Sisi Unik dari 10 Orang Terkaya di Asia

Liputan6.com, Jakarta - Asia termasuk benua yang banyak mencetak miliarder dunia. Nama seperti Pangeran Arab Alwaleed bin Talal, Jack Ma, Li Ka Shing mengisi daftar orang-orang terkaya di dunia.

Bukan rahasia lagi soal berapa kekayaan yang dimiliki mereka. Namun, tak banyak yang tahu sisi unik dari orang-orang terkaya di Asia. Contohnya Prince Alwaleed yan pernah menuntut Forbes karena menyebut kekayaannya lebih rendah dari yang diklaim sang pangeran.

Dilansir dari London Loves Business, Rabu (17/2/2016), berikut sisi unik dari 10 miliarder Asia:

1. Wang Jianlin

Wang adalah salah satu orang terkaya di Asia dan China dengan kekayaan mencapai US$ 29,2 miliar. Pria ini adalah Direktur Dalian Wanda Group, pengembang real estate terbesar di China. Dia memiliki 125 pusat perbelanjaan dan 68 hotel bintang lima, begitu juga dengan jaringan bioskop Wanda Cinema Line.

Yang tak banyak diketahui orang soal Wanda ialah pembelian 10 kamar tidur di Kensington Palace Garden senilai US$ 80 pound sterling Desember lalu.

2. Jack Ma

Jack Ma adalah CEO dan pendiri dari situs jual beli online alias marketplace, Alibaba. Kekayaan Ma mencapai US$ 26,5 miliar dan dia telah mempekerjakan 25.000 orang dan punya lebih dari 300 juta pelanggan.

Namun tak banyak yang tahu kalau Jack Ma dulu adalah seorang guru Bahasa Inggris sebelum terjun ke bisnis internet. Dia juga pernah ditolak Harvard University 10 kali.

3. Mukesh Ambani

Orang terkaya di India ini adalah seorang konglomerat yang punya bisnis di sektor energi, petrokimia, tekstil, sumber daya alam, dan ritel. Kekayaannya mencapai US$ 24,8 miliar.

Yang unik, Ambani menghabiskan lebih dari US$ 1 miliar untuk membangun Antila, istana 27 lantai di Mumbai yang punya tiga helipad dan 6 lantai tempat parkir yang bisa menampung 168 mobil.

rumor mengatakan keluarga Ambani tidak pindah ke istana tersebut untuk beberapa bulan karena ada ketakutan akan kesialan, karena Antila kelihatannya tidak sesuai dengan tradisi keturunan Arsitektur India dari Vastu Shastra.

4. Alwaleed bin Talal bin Abdul Aziz al Saud

Bagian dari keluarga kerajaan, Pangeran Alwaleed adalah pebisnis yang bergerak di bidang minyak, teknologi, media juga properti.

Dia juga memiliki saham di Apple, Twitter dan Rupert Murdoch's News Corporation. Kekayaannya sekarang US$ 22,5 miliar

Di Juli 2013, pangeran menuntut Forbes di London setelah majalah tersebut mencatat kekayaannya hanya US$ 20 miliar. Pangeran mengklam kala itu kekayaannya mmencapai US$ 29,6 miiar. Forbes akhirnya memenangkan kasus tersebut di 2014.

5. Li Ka-Shing

Dari properti hingga bisnis teknologi media, miliarder Hong Kong Li Ka-Shing menjalankan bisnisnya. Kini kekayaan Li mencapai US$ 19,5 miliar. Kini dia tengah mengincar proytek London City Airport.

Yang unik, kantor Li berada di lantai paling atas Cheung Kong Center, gedung pencakar langit 70 lantai di Hong Kong. Kantornya memiliki kolam renang pribadi dan salah satu lift tercepat di dunia. Untuk mencapai lantai 70 dari lantai dasar hanya dibutuhkan 40 detik.

6. Lee Shau Kee

Pria yang punya kekayaan US$ 18,5 miliar ini adalah salah satu pengusaha properti tersukses di Hong Kong. Dia adalah pemilik, Chairman sekaligus Managing Director dari Henderson Land Development Company Limited. Dia juga merupakan Chairman dari Hong Kong and China gas Company Limited dan Miramar Hotel and Investment.

Lee pernah mendonasikan leboh dari 20 juta dolar Hong Kong lewat yayasan miliknya untuk hostel anak muda terbesar di Hong Kong.

7. Ma Huateng

Wirausahawan yang sukses jadi miliarder ini menghasilkan uang lewat perusahaan internet. Ma adalah pendiri, president, juga CEO sekaligus anggota dewan direksi dari salah satu perusahaan internet terbesar di dunia Tencent Inc. Kekayaannya mencapai US$ 17,1 miliar

Yang tak banyak diketahui orang tentang Ma adalah, orang banyak memanggilnya 'Pony Ma', dari nama kelularganya yang dalam Bahasa Inggris berarti kuda.

8. Azim Premji

Premji adalah seorang taipan bisnis India dan Chairman dari Wipro, perusahaan yang didirikan sang Ayah. DIa memiliki 73 persen saham dari perusahaan tersebut dan kekayaannya kini mencapai US$ 16,5 miliar.

Premji adalah orang yang dermawan. Setiap tahun, dia menyumbangkan 25 persen hartanya untuk sumbangan.

9. Dilip Shangvi

Dilip Shangvi adalah pendiri sekaligus managing director dari Sun Pharmaceuticals, produsen obat terbesar di India. Kekayaannya mencapai US$ 16,4 miliar saat ini.

Meskipun Sun Pharmaceuticals adalah perusahaan obat terbesar di India, 60 persen dari keuntungannya datang dari Amerika Serikat, di mana perusahaan melakukan ekspansi di tahun 1990-an.

10. Lei Jun

Miliader teknologi ini adalah pendiri Xiaomi, produsen ponsel asal China. Dia memiliki 77,8 persen saham dari produsen ponsel ketiga terbesar di dunia, di belakang Samsung dan Apple. Karena perusahaannya iotu juga, Lei kini memiliki kekayaan mencapai US$ 14,4 miliar.

Tak banyak yang tahu kalau Lei juga adalah seorang investor di sektor e-commerce, jejaring sosial. Di 2015, dia menginvestasikan 20 perusahaan start up dan menyatakan rencananya untuk berinvestasi 100 lagi. (Zul/Ndw)