Pertimbangkan 5 Hal Ini Sebelum Pindah Karier

Mulai dari rancangan karier hingga rancangan keuangan, berikut hal-hal yang harus Anda pertimbangkan sebelum pindah karier.

oleh Athika Rahma diperbarui 14 Mar 2019, 08:00 WIB
Diterbitkan 14 Mar 2019, 08:00 WIB
karier menulis 2
Ilustrasi./Copyright unsplash.com

Liputan6.com, Jakarta - Pindah kerja diibaratkan seperti terjun payung. Mengerikan tapi menyenangkan di saat bersamaan. Pindah ke tempat yang tidak familiar dengan budaya yang belum tentu sesuai pasti memerlukan keberanian dan perencanaan yang matang.

Sepertinya, lebih banyak orang yang merencanakan traveling daripada merencanakan perpindahan karier, seperti yang dikatakan Benjamin Franklin, "bila kau gagal merencanakan, artinya kau rencanakan kegagalanmu sendiri."

Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda saat dihadapkan dengan posisi ini, dikutip dari Forbes, Kamis (14/3/2019):

1. Pastikan alasannya jelas

Mulailah dengan menentukan alasan yang jelas mengapa Anda harus pindah dari pekerjaan itu. Selalu ingat ganti karier tidak semudah mencari pekerjaan pengganti. Anda akan benar-benar pergi dari lingkup karier yang sudah Anda kuasai.

Jangan berikan alasan yang tidak mendasar seperti benci dengan atasan atau hanya iseng-iseng saja. Perpindahan karier harusnya didasari dengan pengalaman yang menggugah tentang sebuah filosofi, kebahagiaan, kebebasan, fleksibilitas dan lainnya.

2. Riset tentang karier

Yakinkan diri Anda memang menginginkan karier itu dengan meninggalkan yang lama. Bergabunglah dengan asosiasi profesional, datang ke konferensi, kembangkan jaringan Anda dan kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai pekerjaan baru tersebut.

Setelah memahami karier Anda dengan baik, pastikan kemampuan yang Anda miliki cocok untuk profesi tersebut dan dapat memberi kontribusi ke depannya.

 

3. Maksimalkan kemampuan yang relevan

Tips Tetap Profesional dalam Karier di Kantor Sambil Berbisnis
Ilustrasi karier.

Jika Anda memiliki pengalaman di perusahaan dan ingin membuka bisnis sendiri, Anda bisa mengambil kemampuan yang dikembangkan saat menjadi karyawan perusahaan ke dalam bisnis. Misalnya, kemampuan leadership dan manajemen, kemampuan akuntansi dan lainnya.

Jangan lupa untuk mengidentifikasi kemampuan mana yang harus Anda pelajari dengan baik untuk memaksimalkan bisnis Anda. Mungkin saja Anda perlu ikut kursus lagi atau belajar lagi sedikit demi sedikit secara otodidak.

4. Persiapkan keuangan

Memutuskan untuk pindah karier sama pentingnya dengan memutuskan membeli sesuatu atau tidak, dan keuangan pun berpengaruh. Hari-hari pertama mungkin akan berat, oleh karenanya perencanaan keuangan sangatlah penting.

Pisahkan pengeluaran dan tekan aktivitas belanja yang tidak perlu. Idealnya, Anda perlu menabung selama 6 hingga 12 bulan untuk persiapan karier baru. Jika perlu, manfaatkan jasa penasehat keuangan.

5. Buat rancangan karier yang jelas

Tujuan tanpa rancangan hanyalah angan-angan. Untuk membuat mimpi Anda terwujud, luangkan waktu menuliskan rancangan karier mulai dari jangka pendek hingga jangka panjang.

Contohnya, jika tujuan Anda adalah menjadi web developer namun Anda belum punya sertifikasi keahlian, lakukan tes saat ini juga.

Tony Robbins mengatakan, "tuliskan tujuanmu, bukan di komputer, tapi di jurnal tulis. Menulis akan membuat mimpi kita menjadi nyata.

Studi yang dilakukan Dr. Gail Matthews menyebutkan lebih dari 70 persen orang yang menulis tujuan mereka di atas kertas berhasil mencapai mimpinya, dibandingkan yang hanya menyimpannya sendiri.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya