Liputan6.com, New York - Persaingan dunia kerja yang semakin ketat menuntut orang melakukan berbagai cara agar bisa unggul diantara kandidat lainnya. Salah satu langkah yang sering diambil adalah menuntut ilmu ke jenjang yang lebih tinggi.
Baca Juga
Advertisement
Hal ini dilakukan dengan harapan mereka bisa mendapat peruntungan lebih baik dengan menduduki posisi lebih tinggi dan mendapat gaji lebih besar.
Diantara beberapa industri pekerjaan yang bisa dipilih oleh masyarakat, ada beberapa industri yang bersedia memberikan gaji paling besar bagi mereka yang memiliki gelar S2.
Berikut ulasannya dilansir dari laman Business Insider, Minggu (6/11/2016):
1. Akuntansi dan keuangan
Industri pertama yang bersedia memberikan penghasilan bagi mereka yang memiliki tingkat pendidikan lebih tinggi adalah akutansi dan keuangan. Mereka yang bekerja di bidang ini bisa menikmati gaji lebih besar apabila memiliki pendidikan di tingkat S2.
Contohnya saja untuk posisi internal auditor. Mereka yang memiliki gelar S2 bisa meraup penghasilan hingga US$ 12 ribu atau Rp 157 juta per tahun.
2. Perbankan
Industri perbankan juga tidak ragu untuk memberikan penghasilan besar bagi pegawainya yang menuntut ilmu di jenjang yang lebih tinggi. Mereka yang bekerja di perbankan bisa terbagi ke tiga divisi yaitu front office, middle office dan back office.
Pegawai lulusan S2 yang bekerja di industri perbankan bisa mendapat penghasilan hingga US$ 25 ribu atau Rp 328 juta per tahun.
Teknologi Informasi
3. Teknologi informasi/IT
Salah satu industri yang tengah berkembang pesat adalah teknologi informasi. Tak heran, industri ini pun membutuhkan banyak tenaga kerja untuk mendukung perkembangannya.
Bagi pegawai yang memiliki latar belakang pendidikan S2, industri IT bisa memberikan penghasilan hingga US$ 17 ribu atau Rp 223 juta per tahun.
4. Pemasaran dan komunikasi
Pegawai yang memiliki latar belakang pendidikan S2 di bidang pemasaran dan komunikasi masih sangat dibutuhkan.
Walau tidak harus bekerja di perusahaan yang bergerak di bidang ini, seorang pemasar dibutuhkan di berbagai perusahaan. Penghasilan yang bisa dihasilkan adalah US$ 12 ribu atau setara dengan Rp 157,8 juta.
Advertisement