Impor Indonesia di Agustus 2021 Capai USD 16,68 Miliar Didorong Sektor Migas

Jika dihitung secara tahunan, impor Indonesia juga naik sebesar 55,26 persen.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Sep 2021, 11:57 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2021, 11:55 WIB
FOTO: Ekspor Impor Indonesia Merosot Akibat Pandemi COVID-19
Aktivitas bongkar muat kontainer di dermaga ekspor impor Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (5/8/2020). Menurut BPS, pandemi COVID-19 mengkibatkan impor barang dan jasa kontraksi -16,96 persen merosot dari kuartal II/2019 yang terkontraksi -6,84 persen yoy. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan kinerja impor Indonesia di Agustus 2021 mencapai USD 16,68 miliar. Jumlah impor ini naik 10,35 persen jika dibanding dengan posisi Juli 2021.

"Sektor migas mengalami kenaikan sebesar 14,74 persen lalu non-migas naik sebesar 9,76 persen," kata Kepala BPS Margo Yuwono, Jakarta, Rabu (15/9/2021).

Jika dihitung secara tahunan, impor Indonesia juga naik sebesar 55,26 persen. Di mana pada periode yang sama tahun lalu sebesar USD 10,74 miliar menjadi UDD 16,68 miliar Agustus 2021.

"Kenaikan terbesar terjadi pada migas sebesar 115,75 persen dan non-migas 49,39 persen," tandasnya.

Reporter: Anggun P. Situmorang

Sumber: Merdeka.com

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ekspor Indonesia Naik 20,95 Persen per Agustus 2021

20161018-Ekspor Impor RI Melemah di Bulan September-Jakarta
Sejumlah truk peti kemas di area JICT Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (18/10). BPS mencatat, nilai ekspor September 2016 sebesar US$ 12,51 miliar, turun 1,84% dibanding bulan sebelumnya dan turun 0,59% (yoy). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sedangkan ekspor Indonesia pada Agustus 2021 mencapai USD21,42 miliar. Angka tersebut naik sebesar 20,95 persen dibanding Juli 2021. Sementara dibanding tahun lalu, naik sebesar 64,10 persen.

"Ekspor Indonesia pada Agustus 2021 mencapai USD21,42 miliar. Naik 20,95 persen dibanding Juli 2021," kata Kepala BPS Margo Yuwono, Jakarta, Rabu (15/9/2021).

Margo mengatakan, ekspor migas dan non migas sama-sama mengalami kenaikan pada bulan lalu. Masing-masing naik sebesar 7,48 persen dan 21,75 persen.

Sementara secara tahunan dibandingkan dengan periode yang sama bulan lalu, ekspor migas melejit 77,93 persen dan non migas sebesar 63,43 persen.

"Secara tahunan dibandingkan dengan Agustus 2020 ekspor indonesia naik sebesar 64,10 persen. Tumbuhnya sangat tinggi dibandingkan Agustus 2020," katanya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya