Saat Jokowi Hadiri Acara Gerakan Smart Citizen Lewat Teknologi Hologram

Dalam videonya Presiden Jokowi menyampaikan permintaan maaf karena tidak dapat hadir secara langsung di lokasi sebab sedang melakukan tugas kenegaraan.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Mar 2019, 12:42 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2019, 12:42 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi), memberikan sambutan dalam acara deklarasi gerakan Smart Citizen di The Tribata, Jakarta, Kamis (28/3/2019). Dok Merdeka.com/Yayu Agustini Rahayu
Presiden Joko Widodo (Jokowi), memberikan sambutan dalam acara deklarasi gerakan Smart Citizen di The Tribata, Jakarta, Kamis (28/3/2019). Dok Merdeka.com/Yayu Agustini Rahayu

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi), memberikan sambutan dalam acara deklarasi gerakan Smart Citizen di The Tribata, Jakarta, Kamis (28/3/2019). Hal menariknya, Jokowi tampak tidak hadir saat memberikan sambutan.

Namun dengan teknologi hologram, Jokowi bisa tampil secara utuh di atas panggung, untuk memberikan sambutannya.

Di awal sambutan, Jokowi mengapresiasi teknologi hologram yang merupakan buatan anak bangsa tersebut. Kemudian dia menyinggung infrastruktur di Indonesia yang masih belum memadai untuk menciptakan kemajuan seperti yang diharapkan.

"Kita mau mengembangkan pariwisata di banyak tempat, tapi bandaranya kecil, kurang siap dan tidak laik. Kita juga ingin memajukan industri perikanan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan, tapi lagi lagi pelabuhannya belum siap, sementara kapal-kapal asing bebas berkeliaran mencuri ikan di lautan kita," kata dia.

Presiden Jokowi juga menyinggung keberhasilan telah menurunkan angka kemiskinan serta jumlah pengangguran ke titik rendah. Namun, dikatakannya hal tersebut masih belum usai karena masih banyak hal yang perlu diselesaikan. "Pengentasan kemiskinan juga masih sangat terbatas," ujarnya.

 

 

Reporter: Yayu Agustini Rahayu

Sumber: Merdeka.com

Hal Terbaik

Jokowi Ngopi di Tuku
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana mengunjungi Toko Kopi Tuku di Jalan Raya Cipete, Jakarta Selatan (dokumen Toko Kopi Tuku)

Namun dia menegaskan, selama 5 tahun terakhir masa pemeritahannya telah berupaya maksimal untuk melakukan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia.

"Dengan semangat optimistis Alhamudillah selama 5 tahun ini kita sudah sama-sama bekerja keras untuk mengatasi masalah masalah tadi. Memang semuanya belum selesai, tapi satu per satu kita perbaiki," ujarnya.

"Selama 5 tahun kita berhasil mengubah cara pandang. Cara kerja. Memastikan negara hadir untuk rakyat. Semua yang tidak mungkin terwujud tanpa dukungan dan kerja keras dari banyak pihak," dia menambahkan.

Di akhir, dalam videonya Presiden Jokowi menyampaikan permintaan maaf karena tidak dapat hadir secara langsung di lokasi sebab sedang melakukan tugas kenegaraan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya