Berapa Gaji yang Pantas buat Kamu? Hitung dengan Cara Ini

Pengalaman kerja merupakan satu peranan penting ketika melakukan negosiasi gaji saat wawancara.

oleh Dhita Koesno diperbarui 21 Nov 2016, 19:10 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2016, 19:10 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Gaji merupakan motivator utama bagi banyak orang, namun cara pengusaha dan perusahaan memberi gaji ke karyawannya seperti sebuah misteri.

Jika Anda adalah seorang karyawan, sebaiknya perlu memahami bagaimana sebenarnya penghitungan gaji yang pantas diberikan, apakah sesuai atau tidak buat pegawai.


Pengalaman kerja merupakan satu peranan penting ketika melakukan negosiasi gaji saat wawancara, namun ada beberapa hal yang juga perlu dipahami bagaimana sebaiknya menghitung gaji agar nilainya bisa tepat diajukan.

Melansir laman seek.com.au, berikut ini ulasannya, Senin (21/11/2016):

1. Menetapkan patokan  

Sebagai pekerja, sebaiknya Anda memiliki patokan saat mengajukan gaji kepada perusahaan tempat Anda bekerja.

Jika sudah tahu nilainya, perusahaan akan lebih mudah membuat keputusan berapa gaji yang Anda bisa terima. Biasanya pihak perusahaan juga akan melakukan melakukan tawar menawar dengan Anda, tapi umumnya nilainya tidak jauh berbeda dengan patokan yang sudah diberikan.

Tren Pasar

2. Tren pasar

Ketika ada waktu yang baik, perusahaan kadang bersedia untuk menaikkan gaji, tapi jika perusahaan misalnya sedang ada masalah, maka kecil kemungkinan mau menaikkan gaji, malah beberapa perusahaan ada yang justru menurunkan gaji pegawainya.

Karenanya jika melihat keadaan sedang kondusif dan mendengar isu akan ada kenaikan gaji pegawai,gunakan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya. Kinerja dan kemajuan karir biasanya sangat menentukan dalam hal ini.

3. Mengutamakan keterampilan dibanding keahlian

Pasokan dan permintaan juga memainkan peran dalam menghitung gaji. Jika ada seseorang yang memiliki keahlian yang sama dengan banyak orang, biasanya perusahaan akan menawarkan gaji yang lebih rendah karena mereka juga mungkin memiliki calon lain untuk dipilih.

Sebaliknya yang memiliki keterampilan tertentu atau khusus merupakan yang sangat dicari dan biasanya gaji yang ditawarkan untuk orang yang punya keterampilan tertentu tersebut juga lebih tinggi. Oleh karena itu, Anda harus bisa menonjolkan sesuatu yang jarang dimiliki orang lain saat bernegosiasi gaji.

Seni Negosiasi

4. Seni negosiasi

Jika berencana untuk pindah pekerjaan, sekarang adalah waktu yang tepat untuk menegosiasikannya, lakukan dengan cara yang terampil dengan gaya bahasa yang meyakinkan, jika pewawancara yakin dengan omongan Anda, maka tawaran yang Anda ajukan kemungkinan besar bisa dengan mudah disetujui.

Pengetahuan merupakan kunci ketika bernegosiasi soal gaji, pahami nilai gaji yang akan diajukan dan pastikan Anda memiliki keterampilan yang bisa diunggulkan sehingga itu yang membedakan Anda dengan kandidat lainnya.

5. Uang memang bukanlah segalanya tapi merupakan hal penting

Jika tawaran pekerjaan tidak sesuai dengan gaji yang diharapkan, pertimbangkan untuk mencari pekerjaan di perusahaan lain yang bisa memberikan gaji hampir sesuai dengan yang Anda inginkan.

Selain itu jika mungkin carilah perusahaan yang bisa membuat peluang kemajuan karier dan memberikan pelatihan kerja. Jika ada, maka ini dapat membentuk paket keseluruhan yang tepat untuk Anda. (Dhita K/Ahm)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya