Pemprov Banten Gelar Simulasi Tes CPNS

Guna memperlancar tes CPNS, Pemprov Banten menyediakan ratusan komputer yang terkoneksi dengan jaringan internet.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 24 Okt 2014, 15:45 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2014, 15:45 WIB
Simulasi Tes CPNS 2014 dengan sistem CAT di Banten

Liputan6.com, Banten - Para calon peserta test Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Provinsi Banten mengikuti simulasi tes melalui sistem sistem Computer Assisted Test (CAT) BKN (badan kepegawaian negara). Simulasi ini dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) yang berlangsung di aula pendopo Gubernur yang berlokasi di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Banten.

"Hampir tidak ada celah bermain dalam proses ini. Peserta tes secara otomatis diolah oleh sistem pusat. Sehingga daerah tidak punya wewenang untuk memutuskan," kata Kurdi Matin, kepala BKD Provinsi Banten saat meninjau simulasi tes CPNS di aula pendopo gubernur Banten (24/10/2014).

Tes CPNS ini di anggap paling aman dan hampir tidak ada permainan karena terkoneksi langsung melalui jaringan internet. Di saat peserta selesai mengerjakan soal, dapat langsung terlihat nilai peserta tes, sehingga dapat diketahui saat itu juga apakah peserta lulus atau tidak.

Guna memperlancar tes CPNS, Pemprov Banten menyediakan ratusan komputer yang terkoneksi dengan jaringan internet yang dapat dipastikan tidak akan terjadi gangguan.

"126 unit komputer. Setiap hari tiga sesi tes selama tujuh hari dengan 5.105 peserta CPNS," terangnya.

Proses simulasi yang dilakukan secara masal hanya dilakukan sekali saja, sedangkan para peserta CPNS yang belum mengikuti atau ingin mengikuti simulasi, bisa datang ke kantor BKD Provinsi Banten.

"sisanya bisa dilakukan secara individu di kantor BKD. Kami sediakan komputer. Bisa dilakukan di jam kerja," tegasnya.

Simulasi tes CPNS ini pun mendapatkan respon positif dari para peserta yang di anggap mampu memberikan gambaran bagaimana test sesungguhnya. Sehingga, kesiapan para peserta lebih matang lagi.

"Dibilang mudah ya mudah, kesulitannya kami dikejar sama waktu. Kalau tes lewat on line, tidak ada kecurangan," kata Irna, peserta simulasi asal Kabupaten Pandeglang di sela-sela mengikuti simulasi (24/10/2014).

Hal senada pun disampaikan oleh peserta lainnya yang menganggap tes CPNS dengan sistem komputerisasi secara online di anggap lebih mudah dan praktis.

"Tidak terlalu ribet, soalnya sudah terbiasa pakai komputer. Soal-soal lumayan susah-susah, apa lagi pas pasal-pasal," kata Dewi, peserta asal Kabupaten Lebak di tempat yang sama (24/10/2014). (Yandhi Deslatama/Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya