Jakarta - Torch Relay alias kirab obor Asian Games 2018 telah digelar di Yogyakart, Kamis (19/7/2018). Acara ini berlangsung dengan meriah.
Selain melibatkan para atlet, kirab obor Asian Games 2018 juga dimeriahkan para pengemudi Grab. Mereka mengendarai sepeda motor dalam kirab tersebut, dengan mengenakan jaket warna hijau yang menjadi ciri khasnya.Â
Advertisement
Baca Juga
Marketing Director Grab Indonesia, Mediko Azwar, mengatakan total pengemudi Grab yang berpartisipasi pada kirab obor Asian Games sebanyak 900 orang. Rencananya, pengemudi grab bukan hanya berpartisipasi pada pawai obor di Yogyakarta.
"Jumlah itu dibagi untuk sembilan kota. Jadi masing-masing kota ada 100 pengemudi grab yang berpartisipasi. Kami sempat minta 1.000 pengemudi, tapi cuma diberi jatah 900 orang," kata Mediko, tanpa menyebutkan secara detail kota-kota yang melibatkan para pengemudi Grab tersebut.
Grab turut berpartisipasi dalam kirab obor karena merupakan official mobile platform Asian Games 2018. Selain mengirmkan para pengemudi grab bike, pihak Grab juga menggandeng tujuh legenda olahraga Indonesia dalam kirab obor Asian Games 2018.
Â
Tujuh Legenda
Ketujuh legenda yang digandeng masing-masing Ellyas Pical (tinju), Nico Thomas (tinju), Pascal Wilmar (bola voli), Abdul Rozak (taekwondo), Sutiyono (balap sepeda), Tati Sumirah bulutangkis), dan Alexander Pulalo (sepak bola).
Sementara itu, kirab obor Asian Games 2018 di Yogyakarta mengambil start di Pagelaran Keraton Yogyakarta. Adapun finis kirab di Tugu Yogyakarta. Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, menjadi pelari pertama dalam kirab obor. Kirab obor di Yogyakarta menempuh jarak 11,5 km. Selanjutnya, obor Asian Games 2018 akan dibawa ke Solo, Jawa Tengah.
Advertisement