Bappenas Masih Berhitung Nilai Keuntungan RI Gelar Asian Games 2018

Asian Games 2018 diprediksi mendatangkan 2 juta penonton dengan perkiraan 200 ribu orang diantaranya adalah penonton internasional.

oleh Merdeka.com diperbarui 03 Sep 2018, 16:55 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2018, 16:55 WIB
Asian Games 2018.
Asian Games 2018.(Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Liputan6.com, Jakarta Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan belum ada angka pasti terkait keuntungan atau benefit yang diperoleh Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018.

Namun dia memastikan Bappenas sudah mulai menghitung meski masih harus melakukan kajian menyeluruh selama kurang lebih dua minggu hingga satu bulan ke depan untuk memperoleh jumlah yang pasti.

"Kami sedang lakukan dan sudah konferensi pers berkali-kali. Tapi kan ini baru selesai, jadi kita butuh waktu 2 minggu sampai satu bulan soal dampak ekonominya," kata Menteri Bambang saat ditemui di kantornya, Senin (3/9/2018).

Sebelumnya, berdasarkan hasil perhitungan Bappenas memperkirakan dampak langsung pengeluaran peserta dan pengunjung Asian Games 2018 akan mencapai Rp 3,6 triliun.

Empat puluh lima negara diperkirakan hadir dalam Asian Games 2018 yang mengirim 10.000 atlet dan 5.000 officials, serta akan bersaing sehat dalam 452 pertandingan olah raga.

Asian Games 2018 diprediksi mendatangkan 2 juta penonton dengan perkiraan 200 ribu orang diantaranya adalah penonton internasional.

Selain itu, 13.000 sukarelawan dan sekitar 7.000 media, baik lokal maupun internasional, juga akan ikut meramaikan dan berpartisipasi dalam acara olah raga tingkat Asia ini.

 Sementara itu, 88 persen pengeluaran berasal dari penonton dan wisatawan, diikuti 4,67 persen pengeluaran oleh atlet, 3,96 persen pengeluaran awak media, 2,34 persen pengeluaran officials, dan 0,77 persen pengeluaran sukarelawan.

Akomodasi diperkirakan menjadi komponen pengeluaran terbesar yang mencapai Rp 1,3 triliun . Sementara komponen pengeluaran terbesar kedua adalah transportasi sebesar Rp 640 miliar, ma kanan dan minuman sebesar 628 miliar rupiah, pengeluaran belanja mencapai Rp 560 miliar, dan pengeluaran hiburan sebanyak Rp 280 miliar rupiah.

Sementara itu, perkiraan investasi untuk penyiapan fasilitas pendukung Asian Games 2018, termasuk di antaranya pembangunan Gelora Bung Karno, Stadion Jakabaring, wisma atlet, dan Light Rapid Transit (LRT) mencapai Rp 34 triliun.

Reporter: Yayu Agustini Rahayu

Sumber: Merdeka.com

Ekspresi Kaget Atlet Asian Games 2018 Lihat Transferan Uang Bonus

Ekspresi Ceria Para Atlet Indonesia Terima Bonus Asian Games 2018
Dapat bonus, para atlet Indonesia tersenyum bahagia (instagam/nahrawi_imam)

Pemerintah menepati janjinya untuk memberikan bonus bagi para atlet berprestasi di Asian Games 2018. Bahkan, bonus diberikan sebelum acara penutupan Asian Games 2018 pada Minggu malam, 2 September 2018.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan bonus kepada seluruh atlet yang mendapatkan medali saat Asian Games 2018 di Istana Negara, Jakarta, Minggu pagi.

"Karena itu, saya sampaikan ke Menpora, bonus atlet peraih medali saya ingin berikan secepatnya sebelum acara penutupan dilakukan," ujar Jokowi dalam sambutannya di Istana Negara, Minggu, 2 September 2018.

Adapun sebanyak 199 atlet menerima bonus dari Jokowi. Para atlet tersebut menyumbangkan 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medali perunggu di berbagai cabang olahraga dalam Asian Games.  Pemerintah menyediakan sekitar Rp 210 miliar untuk atlet yang telah berjuang di ajang Asian Games 2018.

Para atlet tersebut mendapatkan bonus berbeda-beda berdasarkan jenis medali yang didapat dan nomor yang dipertandingkan. Ada individu, ganda dan beregu.

Bagi atlet yang mendapatkan emas bagi perorangan mendapatkan Rp 1,5 miliar. Untuk bonus medali emas ganda sekitar Rp 1 miliar per orang (satu pasangan mendapat Rp 2 miliar), dan beregu Rp 750 juta per orang.

Selain itu, bagi atlet yang meraih medali perak bagi tunggal putra dan putri mendapatkan Rp 500 juta, ganda Rp 400 juta dan beregu Rp 300 juta per orang.

Sedangkan atlet yang meraih medali perunggu mendapatkan bonus Rp 250 juta, ganda Rp 200 juta dan beregu Rp 150 juta per atlet.

Keberhasilan para atlet yang mengharumkan nama bangsa di ajang Asian Games dan mendapatkan apresiasi dari pemerintah memberikan rasa bahagia dan bangga bagi para atlet Asian Games 2018.

Hal ini juga terlihat dari unggahan video Menpora Imam Nahrawi.  Dalam tayangan video tersebut, Menpora menunjukkan buku tabungan BRI yang sudah tertulis jumlah bonus yang didapatkan oleh atlet berprestasi di Asian Games 2018. Jumlah bonus yang diberikan dari ratusan juta hingga miliaran rupiah.  Dari video tersebut terlihat senyum dan tawa bahagia para atlet.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya