Liputan6.com, Jakarta - Batas akhir pembelian pelatihan bagi penerima program Kartu Prakerja gelombang 18 akan ditutup pada 22 September 2021 pukul 23.59 WIB. Artinya peserta yang mendapat kesempatan di program ini harus membeli pelatihan dalam 4 hari lagi.
“Bagi Sobat Prakerja yang sudah lolos gelombang 18 namun belum membeli pelatihan pertama, segera beli pelatihan pertamamu sekarang juga!,” bunyi keterangan yang diunggah dalam akun instagram resmi Program Kartu Prakerja @prakerja.go.id, Minggu (19/9/2021).
Berdasarkan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 11 Tahun 2020, menyatakan setiap penerima Kartu Prakerja memiliki waktu 30 hari untuk membeli pelatihan pertama sejak dinyatakan lolos seleksi.
Advertisement
Adapun Hasil seleksi Kartu Prakerja gelombang 18 telah diumumkan pada Kamis 24 Agustus 2021. Seharusnya setelah pengumuman hasil seleksi, peserta bisa langsung membeli pelatihan yang telah disediakan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dicabut Kepesertaan
Jika peserta tidak segera membeli pelatihan pertama Kartu Prakerja mengikuti batas waktu yang telah ditentukan, maka kepesertaannya terancam akan dicabut oleh Manajemen pelaksana program kartu prakerja.
“Bila sobat tidak membeli pelatihan pertama sampai pada batas akhir, maka kepesertaan sobat dalam program kartu prakerja akan dicabut dan tidak bisa mendaftar di gelombang-gelombang berikutnya,” tulis keterangan @prakerja.go.id.
Oleh karena itu, manajemen pelaksana kartu prakerja terus mengingatkan para peserta agar segera membeli pelatihan pertama sebelum batas waktu yang telah ditentukan. “Yuk bagikan informasi ini ke teman, keluarga, atau kerabat kami yang lolos seleksi Kartu prakerja gelombang 18,” lanjut keterangan tersebut.
Sebagai informasi, kartu prakerja gelombang 18 sudah dibuka pada 16 Agustus 2021 pukul 19.00 WIB dengan kuota sebanyak 800 ribu.
Advertisement