Menko Puan Jalin Kerja Sama IT Asian Games 2018 dengan Korsel

Menurut Puan, SICC akan menangani pembangunan sistem informasi yang terintegrasi dalam penyelenggaraan Asian Games 2018.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 04 Jun 2017, 22:29 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2017, 22:29 WIB
menko puan
Menko PMK Puan Maharani dalam kunjungan ke Korea Selatan, Minggu (4/6/2017). (Liputan6.com/Taufiqurrohman)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Indonesia saat ini tengah serius mempersiapkan Asian Games 2018 yang akan diselenggarakan di Jakarta dan Palembang pada Agustus 2018. Pembangunan infrastruktur, venues, wisma atlet, dan fasilitas lainnya tak luput menjadi perhatian pemerintah untuk menyukseskan penyelenggaran event ini.

"Salah satu hal yang sangat penting di dalam penyelenggaraan Asian Games adalah pengelolaan IT," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani saat berkunjung ke Ssangyong Information and Communication Corporation (SICC), Korea Selatan, Minggu (4/6/2017).

"SICC akan menangani pembangunan sistem informasi yang terintegrasi dalam penyelenggaraan AG 2018, mulai dari scorring digital sampai ke penyajian dan penyebaran hasil yang cepat dan akurat," sambung Puan.

Dia mengatakan, SICC diharapkan juga dapat bekerja sama dengan perusahaan teknologi informasi lokal Indonesia agar bisa ambil bagian dalam penyajian informasi Asian Games 2018 dan agar terjadi transfer teknologi untuk peningkatan kapasitas SDM Indonesia dalam bidang IT.

Puan beserta rombongan juga melakukan peninjauan ke Incheon International Velodrome. Arena ini adalah velodrome yang dipakai dalam penyelengaraan Asian Games 2014 untuk cabang balap sepeda (track), memiliki panjang lintasan 333 meter dengan permukaan beton untuk segala cuaca dan bertipe outdoor.

Dijelaskan Puan, saat ini Indonesia sedang membangun velodrome berstandar internasional yang akan mendapatkan sertifikasi dari Asosiasi Sepeda Internasional (UCI).

"Kunjungan ini dilakukan untuk memperoleh informasi terkait pengalaman Korea Selatan membangun velodrome untuk penyelenggaraan event olahraga internasional serta pengelolaannya setelah event tersebut," ucap Puan.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya