INAPGOC Siap Hadirkan Penonton untuk Asian Para Games 2018

Apa trik INAPGOC untuk menghadirkan penonton pada ajang Asian Para Games 2018?

oleh Tyo Harsono diperbarui 28 Jun 2018, 22:49 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2018, 22:49 WIB
Test Event Asian Paragames 2018, Asian Paragames 2018, Bola.com
Tribun untuk penonton Wheelchairs di Istora Senayan, Jakarta (27/6/2018). Panitia Test Event menyediakan tempat dan jalur khusus untuk penonton yang menggunakan kursi roda selama Test Event Asian Games 2018. (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Jakarta - Ketua INAPGOC, Raja Sapta Oktohari, mengungkapkan trik unik untuk mendatangkan banyak penonton pada perhelatan Asian Para Games 2018 yang berlangsung Oktober mendatang. Pria yang akrab disapa Okto itu akan bekerja sama dengan beberapa pihak, termasuk sejumlah sekolah di Jakarta.

Jakarta tengah bersiap untuk menjadi tuan rumah Asian Para Games 2018. Kesempatan itu merupakan yang pertama bagi Jakarta untuk menggelar ajang tersebut.

Menjelang pagelaran tersebut, INAPGOC menghelat test event. Pada test event ini, Okto mengaku punya target 2000 penonton per hari. 

"Kami punya target per hari kami punya target 2000 penonton, tapi hari ini sepertinya sudah lebih. Apalagi, tadi banyak anak-anak sekolah," ujar Okto kepada Bola.com pada hari pertama perhelatan test event Asian Para Games 2018, Kamis (27/6/2018). 

Okto mengaku siap memaksimalkan beberapa pihak agar jumlah penonton kian meningkat pada perhelatan Asian Para Games 2018. "Kami mau memaksimalkan media untuk menambah kepedulian acara ini. Kami akan mengundang artis untuk menggaungkan Asian Para Games 2018," imbuhnya.

Pada saat yang sama, Okto mengaku akan meminta sekolah-sekolah mengadakan kegiatan mengajar di area Gelora Bung Karno. Dia mengaku bakal menyiapkan tempat untuk memnunjukkan kreatifitas.

"Saat Asian Para Games 2018 nanti, kami akan meminta sekolah-sekolah tidak diliburkan, tetapi belajar di sini. Kita akan menyiapkan tempat-tempat untuk mereka unjuk kreasi," kata Okto.

Sumber: Bola.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya