AP II Layani 70 Juta Penumpang di Jabodetabek Sepanjang 2017

Tercatat jumlah penumpang pesawat yang ada di 13 bandara Angkasa Pura II meningkat 9 persen.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 09 Jan 2018, 10:00 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2018, 10:00 WIB
20170620-Pemudik Mulai Padati Bandara Soetta-Tallo
Calon penumpang antre masuk ke Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (20/6). Puncak arus mudik di Bandara Soetta diprediksi akan terjadi pada tanggal 22-23 Juni, dikarenakan sudah memasuki masa cuti bersama. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta PT Angkasa Pura II (Persero) sepanjang 2017 melayani 70 juta penumpang di dua bandara wilayah Jabodetabek, yakni Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma. Masing-masing bandara melayani 63 juta penumpang dan 7 juta penumpang.

Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengungkapkan, pencapaian Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang melayani 63 juta penumpang tersebut merupakan pencapaian yang luar biasa.

“Karena dari total kurang lebih 50 juta penduduk Jabodetabek dapat kami layani. Tidak hanya di bandara utama kami Soekarno-Hatta, tetapi juga di bandara Halim Perdanakusuma yang mencapai 7 juta penumpang,” ucap Awaluddin dalam keterangannya, Selasa (9/1/2017).

Adapun dari jumlah tersebut terdiri atas 14,718 juta penumpang rute internasional dan 48,295 juta penumpang rute domestik.

Adanya pencapaian tersebut, ucap Awaluddin. tidak terlepas dari kerja keras insan Angkasa Pura II yang berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan pelayanan di bandara-bandara AP II. Di sana para pengunjung dan pengguna jasa bandara menduduki posisi tertinggi untuk mendapatkan pelayanan terbaik.

“Hal ini mendorong kami untuk terus berinovasi serta meningkatkan fasilitas yang ada di bandara kami. Seperti adanya kereta layang di Bandara Soekarno-Hatta untuk melayani perpindahan penumpang antar terminal,” ucap Awaluddin.

 

Evaluasi Natal dan Tahun Baru

Adapun penyelenggaraan Angkutan Natal dan tahun baru yang berlangsung sejak 18 Desember 2017-8 Januari 2018 di bandara-bandara yang dikelola Angkasa Pura II dinilai berjalan lancar.

Tercatat jumlah penumpang pesawat di 13 bandara Angkasa Pura II meningkat 9 persen, dari 6,7 juta penumpang menjadi 7,3 juta penumpang. Sedangkan pergerakan pesawat meningkat 8 persen atau dari 47.700 pergerakan menjadi 51.600 pergerakan pesawat.

Adapun arus puncak libur Natal dan tahun baru terjadi pada 22 Desember 2017 dengan jumlah pergerakan penumpang 371.400 dan puncak arus balik libur pada 2 Januari 2018 dengan jumlah pergerakan 334.525.

Top 5 Destination dalam Angkutan Natal dan tahun baru 2017 untuk domestik adalah Denpasar, Surabaya, Kualanamu, Makasar, dan Yogyakarta. Dan untuk destinasi internasional adalah Singapura, Kuala Lumpur, Jeddah, Hongkong, dan Bangkok.

Untuk 3 bandara yang mempunyai pertumbuhan terbesar dalam angkutan Natal dan tahun baru 2017 ini adalah Bandara Silangit sebesar 50 persen, Tanjung Pinang sebesar 45 persen, dan Bandara Pontianak sebesar 25 persen.

Selama angkutan Natal 2017 dan tahun baru 2018, jumlah penumpang terbanyak terdapat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta mencapai 4,26 juta penumpang, kemudian Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, sebanyak 740.500 penumpang, lalu Bandara Internasional Halim Perdanakusuma sebanyak 482.500 penumpang.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya