Liputan6.com, New York - Didapuk sebagai orang terkaya di dunia, tak banyak yang bisa meraih sukses sehebat Bill Gates. Menjadi miliarder terkaya di dunia ternyata tak lantas membuat Gates berlaku seolah tahu segalanya.
Mengutip laman Business Insider, Jumat (17/10/2014), pendiri Microsoft ini ternyata masih mengambil sejumlah pelajaran bisnis dari Warren Buffett yang telah lebih dulu merasakan jatuh bangun di dunia usaha. Dari pria berusia 84 tahun ini, Gates mengaku mendapatkan pelajaran bisnis yang cukup berharga.
Pada 2013, Gates berangkat ke Nebraskan untuk menghadiri pertemuan tahunan para pemegang saham Berkshire Hathaway. Di sanalah dirinya belajar berbisnis dari Buffett.
Advertisement
"Sangat menyenangkan belajar di sana karena saya dapat belajar dari Warren dan menambah pengetahuan dari caranya berpikir," terang Gates.
Berikut tiga pelajaran penting yang dipelajari Gates dari salah satu miliarder terkaya dan tertua itu:
1. Selalu lihat gambaran besar saat berbisnis
Saat Gates pertama kali bertemu Buffett, dia berpikir miliarder tua itu hanya ahli dalam memilih dan memainkan saham. Faktanya, Buffett memiliki kerangka besar mengenai caranya berpikir soal bisnis dan itu sangat hebat.
Dibandingkan fokus pada rincian pasar, Buffett selalu melihat pertumbuhan pasar keuangan secara keseluruhan.
2. Jujur pada pemegang saham
Buffett juga terkenal dengan aksinya mengirimkan surat setiap tahun pada seluruh pemegang saham. Gates menilai Buffett sebagai orang yang jujur dan berani mengkritik pilihan saham dan putusan finansial para investor.
Gates belajar bagaimana Buffett tak pernah takut mengambil posisi seperti menaikkan pajak pada orang kaya. Transparansi memang sangat penting dalam berbisnis.
3. Hargai waktu sendiri
Tak peduli seberapa banyak uang yang dihasilkan, itu semua tetap tak bisa membeli waktu. Buffett selalu menyediakan waktu tersendiri agar para penasehat dapat meneleponnya kapan saja.
Gates belajar bagaimana Buffett menyediakan waktu untuk orang-orang terbaik di sekitarnya. (Sis/Nrm)