Jumlah Pelamar CPNS 2019 Tembus 5,05 Juta Orang

Hingga kini, sebanyak 521 instansi pusat maupun daerah telah menutup pendaftaran seleksi CPNS 2019.

oleh Tira Santia diperbarui 08 Des 2019, 20:30 WIB
Diterbitkan 08 Des 2019, 20:30 WIB
Sosialisasi Sistem Seleksi CPNS 2019/2020, BKN V Jakarta Gelar Simulasi CAT
Peserta mengikuti simulasi tes CPNS 2019 berbasis Computer Assisted Test (CAT) di halaman Gedung Sarinah, Jakarta, Minggu (8/12/2019). Simulasi ini bertujuan untuk pengenalan dan sosialisasi sistem seleksi CPNS 2019 yang akan digelar dengan sistem CAT. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Kepegawaian Nasional (BKN) melaporkan, jumlah pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 mencapai 5.056.585 pelamar. Angka tersenit terhitung hingga Minggu sore.

Namun dari angka pelamar tersebut, hanya 4.432.589 pelamar yang sudah mengisi formulir, dan hanya 4.195.837 pelamar yang menuntaskan langkah pendaftaran hingga tahap ‘submit’.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara ( BKN) Paryono menjelaskan, pendaftar yang membuat akun mengalami kenaikan sebanyak 35.514 orang dibandingkan data terakhir BKN sebelumnya pada Kamis 28 November 2019.

Begitu pun dengan jumlah pelamar yang tuntas hingga tahap "submit" mengalami kenaikan sebesar 203.441 pelamar, dari data terakhir sebelumnya berjumlah 3.992.396 pelamar.

Hingga kini, sebanyak 521 instansi pusat maupun daerah telah menutup pendaftaran seleksi CPNS 2019. Meski sebagian besar instansi telah menutup pendaftaran CPNS 2019, namun ternyata jumlah pelamar CPNS 2019 tetap naik.

"Untuk informasi tahap selanjutnya mengenai CPNS 2019, bisa dicek melalui portal https://sscn.bkn.go.id/alur.php," kata Paryono saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (8/12/2019),

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


10 Instansi dan Formasi Favorit Pelamar CPNS 2019

Sosialisasi Sistem Seleksi CPNS 2019/2020, BKN V Jakarta Gelar Simulasi CAT
Peserta mengikuti simulasi tes CPNS 2019 berbasis Computer Assisted Test (CAT) di halaman Gedung Sarinah, Jakarta, Minggu (8/12/2019). Simulasi tes CPNS berbasis CAT diadakan Kantor Regional V Badan Kepegawaian Negara (BKN) Jakarta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Sebelumnya, Badan Kepegawaian Nasional (BKN) melaporkan, hingga Rabu (27/11/2019) sore, jumlah pendaftar seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019 di portal sscn.bkn.go.id telah hampir mencapai 5 juta orang.

"#SobatBKN, update data pelamar seleksi #CPNS2019 per 27 November 2019 pukul 15:43 WIB. Sudah Membuat Akun 4.994.056," cuit BKN dalam akun Twitternya, @BKNgoid.

Angka tersebut terus meningkat, meski 241 instansi telah menutup pendaftaran dan 157 instansi beberapa jam lagi juga akan menutup pendaftaran CPNS 2019

Lantas, instansi dan formasi mana saja dengan jumlah pelamar terbanyak atau yang menjadi favorit pelamar CPNS 2019?

Berdasarkan data yang diberikan BKN, berikut update terbaru CPNS 2019:


Daftar Instansi

1. Kementerian Hukum & HAM : 708.488 orang

2. Kementerian Agama : 128.620 orang

3. Kejaksaan Agung : 70.584 orang

4. Pemerintah Provinsi Jawa Timur : 57.314 orang

5. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah : 53.908 orang

6. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta : 50.528 orang

7. Mahkamah Agung RI : 46.070 orang

8. Pemerintah Provinsi Jawa Barat : 36.364 orang

9. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan : 29.681 orang

10. Kementerian Kesehatan : 29.299 orang 


Daftar Formasi

1. Penjaga Tahanan (Pria) : 304.247 orang

2. Ahli Pertama - Guru Kelas : 223.373 orang

3. Pelaksana/Terampil - Bidan : 177.592 orang

4. Pelaksana/Terampil - Perawat : 145.007 orang

5. Ahli Pertama - Guru Agama Islam : 143.679 orang

6. Penjaga Tahanan (Wanita) : 142.080 orang

7. Ahli Pertama - Guru Matematika : 115.307 orang

8. Ahli Pertama - Guru Bahasa Inggris : 110.632 orang

9. Pelaksana/Pemula - Pemeriksa Keimigrasian (Pria) : 96.598 orang

10. Ahli Pertama - Guru Bahasa Indonesia : 89.003 orang  

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya