Ini Sosok Ideal CPNS di Kemenkeu Menurut Sri Mulyani

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati membuka penerimaan 2.880 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada 2017 untuk ditempatkan di sejumlah Unit Eselon I Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Untuk Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, formasinya paling banyak mencapai 1.721 orang.

Sri Mulyani mengungkapkan sosok ideal para CPNS untuk dapat bergabung dengan Kemenkeu. Sosok tersebut diharuskan dapat berkomitmen dalam mengimplementasikan nilai-nilai Kemenkeu selama masa kariernya di lingkungan Kemenkeu.

“Kami ingin manusia yang memiliki integritas, yang memang ingin menjaga profesionalisme, dan bisa bekerja secara sinergis, memiliki jiwa pelayanan dan selalu berikhtiar untuk menuju kesempurnaan,” kata Sri Mulyani, seperti dikutip dari laman resmi Kemenkeu, Jakarta, Sabtu (9/9/2017).

Lebih jauh ia mengingatkan, pada saat proses perekrutan di lingkungan Kemenkeu, CPNS tidak tertipu oleh oknum yang mengaku dapat memuluskan upaya kelulusan.

“Proses rekrutmen Kemenkeu didasarkan pada prinsip transparan, objektif, kompetitif, bebas KKN, tidak diskriminatif dan tidak dipungut biaya," tegas Sri Mulyani.

"Apabila ada pihak atau oknum yang menawarkan jasa dengan menjanjikan dapat diterima menjadi CPNS di Kemenkeu, maka perbuatan tersebut adalah penipuan dan agar dilaporkan melalui situs www.wise.kemenkeu.go.id,” jelasnya.

Kemenkeu merupakan instansi yang cukup menjadi primadona para CPNS, terutama unit-unit yang punya daya tarik dan cukup dikenal masyarakat seperti Ditjen Pajak dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Dengan kuota total yang ditawarkan sebanyak 2.880 pegawai pada rekrutmen 2017 ini, persaingan selalu akan kompetitif.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) membuka penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) sebanyak 2.880 formasi. Lowongan tersebut diperuntukkan bagi berbagai jenjang pendidikan dari Diploma (D3) hingga Magister (S2).

Lulusan D3 mendapat porsi paling banyak yakni 2.146 formasi. Kemudian disusul S1 sebanyak 733 formasi dan S2 sebanyak 1 formasi.

Dari 2.880 formasi yang tersedia, Kemenkeu memberi alokasi untuk lulusan terbaik (cumlaude) sebanyak 73 formasi, disabilitas 12 formasi, putra atau putri Papua dan Papua Barat 26 formasi, dan umum 2.770 formasi.

Untuk mengikuti proses seleksi Kemenkeu, pelamar bisa mendaftar secara online melalui http://sscn.bkn.go.id mulai tanggal 11 hingga 25 September 2017 menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Batasan usia pelamar berdasarkan tanggal lahir yang tercantum di ijazah pada 1 September 2017 yakni 18-30 tahun untuk S2, 18-28 tahun untuk S1, dan 18-23 tahun untuk D3.

Pelamar nantinya dapat melihat hasil kelulusan seleksi administrasi pada 3 Oktober 2017 melalui http://rekrutmen.kemenkeu.go.id.