Liputan6.com, Jakarta - Reklamasi di Pantai Utara Jakarta diharapkan dapat kembali berlanjut. Sebab keberadaan reklamasi mampu mengangkat perekonomian di sekitar Pantai Utara Jakarta.
Pakar Bioteknologi Lingkungan Universitas Indonesia (UI) Firdaus Ali menerangkan, dengan adanya reklamasi maka akan memberikan kesempatan kerja untuk masyarakat.
"Kita tahu yang membeli sebagian properti di Singapura juga orang kita, pasir kita juga. Dan teman-teman swasta lihat kenapa nggak dibangun di Teluk Jakarta dengan tenaga kerja kita, sistem dari luar, pasir kita. Lalu kemudian kita saingi Singapura," jelas di acara Kemelut Reklamasi Mengkhawatirkan Investor di Cikini, Jakarta, Rabu (24/8/2016).
Baca Juga
Advertisement
Dia menuturkan, kalau perlu, harga lahan di kawasan reklamasi dihargai tinggi. Sehingga, orang yang membeli properti di sana membayar pajak tinggi.
"Saya katakan, kalau perlu lahan yang ada di reklamasi Rp 1 triliun per meter persegi sehingga orang super kaya tinggal di situ," ungkap dia.
Menurut dia, saat orang-orang kaya membeli properti di kawasan reklamasi maka mereka akan kembali membutuhkan tenaga kerja.
"Orang kaya kan nggak hidup sendiri, dia butuh setidaknya driver, pekerja rumah tangga, semuanya nggak mungkin didatangkan strata ekonomi mampu," imbuh dia.
Selain itu adanya reklamasi membuat keinginan masyarakat di sekitar Pantai Utara Jakarta untuk hidup lebih baik. Lantaran, masyarakat tersebut hidup berdampingan dengan orang-orang dengan strata ekonomi kelas atas.
"Coba tanya nelayan apa yang dia mimpikan 20 tahun mendatang. Dia nggak mungkin karena dia nelayan pingin punya anak jadi nelayan, tidak," tutup dia. (Amd/Nrm)