Menteri Rini Dukung Bos Pegadaian Jadi Wakil Dewan Komisioner OJK

Riswinandi menjadi salah satu orang dari 21 nama yang diserahkan Presiden Jokowi ke DPR RI untuk menjalani fit and proper test.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 06 Apr 2017, 17:09 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2017, 17:09 WIB
20151104-OJK Pastikan Enam Peraturan Akan Selesai Pada 2015
Petugas saat bertugas di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Jakarta,(4/11/2015). Pengawas Pasar Modal OJK mengatakan pembahasan enam beleid sudah final karena tidak ada lagi perdebatan dari segi substansi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Riswinandi lolos seleksi Pansel Ketua Dewan Komisioner OJK. Dalam draft yang sudah ditandatangani Presiden Joko Widodo (Jokowi), Riswinandi dicalonkan sebagai Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK.

Riswinandi menjadi salah satu orang dari 21 nama yang diserahkan Presiden Jokowi ke DPR RI untuk menjalani fit and proper test.

Apa yang dilakukan Riswinandi ini membuat bangga Menteri BUMN Rini Soemarno. Dia mengaku mendukung penuh Riswinandi untuk menjadi salah satu pimpinan di OJK.

"Pak Riswinandi ini kan sudah di Pegadaian, sudah pernah juga di perbankan, dan industri keuangan lainnya, jadi saya berharap betul terpilih, dan saya support," kata Rini saat berbincang dengan wartawan di kantornya, Kamis (6/4/2017).

Mengomentari kinerja, Rini menilai sejauh ini yang sudah dilakukan Riswinandi di Pegadaian sudah cukup bagus. Sebab itu sudah sepantasnya dia menduduki posisi Wakil Ketua OJK.

"Kita bangga, saya rasa keluarga BUMN kalau beliau terpilih juga bangga. Karena OJK itu kan benar-benar institusi yang independen," papar Rini.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Kementerian BUMN Imam A Putro menjelaskan jika nantinya Riswinandi terpilih, akan ada surat pemberhentian dengan hormat dari Menteri BUMN.

"Kita akan keluarkan, jadi bukan beliau yang mengajukan. Itu kita keluarkan jika yang bersangkutan telah dilantik," tutup Imam. (Yas/nrm)

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya