Mau Ikut Beasiswa LPDP? Buruan Cek Info Lengkapnya di Sini

Berikut program beasiswa yang dibuka, tahapan seleksi, jadwal seleksi, dan tempat seleksi beasiswa LPDP

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 04 Mei 2018, 08:30 WIB
Diterbitkan 04 Mei 2018, 08:30 WIB
20170131-Pameran-LPDP-2017-Jakarta-AY
Ratusan peserta memadati pelataran Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (31/1). Para Pelajar tersebut mengantri untuk memasuki pameran pendidikan tinggi Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Edufair 2017. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Pendidikan Kementerian Keuangan (LPDP Kemenkeu) kembali membuka program beasiswa S2 dan S3 dalam dan luar negeri untuk periode seleksi tahun 2018, dengan menerima sebanyak 4.000 orang penerima beasiswa.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan, Nufransa Wira Sakti membenarkan informasi kuota beasiswa yang disediakan LPDP untuk 4.000 penerima pada tahun ini.

"Betul (untuk 4.000 penerima). Rinciannya 65 persen untuk dalam negeri dan 35 persen beasiswa luar negeri," kata Nufransa dalam pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Jakarta, Kamis (3/5/2018).

Itu artinya, untuk beasiswa LPDP luar negeri, jatahnya untuk 1.400 penerima. Sedangkan beasiswa dalam negeri sebanyak 2.600 penerima.

Sementara itu, Plt Direktur Utama LPDP, Astera Primanto Bhakti mengatakan, LPDP Kemenkeu membuka pendaftaran beasiswa pendidikan gelombang 1 untuk dalam negeri pada Senin, 7 Mei 2018.

"Kami buka beasiswa LPDP untuk yang batch I untuk dalam negeri, pendaftaran tanggal 7 Mei," kata Prima, begitu dia akrab disapa.

Adapun program beasiswa yang dibuka, melansir laman resmi LPDP Kemenkeu, antara lain sebagai berikut:

1. Beasiswa Reguler;

2. Beasiswa Disertasi;

3. Beasiswa Dokter Spesialis;

4. Beasiswa Afirmasi:

a. Beasiswa Daerah Tertinggal

b. Beasiswa Alumni Bidikmisi Berprestasi

c. Beasiswa Individu Berprestasi dari Keluarga Miskin/Prasejahtera

d. Beasiswa Prestasi Olahraga, Seni, Kebudayaan, dan Keagamaan

e. Beasiswa Penyandang Disabilitas

f. Beasiswa PNS/TNI/POLRI

g. Beasiswa Santri

h. Beasiswa Prestasi Olimpiade Bidang Sains, Teknologi, dan Keterampilan/Talent Scouting

5. Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia (BUDI);

6. Program Co-Funding.

Tahapan seleksi beasiswa

Sementara untuk tahapan seleksi beasiswanya, terdapat dua kategori, antara lain:

1. Kategori beasiswa reguler, Afirmasi Daerah 3T, Beasiswa Indonesia Timur, Alumni Bidikmisi Berprestasi, Individu Berprestasi dari Keluarga Miskin/Prasejahtera, serta Prestasi Olahraga, Seni, Kebudayaan, dan Keagamaan:

1) Pendaftaran pada website LPDP;

2) Seleksi Administrasi;

3) Seleksi Berbasis Komputer;

4) Seleksi Substansi

2. Kategori Beasiswa PNS/TNI/POLRI, Beasiswa Santri, dan Beasiswa Prestasi Olimpiade Bidang Sains, Teknologi, dan Keterampilan/Talent Scouting:

1) Pendaftaran

2) Seleksi atau pengusulan oleh Kementerian/Lembaga/Pemda

3) Pendaftaran pada website LPDP

4) Seleksi Berbasis Komputer

5) Seleksi Substansi

Jadwal seleksi beasiswa LPDP

Tahap I: Dalam Negeri

Program Beasiswa Reguler, Beasiswa Dokter Spesialis, dan Beasiswa Afirmasi (kecuali Beasiswa Santri, BIT, dan BUDI)

1. Pembukaan pendaftaran: 7 Mei 2018

2. Submit dokumen: 7 Mei–8 Juni 2018

3. Penutupan pendaftaran: 8 Juni 2018

4. Penetapan hasil seleksi administrasi: 29 Juni 2018

5. Seleksi berbasis komputer: 9-25 Juli 2018

6. Penetapan hasil seleksi berbasis komputer: 31 Juli 2018

7. Seleksi substansi: 13 Agustus–7 September 2018

8. Pengumuman hasil seleksi substansi: 14 September 2018

Tahap II: Luar Negeri

Program Beasiswa Reguler, dan semua Beasiswa Afirmasi (untuk Beasiswa Afirmasi Santri, perguruan tinggi tujuan dalam negeri dan luar negeri)

1. Pembukaan pendaftaran: 2 Juli 2018

2. Submit dokumen: 2 Juli-21 September 2018

3. Penutupan pendaftaran: 21 September 2018

4. Penetapan hasil seleksi administrasi: 12 Oktober 2018

5. Seleksi berbasis komputer: 22 Oktober-12 November 2018

6. Penetapan hasil seleksi berbasis komputer: 17 November 2018

7. Seleksi Substansi: 26 November-22 Desember 2018

8. Pengumuman hasil seleksi substansi: 28 Desember 2018

Beasiswa Disertasi Periode I

1. Pembukaan pendaftaran: 7 Mei 2018

2. Submit dokumen: 7 Mei–8 Juni 2018

3. Penutupan pendaftaran: 8 Juni 2018

4. Seleksi desk evaluation: 13 Agustus–7 September 2018

5. Pengumuman hasil seleksi desk evaluation: 14 September 2018

Beasiswa Disertasi Periode II

1. Pembukaan pendaftaran: 9 Juni 2018

2. Submit dokumen: 9 Juni–21 September 2018

3. Penutupan pendaftaran: 21 September 2018

4. Seleksi desk evaluation: 26 November–22 Desember 2018

5. Pengumuman hasil seleksi desk evaluation: 28 Desember 2018

Tempat pelaksanaan

Untuk tempat pelaksanaan Seleksi Berbasis Komputer dan Seleksi Substansi LPDP 2018, antara lain:

1 Medan, Sumatera Utara

2. Banda Aceh, Aceh

3. Pekanbaru, Riau

4. Padang, Sumatera Barat

5. Jakarta, DKI Jakarta

6. Bandung, Jawa Barat

7. Yogyakarta, DI Yogyakarta

8. Surabaya, Jawa Timur

9. Denpasar, Bali

10. Pontianak, Kalimantan Barat

11. Banjarmasin, Kalimantan Selatan

12. Makassar, Sulawesi Selatan

13. Manado, Sulawesi Utara

14. Ambon, Maluku

15. Ternate, Maluku Utara

16. Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT)

17. Jayapura, Papua

18. Sorong, Papua Barat

Ada 4.000 Beasiswa LPDP Tahun Ini, Pendaftaran Gelombang I Dibuka 7 Mei

20170131-Pameran-LPDP-2017-Jakarta-AY
Ratusan peserta memadati pelataran Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (31/1). Para Pelajar tersebut mengantri untuk memasuki pameran pendidikan tinggi Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Edufair 2017. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan Kementerian Keuangan (LPDP Kemenkeu) menyiapkan beasiswa S2 dan S3 sebanyak 4.000 penerima di tahun ini. Untuk gelombang I beasiswa di dalam negeri, pendaftaran akan dibuka pada Senin, 7 Mei 2018.

Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan, Nufransa Wira Sakti membenarkan informasi kuota beasiswa yang disediakan LPDP untuk 4.000 penerima pada tahun ini.

"Betul (untuk 4.000 penerima). Rinciannya 65 persen untuk luar negeri dan 35 persen beasiswa dalam negeri," kata Nufransa dalam pesan singkatnya kepada Liputan6.com, Jakarta, Kamis (3/5/2018).

Itu artinya, untuk beasiswa LPDP dalam negeri, jatahnya untuk 1.400 penerima. Sedangkan beasiswa luar negeri sebanyak 2.600 penerima.

Sementara itu, Plt Direktur Utama LPDP, Astera Primanto Bhakti mengatakan, LPDP Kemenkeu membuka pendaftaran beasiswa pendidikan gelombang 1 untuk dalam negeri pada Senin, 7 Mei 2018.

"Kami buka beasiswa LPDP untuk yang batch I untuk dalam negeri, pendaftaran tanggal 7 Mei," kata Prima, begitu dia akrab disapa.

LPDP membuka proses seleksi empat kali dalam setahun. Data LPDP pada posisi Januari 2017, total penerima beasiswa LPDP mencapai 16.293 penerima, rinciannya 8.404 penerima beasiswa kuliah di perguruan tinggi dalam negeri dan 7.889 penerima di luar negeri.

Dari jumlah itu, sebanyak 10.523 mahasiswa S2 dan sekitar 3.864 program doktor S3. Dari 10.406 penerima beasiswa LPDP yang masih studi, kuliah di perguruan tinggi di dalam negeri tetap yang paling banyak dengan jumlah 5.675 orang.

Tips Tembus Beasiswa LPDP

Kejar Beasiswa LPDP, Mahasiswa UIN Jakarta Bentuk LPDP Hunters
LPDP Hunter UIN Jakarta bangkitkan gairah semangat para mahasiswa untuk mengejar beasiswa LPDP.

Beberapa tips sederhana supaya peserta bisa menembus beasiswa LPDP, antara lain:

1. Harus gigih karena mesti melalui seleksi panjang dari dari mulai seleksi administratif, substansi melalui desk evaluasi, seleksi substansi melalui paparan, dan seleksi substansi melalui visitasi

2. Jadilah diri sendiri. Jangan menggunakan jasa joki, dan lainnya

3. Kuasai bahasa Inggris karena itulah bahasa pengantar saat belajar di luar negeri

4. Mudah adaptif dengan lingkungan. Karena banyak masalah beasiswa gugur karena penerima beasiswa tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan, cara belajar dan kultur yang berbeda. Jadi penting memahami kultur negara tujuan studi.

"Itu sih yang paling penting, kalau IPK bisa semua. Lebih bagus lagi punya Letter of Acceptance (LoA), akan punya posisi tawar lebih tinggi," ujar Eko.

"Tapi yang penting, lebih cepat selesai kuliah, lebih baik dan lebih cepat memberikan return bagi negara. Karena negara sudah menginvestasikan, terus orang itu berlama-lama, maka rate of return-nya seolah-olah jadi turun," tambah dia.

Selain di Jakarta, LPDP akan menggelar pameran pendidikan tinggi berikutnya di Surabaya pada 2 Februari 2017 dan Yogyakarta 4 Februari ini. Target untuk LPDP Edufair 2017 mencapai 40 ribu pengunjung. Khusus di Jakarta yang berlangsung hari ini, Edufair telah menyedot sekitar 16.500 pengunjung. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya