Rincian Pembangunan Infrastruktur Guna Wujudkan Kedaulatan Pangan

Untuk kedaulatan pangan dan juga ketahanan air, pemerintah telah menetapkan beberapa target pembangunan infrastruktur.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 24 Feb 2017, 15:11 WIB
Diterbitkan 24 Feb 2017, 15:11 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah terus mendorong pembangunan infrastruktur guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah terus mewujudkan jalan Trans Jawa, Trans Sumatera, Trans Kalimantan dan juga Trans papua. Selain itu pemerintah juga membangun pelabuhan dan bandar udara. 

Tak hanya di sektor konektivitas, pemerintah juga membangun infrastruktur untuk mendukung kedaulatan pangan dan ketahanan air. Bendungan, dan irigasi terus diperbaiki dan ditingkatkan kapasitasnya. 

Semuanya pembangunan tersebut berujung pada satu hal yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi. Pemerintah yakin dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi bisa mendorong terciptanya kesejahteraan masyarakat. 

Untuk kedaulatan pangan dan juga ketahanan air, pemerintah telah menetapkan beberapa target pembangunan untuk tahun ini. Target tersebut meliputi pembagunan dan peningkatan sarana dan prasarana pengelolaan air baku dan pembangunan sarana dan prasarana pengendali banjir

Selain itu, pemerintah yang diwakili oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga telah menetapkan target pembangunan dan peningkatan sarana dan prasarana pengaman pantai dan beberapa sebagainya.

Berikut rincian pembangunan infrastruktur pemerintah di tahun 2017 untuk mendukung kedalautan pangan dan ketahanan air tersebut:

1. Pembangunan, peningkatan sarana, dan prasarana pengelolaan air baku (4,18 m3/detik)

-Air baku Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
-Sungai Maro Merauke
-Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional Kota Sorong
-SPAM regional Kota Bengkulu
-Gunung Mentas Kabupaten Belitung
-Bojong Renged Kabupaten Tangerang
-SPAM regional Wososukas Kabupaten Wonogiri

2. Pembangunan sarana dan prasarana pengendali banjir (154 km)

-JUMFP DKI Jakarta
-FMSRB Banten dan Ambon
-UFC Kota Manado
-Banjir Kota Jambi
-Penanganan rob Semarang dan Pekalongan
-Floodway Cisakuy Kabupaten Bandung

3. Pembangunan, peningkatan sarana dan prasarana pengaman pantai

-NCICD Jakarta
-Bali Beach Bali
-Pantai Pelangi Aceh
-Pantai Marore Manado

4. Rehabilitasi jaringan irigasi (274 ribu ha)

-DI Pacal Kabupaten Bojonegoro
-DI Colo Kabupaten Sukoharjo
-DI Gondang Kabupaten Lamongan
-DI Rentang Kabupaten Majalengka, Cirebon, Indramayu

Bendungan, embung dan irigasi

5. Bendungan (39 bendungan yang terdiri dari 9 bangunan baru dan 30 lanjutan)

-Rukoh Aceh
-Lausimeme Sumatera Utara
-Komering II Sumatera Selatan
-Bener Jawa Tengah
-Sidan Bali
-Temef NTT
-Pamukkulu Sulawesi Selatan
-Way Apu Maluku
-Baliem Papua

6. Revitalisasi 6 danau dan 105 embung

-Embung Pangkaran Kabupaten Kapuas Hulu
-Embung Serbaguna Tanjung Agung Kabupaten Bulungan
-Embung Rawasari Kota Tarakan
-Embung Batang Dareh Bulakan Kota Payakumbuh

7. Pembangunan jaringan irigasi (80 ribu ha)

-DI Baliase Kabupaten Luwu Utara
-DI Jabung Kabupaten Lampung Timur
-DI Jambo Aye Kanan Kabupaten Aceh Utara
-DI Pitap Kabupaten Balangan
-DI Batang Alai Kabupaten Hulu Sungai Tengah
-DI Oransbari Kabupaten Manokwari
-DI Malaos Kabupaten Sorong Papua Barat.

(Amd/Gdn)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya