Â
Liputan6.com, Jakarta Setelah gagal mencaplok TikTok dan baru-baru ini mengumumkan akan membeli media sosial Pinterest, Microsoft kembali menunjukkan akrobat bisnisnya. Perusahaan raksasa yang berbasis di Redmond, Washington ini kabarnya berencana membeli Discord.
Â
Dikutip dari Bloomberg, Kamis (25/3/2021) kabar ini datang dari salah satu sumber yang menyebut rencana akuisisi platform berbagi pesan teks, suara dan video yang populer di kalangan gamers ini akan dibeli dengan harga USD 10 miliar atau lebih dari Rp 140 triliun.
Â
Meski begitu, sumber tersebut menyebut tidak akan ada kesepakatan yang akan diumumkan dalam waktu dekat. Discord juga kabarnya cenderung memilih untuk go-public ketimbang menjual perusahaan. Baik Microsoft maupun Discord belum memberi pernyataan apapun.Â
Â
Kabar rencana penjualan tersebut mencuat setelah VentureBeat pertama kali mengumumkan pada Senin kemarin bahwa Discord sedang mencari calon pembeli.
Â
Sumber VentureBeat tersebut menyebut ada banyak pihak yang berniat meminang, namun diketahui Discord dalam negosiasi akhir dengan salah satu pihak.Â
Â
Kabarnya Discord juga sudah mengadakan diskusi dengan raksasa teknologi Amazon dan perusahaan pengembang video game Epic Games, namun tidak diketahui hasil dari diskusi tersebut.Â
Â
Pada Desember tahun lalu, Discord diketahui telah mengumpulkan pendanaan baru USD 100 juta atau sekitar Rp 1,4 triliun setelah sebelumnya berhasil mengumpulkan lebih dari USD 300 juta atau lebih dari Rp 4,3 triliun dari sejumlah investor kenamaan seperti Index Ventures, Greylock, IVP, dan Spark Capital.
Â
Seperti halnya sejumlah layanan digital seperti Zoom yang menangguk untung besar-besaran selama pandemi, begitupun Discord.
Â
Layanan yang gratis banyak disukai oleh gamers sebagai platform untuk berkomunikasi. Walhasil pada akhir tahun lalu saja pengguna bulanan Discord tercatat mencapai 140 juta pengguna.
Â
The Wall Street Journal juga melaporkan, sepanjang tahun 2020 nilai pendapatan yang dikumpulkan Discord mencapai USD 130 juta atau lebih dari Rp 1,8 triliun, naik hampir 200 persen dari tahun 2019Â yang mengumpulkan USD 49 juta atau sekitar Rp 700 miliar.
Saksikan Video Ini
Geliat Akuisisi Microsoft
Awal Februari lalu, Financial Times menerbitkan artikel yang menyebut Microsoft sedang dalam usaha untuk mengakuisisi platform media sosial berbagi foto, Pinterest dalam beberapa bulan terakhir. Sekalipun pembicara kedua perusahaan kabarnya sudah tidak lagi intens.
Â
Kabarnya nilai akuisisi tersebut akan mencapai USD 51 miliar atau lebih dari Rp 700 triliun, yang jika berhasil akan menjadikannya akuisis terbesar yang pernah dilakukan perusahaan. Meski begitu, beberapa pihak menilai ini akan sulit pasalnya Pinterest cenderung menghindari akuisisi dan memilih independen terutama setelah kapitalisasi pasarnya sudah naik 600 persen sepanjang tahun lalu.
Â
Selain Pinterest, Microsoft tampaknya sedang tertarik untuk memperluas portofolio bisnisnya hingga ke layanan media sosial. Ini setelah tahun lalu Microsoft juga sempat mengumumkan minatnya untuk mengakuisisi layanan TikTok di Amerika Serikat.
Â
Sayangnya pada September, atau sebulan pasca pengumuman rencana pembelian tersebut, TikTok menolak proposal yang diajukan Microsoft dan lebih memilih untuk menjualnya kepada Oracle dan Walmart. Meski hingga saat ini kesepakatan tersebut tak kunjung terealisasi.
Â
Â
Reporter: Abdul Azis Said
Â
Advertisement
Lanjutkan Membaca ↓