Jokowi Mantu, Ada 29 Penerbangan Carter ke Solo

PT Angkasa Pura I mempersiapkan Bandara Adi Soemarmo dan Adi Sutjipto untuk fasilitasi kedatangan dan parkir pesawat tamu Jokowi.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 07 Nov 2017, 14:59 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2017, 14:59 WIB
bandara adi soemarmo
Pengamanan Bandara Internasional Adi Soemarmo Jawa Tengah, akan diperketat jelang Jokowi mantu. (Liputan6.com/Lizsa Egeham)

Liputan6.com, Jakarta - Solo akan menjadi pusat perhatian seluruh masyarakat Indonesia. Di sini Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akan menggelar pesta rakyat dalam rangka pesta pernikahan putrinya Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution.

Selain akan disaksikan oleh masyarakat Solo, banyak tamu dari berbagai wilayah Indonesia akan tiba di Solo. Mulai dari pejabat daerah hingga pejabat negara, yaitu menteri dan kepala lembaga.

Dari data PT Angkasa Pura I (Persero) dalam rangka menghadiri hajatan Presiden RI Joko Widodo tersebut terdapat setidaknya 29 penerbangan carter atau disewa yang akan mendarat di Bandara Adi Soemarmo Solo dan Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta.

Sebanyak 29 penerbangan carter tersebut setidaknya dilayani oleh maskapai Garuda Indonesia, Enggang Air, Premi Air, TNI, Karisma Bahana Aviation, Sriwijaya Air, Indonesia Air Transport, Sari Rahayu Biomantra, Jhonlin Air Transport, Transwisata, dan Seacon Aviation Air Pacific).

Angkasa Pura I juga mencatat ada empat penerbangan tambah oleh maskapai Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air.

"Sementara itu Garuda Indonesia juga melakukan penggantian lima pesawat menjadi pesawat berbadan besar," kata Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero) Israwadi dalam keterangan tertulis, Selasa (7/11/2017).

Israwadi juga mengungkapkan sampai saat ini pihak Angkasa Pura I juga telah mempersiapkan Bandara Adi Soemarmo dan Bandara Adi Sutjipto untuk memfasilitasi kedatangan dan parkir pesawat carter tamu Jokowi tersebut.

Jika terdapat permintaan tambahan slot penerbangan ke Bandara Adi Soemarmo Solo, penerbangan tersebut akan dialihkan parkirnya ke Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta. Total akan dialokasikan total 10 parking stand (empat parking stand di military apron dan enam parking stand di civil apron) untuk pesawat dengan wingspan kurang dari 20 meter. Untuk sementara, baru terdapat satu unscheduled flight di Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta.

"Untuk mendukung sukses dan lancarnya acara pernikahan putri Presiden Joko Widodo di Solo, di mana ribuan tamu undangan akan datang melewati bandara-bandara kami, Angkasa Pura I cabang Bandara Adi Soemarmo Solo dan Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta telah menyiapkan skema pengaturan parkir pesawat carter dan tambahan yang membawa tamu undangan Presiden Joko Widodo," tutur Israwadi. (Yas)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Berkah Jokowi Mantu, Okupansi Hotel Meningkat

Pernikahan putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution, membawa berkah bagi bisnis hotel di wilayah Solo dan sekitarnya. Sebab, tingkat keterisian kamar (okupansi) di kota tersebut akan meningkat hingga 100 persen.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Tengah Heru Isnawan mengatakan, jelang resepsi pernikahan, tingkat okupansi hotel, khususnya hotel berbintang, telah mencapai 80 persen. Sementara untuk hotel-hotel kelas bawah diperkirakan baru akan mencapai puncak okupansinya pada hari H atau Rabu, 8 November 2017, besok.

"Kalau itu yang berdampak besar untuk hotel yang di Solo Raya, yang banyak di sana. Kalau dari informasi masih di sekitar hotel bintang tiga sampai bintang lima, tapi mungkin nanti di hari H baru mulai banyak yang menempati hotel bawah," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Selasa, 7 November 2017.

Menurut dia, digelarnya pernikahan Kahiyang-Bobby ini membuat okupansi hotel di Solo meningkat tajam. Sebab, pada hari normal rata-rata okupansi hotel di kota tersebut hanya sekitar 40 persen hingga 50 persen.

"Biasanya average (okupansi) 40-50 persen.‎ Memang sekarang persentase masih di kisaran 80 persen, tetapi di hari H mungkin akan fully book, mungkin bisa 100 persen," kata dia.

Heru menyatakan, pemesanan kamar hotel untuk keperluan tamu undangan telah dilakukan sejak 2-3 hari lalu. Dan tingginya okupansi hotel ini diperkirakan masih akan berlangsung pada H+1 resepsi pernikahan.

"Mungkin 2-3 hari sebelum (sudah pesan kamar. Ini diperkirakan sampai 1 hari sesudahnya," ucap dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya