Liputan6.com, Jakarta - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Joko Widodo berjanji akan membangun sekitar 20-25 bendungan jika terpilih menjadi Presiden. Pembangunan bendungan itu guna memenuhi kebutuhan air untuk pertanian.
Namun, Pengamat Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Hermanto Siregar mengatakan, membangun 25 bendungan dalam waktu lima tahun akan sulit untuk direalisasikan.
"Membangun bendungan tidak seperti bangun gedung," ujarnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, seperti ditulis Senin (23/6/2014).
Menurut dia, membangun sebuah bendungan bukan hal yang mudah karena memiliki kompleksitas yang tinggi. Ini karena bukan hanya bendungannya saja yang harus dibangun tetapi infrastruktur penunjang bendungan juga harus dibangun.
Inilah alasannya mengapa setelah pemerintahan orde baru, hampir tidak ada bendungan yang dibangun di Indonesia. "Memang tergantung dari ukurannya tetapi biasanya tempat-tempat yang potensial untuk dibangun bendungan itu sudah ada masyarakatnya dan pembebasan lahan dinegara ini amat sangat tidak mudah," kata dia.
Dia mencontohkan, proyek waduk Jatigede yang sejak 24 tahun lalu direncanakan, hingga saat ini belum juga terselesaikan. "Di sana sudah sempat ada pembebasan kemudian terhenti. Dan sekarang masyarakat sudah masuk lagi ke sana. Nanti kalau jadi dibangun harus dibebaskan lagi," lanjutnya.
Meski demikian, Hermanto juga mengakui kebutuhan sektor pertanian akan bendungan sebagai menyuplai air memang sangat mendesak. Hal ini karena elemen air dalam pertanian menjadi sangat vital.
Dia mengungkapkan, hampir di semua wilayah membutuhkan adanya bendungan terutama di sentra produksi seperti wilayah pantai utara baik di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur serta daerah lain yang juga potensial seperti Sumatra, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi.
"Pada saat musim panas kita harus punya banyak cadangan air. Kalau tidak ada bendungan, saat hujan air langsung mengalir ke laut dan pada saat musim kemarau tidak ada cadangan air yang bisa disimpan disana," tandas dia. (Dny/Ndw)
Pengamat: Bangun 25 Bendungan Dalam Lima Tahun Tak Realistis
Proyek waduk Jatigede yang sejak 24 tahun lalu direncanakan, sampai sekarang masih belum selesai.
diperbarui 23 Jun 2014, 09:46 WIBDiterbitkan 23 Jun 2014, 09:46 WIB
Bendungan Katulampa saat hujan deras melanda Bogor, Jabar. Hujan deras menyebabkan ketinggian air pada Jumat (17/9) pukul 17.00 WIB naik menjadi 140 cm.(Antara)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Orang Jarang Ibadah tapi Dapat Rezeki Berlimpah, Simak Kata UAS
Ada HUT ke-79 TNI di Monas Hari Ini Sabtu 5 Oktober, Arus Lalu Lintas Dialihkan
Ketahuilah, Ini Tipe Karyawan yang Dihindari Banyak Bos di Kantor!
Menikmati Akhir Pekan di Taman Wisata Gunung Pancar, Wisata Alam Menarik di Bogor
Hal-Hal Mengerikan yang Akan Terjadi Jika Bumi Memiliki Dua Bulan
DJ Cantik Tantang Gus Iqdam di Rutinan Sabilu Taubah, Ngaku Janda Buntutnya Minta Hal Tak Terduga
Debat Pilkada Jakarta, Pramono Tegaskan Tidak Akan Serang Personal
Tangis Pecah PJ Wali Kota Tangerang Sesaat Memantau Belasan Anak Asuh Diduga Korban Pelecehan
Keunikan Badak Jawa, Salah Satu Spesies Langka Indonesia yang Dilindungi
Pro Kontra Praktik Jual Beli Sampah Eropa ke Negara-negara Asia Tenggara
Sukses Jadikan UMKM Naik Kelas, Ansar Ahmad Lanjutkan Strategi Lejitkan Ekonomi Kepri
Ada Perempuan Curhat tentang Suaminya, Harus Bagaimana? Simak Nasihat Ustadz Das'ad Latif