Tips Berinvestasi Properti Secara Cerdas

Banyak orang memilih berinvestasi di properti demi menjaga kestabilan keuangan.

oleh Dhita Koesno diperbarui 10 Mar 2017, 08:00 WIB
Diterbitkan 10 Mar 2017, 08:00 WIB
Ilustrasi Investasi Properti
Ilustrasi Investasi Properti (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang memilih  berinvestasi di properti demi menjaga kestabilan keuangan supaya tidak terpengaruh dampak inflasi yang buruk. Alasannya, dari pengalaman yang sudah ada kenaikan harga properti selalu berada di atas inflasi.

Tentu saja, dengan melakukan investasi properti, Anda pun akan jauh lebih mudah mendapatkan uang tanpa harus bersusah payah dan melakukan beberapa pekerjaan berat lainnya yang mengandung risiko besar.

Namun tentu saja ada sejumlah aspek yang harus dipertimbangkan ketika mencari properti yang bisa menghasilkan pendapatan.

Melansir laman Sify, Jumat (10/3/2017), berikut ini beberapa hal yang perlu Anda pikirkan ketika mencoba berinvestasi di sektor properti:

Lokasi

Kualitas lokasi di mana Anda membeli properti yang akan disewakan tentu berpengaruh dengan jenis calon penyewa. Misalnya, jika Anda membeli rumah di daerah dekat universitas, kemungkinan penyewa sebagian besar merupakan para siswa atau mahasiswa yang kuliah.

Biasanya tempat yang disewa akan kosong di saat musim liburan kuliah atau hari besar karena mereka akan mudik ke halaman masing-masing. Salah satu teknik menghindari kekosongan pemasukan, Anda bisa memberlakukan tarif sewa setengah atau satu tahun, jadi meski tak digunakan saat liburan, tapi properti atau rumah Anda sudah disewa dalam jangka panjang.

Periksa juga lokasi yang memiliki fasilitas untuk publik, seperti pusat perbelanjaan, rumah sakit, taman bermain anak, pusat kebugaran, ATM, dan jalur transportasi umum atau semua faktor lain yang akan menarik orang untuk menyewa.

Untuk itu sebelum membeli lokasi, Anda bisa mencari tahu hal-hal tersebut misalnya dengan membaca secara teliti brosur proyek pengembang atau melakukan riset online untuk mengetahui fasilitas yang tersedia di lokasi dan lingkungan properti yang akan Anda sewakan.

Anda pun perlu tahu dengan perkembangan baru di masa mendatang, dan apa saja tujuan yang direncanakan pemerintah setempat, carilah daerah dengan prospek pertumbuhan yang sangat baik di mana sekolah, taman bisnis, pusat perbelanjaan dan zona hiburan yang baik sudah direncanakan.

Secara bersamaan, Anda pun perlu waspada terhadap setiap perkembangan baru yang dapat mengurangi nilai properti sekitarnya, misalnya ada hal yang menyebabkan hilangnya ruang terbuka hijau atau fasilitas  umum lainnya.

Pajak

Pajak properti atau PBB

Perhatikan pula standar PBB, jangan sampai Anda menyewakan rumah, jika dihitung dalam prosentase Anda malah merugi. Lokasi yang strategis dan di tengah kota, pajak PBBnya selalu tinggi. Karenanya perhitungkan dengan cermat sebelum menyewakan.

Lembaga pendidikan

Calon Penyewa Anda mungkin saja keluarga yang memiliki anak-anak, biasanya akan mencari lokasi yang dekat dengan sekolah yang bagus. Kehadiran sekolah berkualitas di daerah yang Anda sewa, tentu akan berdampak positif bagi nilai investasi.

Lapangan kerja

Area dengan potensi lapangan kerja ideal memiliki kecenderungan menarik banyak orang untuk menyewa. Jelas, hal ini merupakan situasi yang paling diinginkan orang jika properti sewa Anda berada dekat atau terhubung dengan perusahaan terkemuka dan banyak menyediakan lapangan pekerjaan di sana.

Kualitas

Kebanyakan para pencari rumah sewa lebih memilih lokasi yang menambah nilai gaya hidup mereka. Lokasi yang baik mungkin saja berada di luar jangkauan pembelian, tetapi pastinya mereka tetap berharap untuk mendapatkan fasilitas terbaik di rumah sewaan.

Perumahan dengan semua fasilitas seperti taman, area bermain anak-anak, tempat duduk untuk orang tua, keamanan dan lingkungan yang dipelihara atau dikelola secara profesional selalu disukai oleh keluarga, karena yang terpenting bagi mereka adalah suasana nyaman di dalam kompleks.​

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya