Liputan6.com, Jakarta Tercatat sebanyak 451.672 orang mengakses portal pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di laman sscn.bkn.go.id pada hari kedua. Ini merupakan situs resmi pendaftaran online CPNS di lingkungan Mahkamah Agung dan Kementerian Hukum dan HAM.
Namun belum semua pelamar berhasil membuat akun dan mendaftar. Dari total 451.672, sebanyak 159.692 orang membuat akun pendaftaran dan 85 ribu orang yang berhasil melamar pada formasi yang tersedia.
Advertisement
Baca Juga
"Sampai saat ini, total keseluruhan mencapai 85.000 calon pelamar yang telah berhasil mendaftar. Sungguh fantastis, padahal ini baru hari kedua," ujar Kepala Biro Humas BKN Muhammad Ridwan, Selasa (2/8/2017).Seperti hari pertama, pada hari kedua ini kendala yang dialami masih sama, yakni Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tidak terdaftar. Untuk mengantisipasi hal itu, pihak Badan Kepegawaian Negara (BKN) membuka situs yang bisa diakses oleh seluruh calon pelamar, yaitu sscnhelpdesk.bkn.go.id.Selain itu, BKN juga membuka helpdesk yang terletak di Gedung I Lantai Dasar, Kantor Pusat BKN. "Kami sekarang menyediakan helpdesk yang terbuka bagi calon pelamar dan memudahkan jika ada yang merasa kesulitan mendaftar," imbuh Ridwan.Menurut informasi yang di-update oleh twitter @BKNgoid, agar akses maksimal sscn.bkn.go.id dan sscnhelpdesk.bkn.go.id harap menggunakan desktop PC (komputer) karena jika menggunakan telepon genggam ada beberapa fitur yang tersembunyi.Ridwan menambahkan, pihaknya juga menyediakan call center Halo Dukcapil bagi pendaftar yang terkendala NIK dan KK."Bagi Pendaftar yang terkendala NIK dan KK, hubungi Halo Dukcapil di (021) 1 500 537, dan untuk (Whatsapp/sms/tlp) di 0811 800 5373,” tambah Ridwan melalui cuitan di twitter BKN.
Tonton video menarik berikut ini: