Bangun Kondotel di Balikpapan, Pengembang Ini Rogoh Rp 150 Miliar

Perusahaan properti Diamond Land berencana membangun proyek kondominium hotel (kondotel) di Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur

oleh Muhammad Rinaldi diperbarui 01 Jul 2016, 10:45 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2016, 10:45 WIB
Ilutrasi Kondotel
Ilustrasi Kondotel

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan properti Diamond Land berencana membangun proyek kondominium hotel (kondotel) di Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur. Kondotel ini mengusung konsep bisnis sehingga menyasar pasar pebisnis yang sering berkunjung ke Balikpapan.

Presiden Direktur Diamond Land, Adam Bilfaqih mengatakan pembangunan kondotel di Sepinggan akan dilakukan pada tahun depan, dengan investasi diperkirakan mencapai Rp 150 miliar.

"Groundbreaking direncanakan tahun depan, namun kami sudah memulai tes pasar pada November nanti," ungkap Adam kepada Liputan6.com, Jumat (1/7/2016).

Sebagai salah satu kota bisnis terutama di sektor komoditas pertambangan, ungkap Adam, Kota Balikpapan cukup menjanjikan. Banyak pebisnis yang datang dan menginap untuk keperluan usaha.

Berdasarkan riset yang dilakukan Diamond Land, tingkat okupansi hotel di Balikpapan selalu ramai pada hari Senin-Jumat, namun di akhir pekan cenderung sepi. Bahkan banyak pengelola hotel yang memberi diskon tarif kamar di akhir pekan.

"Ini menunjukkan kekuatan pasar hotel di Balikpapan didominasi pebisnis. Itulah mengapa kondotel yang akan kami bangun lebih fokus menyerap segmen pasar bisnis dibanding wisata," papar Adam.

Mengenai nama proyek kondotel di Balikpapan, pihak pengembang belum memutuskan. Demikian juga dengan operator kondotel baru akan diputuskan pada Agustus 2016. Meski belum ditetapkan, menurut Adam, operator yang akan dipilih adalah brand berkaliber internasional. Pilihan operator berjaringan dunia itu pula yang akan membedakan kondotel ini dengan yang sudah beroperasi di Balikpapan.

Kondotel adalah konsep penjualan unit apartemen strata-title (hak milik) kepada investor, untuk kemudian diserahkan kepada operator profesional untuk dikelola layaknya kamar hotel.

Managing Director Diamond Land, Bayu Setiawan menambahkan proyek kondotel di Sepinggan berdiri di atas lahan 4.683 meter persegi di lokasi persis di depan Bandara Internasional Sepinggan, Balikpapan. Keseluruhan ada dua tower masing-masing setinggi delapan lantai yang bakal dibangun. Dengan total 400 unit.

"Dalam waktu dekat kita akan mulai pemasaran unitnya. Ada beberapa tipe yang akan ditawarkan kepada investor antara lain tipe 22,94 m2, tipe 24,71 m2 dan 33,88 meter persegi," ujar Bayu.

Diamond Land secara resmi telah menggandeng perusahaan konsultan Cushmand & Wakefield Indonesia sebagai penasehat strategi pemasaran dan Horwath HTL untuk melakukan feasibility study dan kajian pasar terkait proyek kondotel tersebut.

"Proyek ini kami harapkan bisa menjadi andalan penjualan bagi perusahaan pada tahun ini, selain proyek Dave Apartement di Depok, dan satu proyek apartemen baru yang menyasar pasar mahasiswa di Surabaya," ujar Bayu.

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya