Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti kembali mendapatkan gelar doktor honoris causa (HC) pada Jumat 10 November 2017 besok. Susi akan mendapatkan dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya setelah sebelumnya mendapatkan gelar dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Berdasarkan informasi dari Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat (Humas) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi akan menerima gelar ini pada Jumat pagi hari di Graha Sepuluh November, Kampus ITS, Jalan Raya ITS.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendapat gelar doktor honoris causa (HC) dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Advertisement
Baca Juga
Susi mengaku surprise dengan hal ini. Dia merasa belum pantas mendapat anugerah tersebut.
Sebelumnya, menurut Susi Pudjiastuti, pernah ada yang menawarkan gelar serupa, tapi ia tidak menyetujuinya. Belum ada setahun setelah penawaran tersebut, ada yang mendatangi rumahnya untuk wawancara.
"Ada yang datang ke rumah beri tanya jawab dievaluasi. Saya surprise hasilnya tinggi," kata Susi di Semarang, Jumat, 2 Desember 2016.
Susi merasa tersanjung dengan gelar yang diberikan kepadanya. Gelar tersebut dianggapnya sebagai amanah, tetapi tetap tidak mengubah pribadinya yang tengah berusaha mewujudkan cita-cita Indonesia menjadi poros maritim dunia.
"Saya merasa antara terharu, terhormat, tersanjung, dan ada pertanyaan apakah pantas mendapatkannya. Tapi tentu saja saya mensyukuri. Sebagai doktor atau tidak saya tetap hanya seorang Susi Pudjiastuti," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Wanita berpengaruh
Sebelumnya, BBC merilis nama-nama wanita paling berpengaruh di dunia. Ada 100 wanita yang disebut paling memberikan pengaruh di tahun ini. Yang mengejutkan sekaligus bikin bangga, ada nama orang Indonesia di dalam daftar tersebut. Siapa?
Dia adalah Susi Pudjiastuti, Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia. Susi berada di di daftar bersama nama-nama wanita beken lain seperti astronot wanita Peggy Whitson hingga Presiden Liberia Ellen Johnson Sirleaf.
Dari 100 orang, BBC baru merilis 60 nama, di mana Menteri Susi berada di urutan 54. Sementara 40 nama lainnya akan dirilis bulan Oktober mendatang.
Di situs itu, disebutkan Susi merupakan Menterin Kelautan dan Perikanan sekaligus pengusaha sukses.
"Anda harus melepas rintangan dari pikiran Anda terlebih dahulu. Pria dan wanita sama. Jika Anda masih sibuk membahas masalah gender, maka Anda tidak akan maju," ujar Susi dikutip dari BBC, Jumat (29/9/2017).
Susi memang berbeda dengan menteri kebanyakan. Jika menteri-menteri yang lain adalah lulusan sarjana, bahkan hingga perguruan tinggi luar negeri, Susi hanya memiliki ijazah SMP.
Namun jangan salah, wanita kelahiran 15 Januari 1965 Pangandaran, Jawa Barat, ini merupakan salah satu pengusaha yang sukses. Kesusksesan Susi terlihat dari puluhan pesawat yang dia miliki dari berbagai jenis seperti Cessna Grand Caravan, Pilatus PC-06 Porter, dan Piaggio P180 Avanti.
Susi mengawali karier sebagai pengepul ikan di Pangandaran. Bisnisnya berkembang kemudian mendirikan pabrik pengolahan ikan pada PT ASI Pudjiastuti Marine Product dengan produk unggulan lobster bermerek Susi Brand. Pasarnya pun berkembang pesat hingga luar negeri seperti Asia dan Amerika.
Advertisement