Terungkap, Ini Pekerjaan yang Paling Diminati Milenial

Liputan6.com, Jakarta - Milenial adalah generasi yang optimistis akan masa depan dan mereka tidak segan berkontribusi dalam isu-isu negara serta politik dengan cara-cara yang berbeda. Perubahan iklim, peperangan, kemiskinan, dan konflik antaragama menjadi isu-isu yang paling disoroti oleh milenial.

Sebagai digital native, milenial memanfaatkan teknologi, terutama dalam berkarier. Lalu, apa pekerjaan impian para generasi milenial ini?

Qin En, Chief Operating Officer Glints, platform karier untuk anak muda, mengungkap beberapa sektor pekerjaan yang paling diminati kaum milenial. Menurutnya, pekerjaan di bidang penjualan dan pemasaran masih menjadi primadona.

"Milenial yang bergabung dengan Glints umumnya memiliki ketertarikan pada karier di bidang teknologi, pengembangan bisnis, penjualan, pemasaran dan desain. Bidang-bidang tersebut merupakan jenis karier yang paling populer," tuturnya saat berbincang dengan Liputan6.com.

Sementara itu ada satu industri yang paling diminati pencari kerja muda di Asia Tenggara. Makin banyaknya perusahaan teknologi membuka lapangan pekerjaan baru khususnya bagi para milenial.

"Menurut observasi kami Industri teknologi yang paling banyak merekrut talenta muda, ditambah lagi jumlah perusahaan teknologi di Indonesia yang semakin banyak seperti Grab, BerryBenka dan Medico," kata Qin En.

Bagi para milenial yang sedang berburu kerja, Qin En juga memiliki beberapa kiat jitu yang bisa dilakukan. Untuk bisa meraih pekerjaan impian dengan cepat seorang kandidat harus aktif mengembangkan keterampilannya. Ini bisa dilakukan mulai dari ikut program magang hingga aktif dalam kegiatan luar sekolah.

"Perusahaan selalu mempekerjakan milenial dengan keterampilan yang tepat, itu artinya milenial harus secara aktif mengejar peluang di luar sekolah untuk mengembangkan keterampilan yang tepat untuk mereka, sehingga nantinya mereka dapat menemukan pekerjaan yang sesuai dengan minatnya," pungkasnya.

Glints merupakan platform karier asal Singapura. Perusahaan pengembangan karier ini didirikan oleh tiga anak muda berusia 22 tahun. Ketiganya memiliki tujuan untuk membantu anak muda yang hendak mencari pekerjaan untuk bisa lebih mengembangkan dirinya serta mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan skill yang dimiliki.

Platform yang sudah memiliki 5.000 pengguna di Indonesia ini tidak hanya menyediakan informasi lowongan pekerjaan, tetapi juga memberikan kesempatan untuk magang, pelatihan kerja paruh waktu, dan lain-lain.