Liputan6.com, Jakarta Wakil Menteri BUMN I, Pahala Nugraha Mansury, bersama pihak terkait lainnya meluncurkan nama resmi sirkuit Mandalika, Pertamina Mandalika International Street Circuit. Wamen Pahala menyebut, pariwisata bukan hanya berbicara soal infrastruktur.
Maksudnya, kata dia, dengan adanya sirkut ini juga mampu membangun pengalaman masyarakat sekitar. Sehingga diharapkan juga bisa mendorong tingkat perekonomian masyarakat di sekitar Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Advertisement
Baca Juga
“Saya rasa pariwisata bukan cuma sediakan infrastruktur, tapi pengalaman lainnya, bagaimana kita bisa bangun experience masyarakat, bagaimana masyarakat bisa tonton motoGP atau bahkan membangun sirkuit lainnya,” katanya dalam Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dan Peresmian Nama Sirkuit, Kamis (7/10/2021).
Advertisement
Ia menekankan bahwa rampungnya sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit ini bukan sesuatu yang sesaat, melainkan mengacu pada budaya yang bukan project base.
“Saya betul-betul berharap (event di sini) jadi satu siklus tahunan. Kalau puncak event adalah MotoGP, tapi sepanjang tahun kita lihat harus ada event, kita harapkan diikuti event lainnya,” katanya.
Sementara itu, dari segi manfaat, ia mengatakan bahwa dengan adanya gelaran acara berkepanjangan di wilayah ini mampu mendorong tingkat wisatawan mancanegara maupun domestik.
“Dan masyarakat wisatawan domestik bisa hadir untuk bisa hadir di NTB sebagai 1 dari 5 destinasi super prioritas, ini upaya kita untuk bisa realisasikan Lombok sebagai daerah pariwisata super prioritas,” katanya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sesuai Bisnis Model Pertamina
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati, menyebut penandatanganan Perjanjian Kerja Sama sponsorship dengan PT ITDC adalah bagian dari upaya BUMN yang mendukung program pemerintah dalam membangun sektor pariwisata untuk bisa bangkit dari dampak Covid-19.
Sementara itu, dari segi benefit yang diterima oleh Pertamina, langkah ini juga menjadi salah satu bisnis model yang dekat dengan sektor yang digeluti oleh Pertamina.
“Otomotif ini sangat dekat, ini event kemudian bisa digunakan promosikan produk pertamina di skala internasional,” katanya.
Selain dari bentuk promosi perusahaan ini juga bisa jadi promosi kepada dunia bahwa Indonesia mampu menggelar helatan akbar standar internasional.
Nicke menyebut, lebih jauhnya, di sektor energi, ke depannya akan dibangun sentra renewable energy di sekitar sirkuit Pertamina Mandalika International Street Circuit.
“Bisa renewable energy ini akan jadi showcase bagus, karena NTB kita tahu memiliki sumber daya matahari yang baik. Ini sejalan dengan tujuan perusahaan untuk go global. Go green, sinergi pemulihan ekonomi itu yang kita tuju,” tutur Nicke.
Dalam menyambut gelaran yang berlangsung dimulai sejak pertengahan November 2021 di sirkuit tersebut, Nicke mengaku telah melakukan beberapa program pendampingan masyarakat sekitar. Sehingga diharapkan saat event world superbike atau lainnya dimulai, masyarakat telah lebih siap.
“Berikan pembinaan pelatihan dan kemitraan untuk mereka siap nanti begitu event ini ada ekonomi mulai dan siap berikan jasa atau produk yang bisa dijual kepada nanti pada turis yang datang, kita siapkan itu,” tutupnya.
Advertisement