Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah akan menerapkan tarif adjustment mulai Januari 2015, untuk delapan golongan pelanggan yang telah dicabut subsidi listriknya. Dengan begitu tarif golongan tersebut berubah setiap bulan dipengaruhi tiga unsur yaitu harga minyak, kurs dan inflasi.
Direktur Jenderal Ketenaga Listrikan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Jarman mengatakan, dari tiga unsur tersebut kurs merupakan faktor yang mendominasi perubahan dengan komposisi harga 75 persen, harga minyak 20 persen dan inflasi 5 persen.
"Jadi kalau ICP (minyak) turun banyak tapi kurs naik, berarti tarif naik tapi tidak banyak," kata Jarman, di Kantor Direktorat Jenderal Ketenaga Listrikan, Jakarta, Jumat (19/12/2014).
Menurut Jarman, pemberlakuan tarif listrik seperti harga Pertamax tersebut bertujuan untuk menghindari disubsidinya kembali golongan pelanggan mampu. Lantaran, berdasarkan Undang-Undang Ketenaga Listrikan masyarakat mampu sudah tidak boleh lagi mendapat subsidi.
"Dengan cara seperti ini tidak lagi masyarakat menengah ke atas disubsidi," tuturnya.
Ia menambahkan, pemberian subsidi berangsur berkurang, setelah kenaikan tarif tenaga listrik, saat ini golongan pelanggan yang masih menikmati subsidi 450 dan 900 Watt.
"Kalau waktu pertama saya jadi Dirjen 2011 hampir semua produksi dijual PLN pasti disubsidi 99 persen, hampir 1 persen yang dijual tanpa subsidi disebut tarif pelayanan khusus," pungkasnya. (Pew/Ahm)
Tarif Listrik Seperti Pertamax Bakal Dipengaruhi Kurs
Penyesuaian tarif untuk delapan golongan akan dipengaruhi harga minyak, kurs dan inflasi sehingga masyarakat menengah atas tak dapat subsidi
diperbarui 19 Des 2014, 18:01 WIBDiterbitkan 19 Des 2014, 18:01 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ciri Kulit Dehidrasi: Penyebab, Gejala dan Cara Mengatasinya
LSI Denny JA Ungkap Penyebab Golput Meningkat di Pilkada 2024
Perhatikan Ciri-Ciri Udang Segar dari Warna hingga Aroma, Jangan Salah Pilih!
Sempat Jadi Pembicaraan, Ternyata Ini Alasan Shin Tae-yong Tak Panggil Jens Raven ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
Ciri-Ciri Cacar Api: Gejala, Pengobatan dan Bedanya dengan Cacar Air
Cara Mengobati Tumit Kaki Sakit: Panduan Lengkap dan Efektif
Tembus Resistensi Utama, Kripto XRP Coin Sempat Menguat 92 Persen
Mengenal Ciri Seni Rupa: Karakteristik, Jenis, dan Perkembangannya
Apa Itu Aplikasi Web: Panduan Lengkap untuk Pemula
Ciri Perkutut Suara Besar: Panduan Lengkap Memilih Burung Berkualitas
Fokus : Banjir Terjang Permukiman dan Memutus Akses Jalan di Sukabumi
Gara-gara Pria India Bangun Sesaat Sebelum Dikremasi, 3 Dokter Diskors