Usai Menangi Asian Games 2018, Son Heung Min Sarankan Pemain Korsel Berkarier di Eropa

Son menilai rekan-rekannya pantas bermain di Eropa seusai memenangi Asian Games 2018.

oleh Muhammad Adiyaksa diperbarui 03 Sep 2018, 09:00 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2018, 09:00 WIB
Asian Games 2018
Ekspresi kegembiraan Son Heung-Min usai membawa Korea Selatan juara cabor sepak bola Asian Games 2018 (AP Photo/Bernat Armangue)

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Korea Selatan (Korsel) U-23 berkekuatan penuh di cabang olahraga (cabor) sepak bola Asian Games 2018. Sebanyak empat di antaranya merupakan alumni Piala Dunia 2018, termasuk bintang Tottenham Hotspur, Son Heung Min.

Sementara tiga nama lainnya ialah Hwang Hee Chan, Lee Seung Woo, dan kiper Jo Hyeo Woo.

Komposisi terbaik ini mampu membawa Korsel meraih medali emas Asian Games 2018. Sempat tertatih-tatih di penyisihan grup, Son, dan kawan-kawan baru menampilkan performa terbaiknya di babak gugur.

Di final yang berlangsung di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Sabtu (1/9/2018), Korsel berhasil mengalahkan Jepang 2-1 lewat babak perpanjangan waktu.

Dari 20 pemain yang ada di skuat Korsel saat ini, hanya lima yang bermain di luar negeri. Selain Son, empat lainnya ialah Kim Jung Min (FC Liefering, Austria), Hwang Hee Chan (Red Bull Salzburg, Austria), Hwang Ui Jo (Gamba Osaka, Jepang), dan Lee Seung Woo (Hellas Verona, Italia).

Keberhasilan Korsel menyabet medali emas Asian Games 2018 membuat Son percaya rekan-rekannya yang lain punya kualitas mumpuni untuk mengadu nasib di Eropa.

"Menurut saya, saya harap kita dapat pergi ke Eropa, jangan takut. Hanya seperti itu yang bisa saya sarankan, kita benar-benar punya keahlian untuk ke Eropa, untuk Timnas Korsel," ujar Son.

 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

Terima Kasih Son

Son Heung-min
Pemain Timnas Korea Selatan U-23, Son Heung-min, setelah mengalahkan Jepang di final sepak bola putra Asian Games 2018 di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (1/9/2018). (Bola.com/Dok. INASGOC)

Makna medali emas Asian Games 2018 itu berarti Son dan kawan-kawan tidak mengikuti wajib militer (wamil). Pemain berusia 26 tahun itu pun memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada rekan setimnya yang berjuang hingga mati-matian.

"Sejujurnya saya sangat berterima kasih kepada rekan-rekan dan minta maaf (merasa bersalah) juga. Saya tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Benar-benar terima kasih banyak dan untuk para atlet (Korsel) lain juga jangan menyerah," kata Son.

Pengakuan Son

Son membantah tudingan yang menyebut dirinya merasa lelah bermain dengan rekan-rekan yang secara usia berada di bawahnya. Beberapa kali Korsel harus menuntaskan pertandingan di babak gugur lewat perpanjangan waktu yang tentu menguras energi lebih banyak.

"Tidak. Tidak sama sekali. Rekan-rekan saya benar-benar telah berusaha sekali. Benar-benar terima kasih banyak," imbuh Son.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya