Jadi Dirut Baru, Bintang Perbowo Bakal Kaji Ulang Proyek Garapan Hutama Karya

Hutama Karya saat ini memiliki tugas salah satunya menyelesaikan proyek Jalan Tol Trans Sumatera.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 25 Apr 2018, 17:32 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2018, 17:32 WIB
Proyek Tol Trans Sumatera Medan-Binjai (Foto: Dok BPJT Kementerian PUPR)
Proyek Tol Trans Sumatera Medan-Binjai (Foto: Dok BPJT Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Rini Soemarno mengangkat Bintang Perbowo sebagai Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero). Bintang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Namun, saat ditemui di Kementerian BUMN, Bintang mengaku belum bisa memaparkan rencananya di Hutama Karya.

Dia hanya mengaku bakal bertemu dengan manajemen dan juga komisaris untuk memetakan rencana dalam mengelola Hutama Karya.

"Pertama, apa sih proyek strategis nasional yang akan diselesaikan HK tahun ini, kita akan review mana yang menjadi prioritas utama mana yang tidak," ucap Bintang di Kementerian BUMN, Rabu (25/4/2018).

Tak hanya itu, yang menjadi concern Bintang, tak kalah penting adalah mengenai kedisiplinan dalam menjalankan ketentuan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Hal ini mengingat belakangan banyak sorotan masyarakat mengenai proyek-proyek yang dikerjakan BUMN.

Bintang mengaku, baru mendapatkan kabar jika Kementerian BUMN untuk penyerahan SK pada pagi ini. "Saya baru dikabari Kementerian BUMN untuk menerima tugas baru tadi pagi," dia menjelaskan.

Seperti diketahui, Hutama Karya saat ini memiliki tugas salah satunya menyelesaikan proyek Jalan Tol Trans Sumatera. 

 


Menteri Rini Angkat Bintang Perbowo Jadi Dirut Hutama Karya

Bintang Perbowo Ditunjuk Menjadi Dirut PT Hutama Karya (Persero) (Dok Foto: Kementerian BUMN)
Bintang Perbowo Ditunjuk Menjadi Dirut PT Hutama Karya (Persero) (Dok Foto: Kementerian BUMN)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno mengangkat Bintang Perbowo sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Hutama Karya (Persero).

Bintang memimpin Hutama Karya menggantikan I Gusti Ngurah Putra yang sebelumnya diangkat menggantikan M Choliq di PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Dari informasi yang diterima Liputan6.com, penyerahan Surat Keputusan (SK) Penyerahan Salinan Keputusan Menteri BUMN Nomor : SK-114/MBU/04/2018 dilakukan sore ini di Kementerian BUMN.

Penyerahan SK ini dilakukan Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Ahmad Bambang dan dihadiri oleh jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Hutama Karya, serta pejabat dan pegawai Kementerian BUMN di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (25/4/2018).

Bintang sebelumnya merupakan Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Di bawah kepemimpinannya, Wijaya Karya terus melebarkan sayap. Tak hanya menggarap proyek konstruksi di dalam negeri, Wijaya Karya mampu menembus pasar konstruksi kawasan Asia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya