Liputan6.com, Jakarta Pengusaha meminta Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara Nusantara mulai membagi porsi investasi. Pembagian antara investasi luar negeri dan dalam negeri.
Wakil Ketua Umum Bidang Pengembangan Otonomi Daerah Kadin Indonesia Sarman Simanjorang meminta Badan Otorita IKN melakukan inventarisasi peluang investasi yang ditawarkan ke pengusaha lokal maupun investor luar negeri. Kemudian, siatem pelayanan dan perizinam juga jadi perhatiannya.
Baca Juga
"Tentu kita berharap agar proyek dan peluang investasi diutamakan kepada investor lokal. Dan tidak kalah penting Badan Otorita dapat memastikan dan menjamin bahwa proyek IKN adalah proyek yg berkesinambungan siapapun pimpinan Negara kedepan," katanya kepada Liputan6.com, Jumat (11/3/2022).
Advertisement
Menurut Sarman, pembagiannya bisa berupa pembangunan infrastruktur dikerjakan oleh pengusaha lokal. Misalnya pembangunan hotel, apartemen, perumahan, restoran, cafe, mal, rumah sakit, pusat hiburan hingga sekolah.
"Pembangunan bandara, pelabuhan, terminal, tol dapat dikerjasamakan antara BUMN/BUMD dan investor asing serta proyek teknologi tinggi dan butuh anggaran besar dapat diberikan ke investor asing," katanya.
Disamping itu, Ketua Umum DPD HIPPI DKI Jakarta itu juga meminta struktur Badan Otorita dan berbagai regulasi segera dibuat dan sosialisasikan kepada pelaku usaha. Kemudian, komposisi struktur IKN Nusantara agar memperhatikan potensi lokal.
Misalnya putra atau putri asal daerah mendapat kesempatan mengisi posisi deputi atau direktur IKN.
"Sehingga masyarakat Kaltim merasa terlibat langsung. Ketua Kadin Kaltim ibu Donna Awak Faruk dapat diberi kesempatan menjadi salah satu Deputy karena yang bersangkutan memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk itu," kata Sarman.
Â
Susun Rencana Kerja
Dengan demikian, yang diminta Sarman adalah kepala dan wakil kepala otorita IKN segera menyusun rencana kerja mulai dari Rencana Umum Tata Ruang IKN Nusantara. Diantaranya desain kota serta peluang investasi yang akan ditawarkan ke swasta nasional maupun luar.
"Kemudian struktur Badan Otorita harus segera dibentuk agar berbagai pelayanan perizinan dapat berjalan dengan SDM yang mumpuni dan profesional," katanya.
Sarman meyakini sosok Bambang susantono dan Dhony Rahajoe mampu membawa dampak baik bagi investasi ke IKN Nusantara.
"Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono dan wakil Dhony Rahajoe kita yakini akan mampu meyakinkan investor untuk berivestasi di kota baru IKN," katanya.
"Ini mengingat keduanya memiliki latar belakang yang profesional murni dan latar belakang pendidikan yang mumpuni. Kita menunggu berbagai terobosan dan strategi yg akan dijalankan dalam percepatan dimulainya pembangunan IKN Nusantara," imbuh Sarman.
Advertisement