Orang Kaya Rela Habiskan Miliaran demi Karya Seni

Putri Gloria von Thurn und Taxis, pernah mendapatkan US$ 550.000 atau sekitar Rp 7 miliar hanya dengan menjual patung anjing.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Mei 2016, 07:01 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2016, 07:01 WIB
Ilustrasi karya seni
Ilustrasi karya seni

Liputan6.com, Jakarta Bukan hal yang umum lagi jika orang kaya pencinta seni rela mengeluarkan banyak uang untuk membeli sebuah karya seni. Contohnya, patung anjing yang laku Rp 7 miliar dalam sebuah pelelangan. Orang biasa mungkin tak akan rela mengeluarkan uang sebesar itu.

Melansir dari nypost.com, Rabu (10/5/2016), Putri Gloria von Thurn und Taxis, pernah mendapatkan US$ 550.000 atau sekitar Rp 7 miliar (estimasi kurs 13.320 per dollar AS) setelah menjual patung anjing. Benda tersebut dijual kepada seseorang saat pelelangan di Chelsea tahun 2005.

Sebelumnya, edisi lain dari patung anjing yang dibuat oleh Jeff Koons ini pernah terjual seharga US$ 230.000 (Rp 3 miliar) di Sothbey’s tahun 2000. Edisi tersebut dinamai ‘Yorkshire Terriers’.

Lelang tahun 2005 tadi diawali dengan makan mewah pada malam sebelumnya. Tom Ford dan Marc Jacobs hadir dalam acara tersebut. Bahkan band dansa era 80-an, Kid Creole dan Coconuts ikut memeriahkan acara. Pada saat pelelangan, para penggemar seni sangat antusias, sehingga sang putri meraup US$ 7,4 juta (Rp 98 miliar).

"Lebih baik memikirkan, Anda mampu membayar lebih untuk sesuatu yang luar biasa dibandingkan tawar-menawar pada sesuatu yang biasa saja," ujar seorang juru lelang, Simon de Pury.

De Pury menganggap, sepotong nilai seni merupakan hal yang subjektif. Selain itu, pesta yang mewah sebelum lelang juga membantu menaikkan harga.

"Seniman akan terkenal selama dua atau tiga musim hingga kemudian memudar," katanya.

Selera dalam seni bisa berubah-ubah. Seni yang dianggap terbaik saat ini dapat berubah dalam kurun 50 tahun ke depan atau lebih.

Namun de Pury, yang bekerja di komisi, merasa tidak ada yang salah dengan mendapatkan nilai tertinggi untuk seni yang akan menghiasi istana para pembelinya. Nilai komersial diberikan kepada karya yang membuat orang ingin memilikinya.

Cara seniman untuk jadi terkenal adalah dengan menjual karya mereka kepada para kolektor yang rela membeli dengan harga mahal. Bahkan de Pury pernah memperjuangkan Richard Prince, seniman yang terkenal menjual foto persis dari Instagram seharga US$ 100.000 (Rp 1,3 miliar).

Selain itu ada juga karya seniman muda, Alex Israel. Pada 2012, lukisannya bernilai US$ 70.000 (Rp 932 juta). Namun pada lelang Christie 2014, lukisan yang menggambarkan langit California itu menghasilkan lebih dari US$ 1 juta (Rp 13 miliar). (Shabrina Aulia Rahmah)

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya