OJK Nyatakan Sunarso Lulus Ujian jadi Dirut BRI

Selain Sunarso, OJK juga menyatakan lima jajaran direksi baru lainnya pun telah lulus ujian.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 16 Jan 2020, 17:20 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2020, 17:20 WIB
Dirut BRI Sunarso
Pemaparan Kinerja Keuangan Triwulan III Tahun 2019 di Jakarta, Kamis (24/10).

Liputan6.com, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan Sunarso telah resmi lulus fit and proper test sebagai Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau Bank BRI. Selain Sunarso, lima jajaran direksi baru lainnya pun telah lulus ujian tersebut.

"Sudah, sudah beres, sudah enggak ada masalah," ujar Anggota Dewan Komisioner OJK Heru Kristiyana di Ritz-Charlton Hotel, Jakarta, Kamis (16/1/2020).

Sunarso sendiri telah menjalankan fit and proper test yang digelar OJK pada Desember 2019. Hasil uji kelayikan dan kepatutan tersebut seharusnya diumumkan pada akhir tahun lalu juga.

Lebih lanjut, Heru menyampaikan, keputusan OJK mengeluarkan hasil tes tersebut juga tergantung pada seberapa cepat pihak peserta tes mengirimkan dokumen kepada instansi.

"Kalau cepet ya kita cepet , kalau mereka lambat ya kita tunggu dokumennya. Karena dokumen itu memenuhi tata kelola yang baik," ungkap Heru.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Mempengaruhi Kinerja

Sah, Sunarso Jabat Direktur Utama BRI
Direktur Utama Bank BRI Sunarso (tengah) foto bersama jajaran direksi usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Senin (2/9/2019). Posisi Wakil Direktur Utama Bank BRI yang ditinggalkan Sunarso kini diisi oleh Catur Budi Harto. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Dia pun tak mau pihak pengaju memberikan dokumen secara asal, sebab itu dapat berdampak terhadap kinerja yang bersangkutan dalam memimpin perusahaan barunya.

"Jangan sampai orang-orang yang dengan record yang jelek diluluskan oleh kita dan tata kelola government bank itu kan salah satuya ada di pengurusnya," imbuh Heru.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya