Daftar Terbaru 10 Orang Terkaya Indonesia versi Forbes

Daftar 10 orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes, siapa saja?

oleh Tommy K. Rony diperbarui 13 Des 2018, 09:55 WIB
Diterbitkan 13 Des 2018, 09:55 WIB
FOTO: Sambut Tahun Baru, Kawasan Monas Dihiasi Kembang Api
Kembang api menghiasi malam pergantian tahun baru 2018 di kawasan silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Senin (1/1/2018). Monas menjadi salah satu lokasi pilihan Warga Jakarta untuk merayakan malam pergantian tahun. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Majalah Forbes baru saja merilis daftar 50 orang terkaya di Indonesia 2018. Ditunjang pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan pasar modal setahun terakhir yang tumbuh sebesar 4,4 persen, aset bersih 50 orang terkaya Indonesia versi Forbes mencetak rekor baru dengan total nilai USD 129 miliar atau setara Rp 1.874 triliun (kurs Rp 14.528 per dolar AS), atau naik USD 3 miliar dari tahun lalu.

Dikutip dari Forbes, Kamis (13/12/2018), enam dari 10 orang terkaya di Indonesia mengalami peningkatan kekayaan dibandingkan tahun lalu,  termasuk Hartono bersaudara yang sudah menempati posisi no.1 orang terkaya Indonesia selama 10 tahun terakhir.

Tahun ini, total kekayaan Hartono bersaudara tercatat sebesar USD 35 miliar atau Rp 508 triliun, di mana sekitar  70 persen dari total kekayaannya  berasal  dari PT Bank  Central  Asia Tbk (BCA).

Sementara  itu, Susilo Wonowidjojo naik ke posisi dua orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan sebesar USD 9,2 miliar akibat meningkatnya harga saham perusahaan rokok Gudang Garam. Turun ke peringkat ketiga adalah pendiri Sinar Mas, Eka Tjipta Widjaja, yang tahun ini kekayaannya berkurang sebesar USD 500 juta menjadi USD 8,6 miliar.

Posisi Sri Prakash Lohia naik menjadi orang terkaya di Indonesia keempat dengan total kekayaan sebesar USD 7,5 miliar seiring dengan peningkatan nilai saham Indorama Ventures, perusahaan petrokimia yang terdaftar di bursa Thailand. Anthoni Salim turun ke peringkat lima karena kekayaannya turun sebanyak USD 1,6 miliar menjadi USD 5,3 miliar. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Hartono Bersaudara

Orang Terkaya Indonesia Yakin Bridge Bersinar di Asian Games 2018
FOTO4: Atlet bridge Indonesia, Bambang Hartono memberi keterangan pers di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (22/8). Menurut laman Forbes pada Maret 2018, bos Djarum Group ini memiliki kekayaan sebesar USD 16,7 miliar. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Keluarga Hartono adalah pendiri dari Djarum, namun mereka tak hanya aktif di bisnis tembakau, tetapi juga di perbankan dan telekomunikasi. Berada di posisi puncak, total kekayaan keduannya mencapai USD 35 miliar (Rp 508 triliun).

Saham mereka di BCA berhasil naik, bisnis rokok mereka masih sukses, dan usaha mereka di penanaman minyak sawit tumbuh berkembang. Robert dan Michael Hartono juga memiliki dealership mobil dan operasional teknologi dan e-commerce lewat Blibli.com. 

Bambang juga bertanding di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang. Sang miliarder berhasil menyumbangkan medali perunggu dari cabang bridge.

 


2. Susilo Wonowidjojo

20151206-Inilah 10 Orang Terkaya di Indonesia Versi Majalah Forbes 2015
Susilo Wonowidjojo adalah pendiri perusahaan besar di Indonesia yang bernama Gudang Garam. Salah satu tokoh pebisnis terkenal ini menempati urutan kedua orang terkaya di Indonesia dengan jumlah kekayaan senilai USD 5,5 miliar/Rp 74 triliun. (forbes.com)

Dikenal sebagai pekerja keras dan filantropis, Susilo Wonowidjojo terus sukses mengembangkan bisnis rokok Gudang Garam. Ia adalah putra ketiga dari Surya Wonowidjojo, pendiri Gudang Garam.

Salah satu inovasinya adalah memperkenalkan pembuatan rokok modern serta memperkenalkan produk rokok 'mild'. Pabrik-pabriknya sekarang berkembang di seluruh kota Kediri dan Pasuruan. Total kekayaan Susilo Wonowidjojo tercatat USD 9,2 miliar (Rp 133 triliun).

 


3. Eka Tjipta Widjaja

[Bintang] 5 Taipan di Indonesia, Kekayaannya Bisa Mencapai Rp 222 Triliun
Eka Tjipta Widjaja dan keluarga | via: bwbx.io

Sinar Mas Group yang dipimpin Eka Tjipta Widajaja memiliki reputasi sebagai salah satu raja minya sawit, pulp, dan paper di Indonesia. Tak ayal bila Sinar Mas Group menikmati popularitas global.

Beberapa unit bisnis Sinar Mas ada di bidang energi dan infrastruktur, komunikasi, pengembangan dan real estate, dan ada juga berbagai proyek inisiatif sosial. Total kekayaan Eka Tjipta Widjaja tercatat USD 8,6 miliar (Rp 124 triliun).


4. Sri Prakash Lohia

[Bintang] 5 Taipan di Indonesia, Kekayaannya Bisa Mencapai Rp 222 Triliun
Sri Prakash Lohia | via: kaskus.co.id

Sri Prakash Lohia membangun bisninya dari Indonesia dan menjadikannya perusahaan global yang beroperasi di berbagai benua. Ia adalah pemimpin dan managing director dari Indorama Corp, salah satu pembuat poliester terbesar di dunia.

Lohia yang lahir di India ini berhasil mentransformasi Indorama dari pembuat tektil menjadi raksasa petrokimia dan pembuat polyethylene terephthalate (PET) resin di dunia berkat salah satu investasinya di Indorama Venture Plc., yang bermarkas di London. Saat ini kekayaan Sri Prakash Lohia: USD 7,5 miliar (Rp 108 triliun).


5. Anthoni Salim

[Bintang] 5 Taipan di Indonesia, Kekayaannya Bisa Mencapai Rp 222 Triliun
Anthoni Salim dan keluarga | via: forbes.com

Suka Indomie? Inilah Anthony Salim pria yang memimpin Indofood. Anak dari Sudono Salim ini juga adalah pemimpin dari First Pacific.

First Pacific bermarkas di Hong Kong dan memiliki spesialiasi di bidang produk makanan, infrastruktur, sumber daya alam, dan telekomunikasi, dan merupakan induk dari Indofood, Metro Pacific Investments Corporation, Corporation, Goodman Fielder, Philex Mining, dan lain sebagainya. Total harta Anthoni Salim saat ini USD 5,3 miliar (Rp 77 triliun).

 


6. Tahir

Konglomerat Dato Sri Tahir Tukar Dolar ke Rupiah Senilai Rp 2 Triliun
Pendiri Mayapada Group Dato Sri Tahir memberi keterangan pers usai menukarkan dolar AS dan dolar Singapura, Jakarta, Senin (15/10). Tahir menukarkan uang sebanyak USD 93 juta-55 juta dolar Singapura sekitar Rp 2 triliun. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Dato Sri Tahir adalah pendiri Mayapada Group. Mayapada didirikan pada 1986, dan melingkupi Bank Mayapada, rumah sakit, toko duty-free, serta di sektor media dan real estate.

Tahir juga dikenal sebagai seorang filantropis, dan mendukung aktivitas sosial Bill dan Melinda Gates, serta melalui Yayasan Tahir yang ia dirikan. Total kekayaan Tahir saat ini USD 4,5 miliar (Rp 65 triliun).

 


7. Chairul Tanjung

Dirut Pertamina Mundur, Chairul Tanjung Angkat Bicara
Konferensi pers ini guna mengklarifikasi sejumlah pemberitaan mengenai pengunduran diri Karen Agustiawan sebagai Direktur Utama PT Pertamina. (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Chairul Tanjung adalah sosok paling muda di daftar ini. Pria yang akrab disebut CT ini populer berkat bisnisnya di media, mulai dari Trans TV, detik.com, CNN Indonesia, dan CNBC Indonesia.

Bisnis terkenal lain yang ia miliki adalah Transmart. CT juga memiliki saham signifikan di Garuda Indonesia. Saat ini kekayaan Chairul Tanjung mencapai USD 3,5 miliar (Rp 50 triliun).

 


8. Boenjamin Setiawan

20151206-Inilah 10 Orang Terkaya di Indonesia Versi Majalah Forbes 2015
Boenjamin Setiawan yang akrab dipanggil Dr. Boen ini merupakan pendiri dan Komisaris Utama PT Kalbe Farma Tbk. Pada 2015 ini, ia menduduki peringkat kedelapan orang terkaya di Indonesia dengan jumlah kekayaan senilai US$ 3 miliar. (forbes.com)

Boenjamin Setiawan adalah seorang dokter sekaligus pendiri Kalbe Farma. Pria yang akrab dipanggil dokter Boen ini mendirikan perusahaan di garasinya pada tahun 1966 silam.

Dr. Boen lulus dari Universitas Indonesia dan juga meraih gelar PhD di California. Sang dokter juta memimpin Mitra Keluarga yang mengoperasikan 12 rumah sakit. Saat ini total kekayaan Boenjamin Setiawan mencapai USD 3,2 miliar (Rp 46 triliun).

 


9. Jogi Hendra Atmadja

3 Alasan Kenapa Rabu Kemarin Rupiah Menguat
Ilustrasi dana BLT

Jogi Hendra Atmadja. Lahir di Jakarta pada tahun 1946. Menjabat sebagai Komisaris Utama Mayora Group sejak tahun 1977 sampai sekarang.

Perusahaan yang berfokus pada makanan itu memproduksi Kopika, Danisa, dan Roma. Total ada 30 ribu orang yang ia pekerjakan. Kekayaan  Jogi Hendra Atmadja saat ini mencapai USD 3,1 miliar (Rp 45 triliun).

 


10. Prajogo Pangestu

(Foto: Liputan6.com/Achmad Dwi)
Prajogo Pangestu

Putra dari seorang pengusaha karet, Prajogo memulai bisnis timber sejak akhir 1970-an. Dia adalah pemiliki PT Barito Pacific Timber.

Barito Pacific memiliki 70 persen dari perusahaan petrokimia Chandra Asri yang memproduksi bahan olefin, polyolefin, styrene monomer, dan butadiene. Harta Prajogo Pangestu saat ini USD 3 miliar (Rp 43 triliun).

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya