Liputan6.com, Chicago - Â Niat baik pasti bisa berdampak besar apabila dilakukan bersama-sama. Seorang pria asal Chicago, Amerika Serikat telah merasakannya. Berawal dari keinginan sederhana untuk menolong kakek penjual es keliling di jalan, pria yang bernama Joel Cervantes Macias bisa mengumpulkan sumbangan dalam jumlah fantastis.
Semua ini bermula saat Macias melihat seorang kakek yang tengah berjualan saat ia sedang berkendara di daerah Little Village, Chicago. Hatinya tergugah melihat kakek tersebut yang masih harus menarik gerobak jualan di usianya yang sudah sepuh. Setelah bertanya dan menghampiri, sang kakek yang bernama Sanchez itu ternyata sedang berjualan es.
Advertisement
Baca Juga
"Saya kemudian membeli 20 buah es dan memberinya uang US$ 50," ujar dia seperti dilansir dari ABC7 Chicago, Selasa (30/1/2018)
Macias juga mengetahui fakta mengejutkan lain. Sanchez yang berusia 89 tahun itu ternyata sudah berjualan es keliling selama 23 tahun lamanya.
Ia terpaksa masih harus bekerja di usia senja setelah anak perempuan satu-satunya meninggal dunia. Uang yang ia dapat dari hasil berjualan es keliling digunakan untuk membiayai kebutuhan dua cucu laki-laki yang masih kecil.
"Dia bangun pagi sekali dan bekerja hingga larut malam. Dia juga tidak punya pilihan lain karena masih ada tagihan yang harus dibayar," ujar Macias.
"Sangat sulit memang bekerja di jalan seperti ini, di musim panas hingga musim dingin. Di cuaca yang tidak mendukung, Macias juga harus tetap pergi dan berjualan. Kadang, gerobaknya suka sulit didorong," lanjutnya lagi.
Setelah mengetahui hal tersebut, Macias memutuskan untuk mengajak orang lain membantu Sanchez lewat patungan online di situs GoFund Me. Awalnya, ia hanya mematok target sebanyak US$ 3.000, tapi betapa terkejutnya Macias setelah tahu bahwa kampanye sosial yang diinisiasinya bisa mengumpulkan uang hingga US$ 384 ribu atau Rp 5,12 miliar.
Uang yang terkumpul itu akhirnya disumbangkan ke Sanchez. Kakek dua cucu ini terlihat sangat bahagia saat menerima uang sumbangan dalam jumlah fantastis tersebut.
"Kini dia tidak perlu lagi berjualan sampai larut malam. Sanchez kini bisa menikmati masa pensiunnya," pungkas Macias.