Liputan6.com, Jakarta - Maskapai berbiaya hemat Citilink Indonesia membuka penerbangan perdana umrah dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, setelah dua tahun sebelumnya penerbangan umrah dari bandara tersebut sempat terhenti.
Penerbangan umroh kali ini digelar oleh pihak maskapai Citilink yang menggandeng BNI Syariah bekerja sama dengan BIJB Kertajati, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, PT Angkasa Pura II dan Kanomas Tour & Travel.
Advertisement
Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo mengatakan, penerbangan umrah dengan rute Kertajati-Jeddah ini merupakan bentuk tindak lanjut dari arahan Kementerian Perhubungan.
Baca Juga
“Umrah perdana lewat Kertajati ini juga sebagai dukungan perusahaan terhadap program Pemerintah Indonesia yang sudah menetapkan Kertajati sebagai Bandara Embarkasi Haji tahun 2020 untuk jamaah asal Provinsi Jawa Barat," katanya.
Dalam penerbangan perdana tersebut Citilink menerbangkan sekitar 108 jamaah umrah dengan jadwal tinggal landas pada pukul 09.30 WIB.
Selain melakukan penerbangan perdana umrah, acara tersebut juga dirangkaikan dengan peluncuran program Umroh Berkah Hasanah.
Dalam hal ini BNI Syariah sebagai penyedia jasa keuangan syariah melalui program dan fasilitas pembayaran diantaranya tabungan dan pembiayaan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Wujudkan Impian
Pemimpin Divisi Haji dan Umrah BNI Syariah Endang Rosawati mengatakan peluncuran program Umroh Berkah Hasanah di Bandara Kertajati bertujuan membantu sebanyak mungkin masyarakat untuk mewujudkan impiannya ke tanah suci.
“Dengan fasilitas mudah, layanan terbaik dan harga terjangkau. Program ini juga sejalan dengan semangat BNI Syariah, yaitu: Embracing New Opportunities dalam hal Halal Tourism. Bisnis Haji-Umroh merupakan potensi besar untuk pasar Indonesia, sehingga BNI Syariah dengan ini memaksimalkan potensi Halal Tourism dengan program-program seperti ini.” kata Endang.
Direktur Utama BIJB Salahudin Rafi mengatakan penerbangan umroh perdana oleh Citilink ini membuka kembali rute umroh yang sebelumnya sempat terhenti. Kepercayaan Citilink menurutnya menunjukan kesiapan bandara tersebut melayani penerbangan internasional.
“Kami siap melayani penerbangan haji 2020, kami juga sudah siap dengan penerbangan umroh, inagurasi penerbangan umroh perdana Citilink ini bukti kesiapan kita menggelar penerbangan internasional. Haji, umroh, dan penerbangan internasional kita sudah siap,” kata Salahudin Rafi.
Advertisement