Liputan6.com, Jakarta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengecek kegiatan simulasi penerapan rekayasa lalu lintas di jalan tol arah Cikampek. Jalur tol dari Bekasi, Jakarta ke arah Cikampek hingga Semarang menjadi titik utama yang diprediksi akan terjadi kepadatan pada masa mudik lebaran nanti.
Simulasi rekayasa lalu intas saat mudik Lebaran 2022 ini dilakukan sebagai ujicoba, untuk mengetahui mana yang paling efektif menekan kemacetan dengan rasio perbandingan volume kendaraan dengan kapasitas jalan (VC Ratio) yang terkecil.
“Beberapa hari ini akan dilakukan simulasi penerapan rekayasa lalu lintas, yang nantinya bisa menjadi rekomendasi yang terukur dalam pengambilan keputusan,” jelas Menhub, Jumat (14/5/2022).
Advertisement
Menhub mengatakan, diskresi rekayasa lalu lintas di lapangan akan ditetapkan oleh Korlantas Polri. Adapun Menhub menyebut sejumlah rekayasa lalu lintas yang akan disiapkan diantaranya yaitu Contra flow, One Way dan Ganjil Genap.
Lebih lanjut Menhub menjelaskan, saat ini tengah didiskusikan mulai kapan rekayasa lalu lintas ini akan diberlakukan. “Mulainya bisa di tanggal 28 April 2022 atau juga bisa lebih awal di tanggal 25 April 2022. Hasil dari simulasi ini akan segera dilaporkan dan direkomendasikan kepada Presiden,” kata Menhub.
Sektor darat menjadi yang paling krusial untuk ditangani. Sekitar 47 persen dari 85,5 juta orang yang diprediksi akan melakukan mudik akan menggunakan jalur darat, baik kendaraan pribadi (mobil dan sepeda motor) maupun angkutan darat (bus, angkutan penyebrangan, dan lain-lain).
Jumlah pemudik pada tahun ini meningkat sekitar 45 persen dibanding mudik tahun 2019 sebelum pandemi. Sedangkan, dua titik yang perlu dilakukan antisipasi khusus adalah jalur Bekasi-Semarang dan penyeberangan Merak Bakauheni.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tak Ada Penyekatan
Pada mudik tahun ini, pemerintah mengeluarkan kebijakan tidak akan dilakukan penyekatan dan putar balik serta pengendalian di lapangan dilakukan secara humanis dan persuasif.
Diharapkan, perjalanan mudik dapat berlangsung dengan lancar dan penuh kegembiraan, setelah dua tahun ini masyarakat tidak melakukan mudik akibat pandemi Covid-19. Selain itu, diharapkan tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19 usai masa mudik.
Sejumlah area yang diprediksi akan terjadi perlambatan atau kemacetan yakni: di pintu masuk tol, rest area, pom bensin, dan tempat-tempat lainnya. Sedangkan, sejumlah titik yang diprediksi terjadi kepadatan yaitu: Jalur tol Tangerang-Merak Km 26, Jalur Tol arah Cikampek Km 48-60, KM 31-37, Km 70-72, dan untuk arus balik di Km 54.
Selain meninjau simulasi rekayasa lalu lintas, Menhub juga melakukan peninjauan di sejumlah rest area (Km19, Km57, dan Km62B arah Jakarta), mengecek kesiapan BBM dan motorist dari PT Pertamina yang akan menyalurkan BBM ke mobil para pemudik jika terjadi kemacetan di jalan tol, serta memberikan bantuan sembako kepada petugas kebersihan, petugas pompa bensin, dan petugas lainnya yang berada di rest area.
Turut hadir dalam peninjauan, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Firman Santhyabudi, Sesmenko PMK Satya Sanaugraha, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Dirut Jasa Marga Subakti Syukur, Dirut Jasa Raharja Rivan Ahmad Purwantono dan Sekretaris BPJT Triono Junoasmono.
Advertisement
Antisipasi Macet Parah, Menhub Sarankan Masyarakat Mudik Lebih Awal
Pemerintah memprediksi puncak arus mudik lebaran 2022 akan terjadi pada tanggal 29 dan 30 April 2022. Sementara puncak arus balik pada 7 dan 8 Mei 2022.
Menindaklanjuti hal tersebut, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyarankan agar masyarakat mudik lebih awal antara tanggal 25-27 April, untuk mencegah terjadinya kemacetan dan kepadatan lalu lintas, khususnya bagi pemudik yang hendak melintasi jalan tol.
“Jadi, jangan di tanggal 28 jadi kalau misalnya pulang ke Semarang tidak 8 jam, nah pulangnya jangan pas tanggal 8 (April), setelah itu. Apalagi menurut informasi cuti bisa diperoleh,” kata Menhub Budi saat meninjau tol Jakarta-Cikampek KM 70, Jumat (15/4/2022).
Menurut informasi yang diperolehnya, tahun ini tidak ada larangan pengambilan cuti. Pihaknya mengapresiasi SKB Menteri yang menyatakan ada libur 10 hari dengan tidak dilakukan pelarangan.
Lebih lanjut, kata Menhub, untuk mengantisipasi kemacetan dan kepadatan lalulintas, sejumlah langkah antisipasi dilakukan oleh pemerintah. Salah satunya diberlakukan one way (satu arah), contraflow, dan ganjil genap di Tol Cikampek-Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.
“Pertama simulasi kita menunjukkan, bahwa dengan adanya one way saja tidak cukup jadi harus dilengkapi dengan dengan ganjil genap oleh karenanya kita akan mulai latihan simulasi dari tanggal 25 januari jadi pas puncak itu mereka sudah lebih clear,” jelas Menhub.
Rekayasa dilakukan lantaran antusiasme masyarakat tinggi sekali mengenai mudik lebaran 2022 ini. Bahkan, Menhub memprediksi kenaikan pemudik kemungkinan bisa lebih dari 40 persen.
"Kenaikannya itu bukan proporsional 40 persen dibandingkan 2019, bisa saja 60 persen, sehingga angka-angka itu lebih konservatif dan kalau kita konservatif maka tingkat keamanan mudik berjalan baik," pungkasnya.
Simulasi Ganjil Genap Tol Mudik Lebaran 2022 Mulai 25 April
Pemerintah memprediksi akan ada lonjakan jumlah pemudik lebaran 2022 sebanyak 85 juta warga di seluruh Indonesia, atau terjadi peningkatan 40 persen dibanding tahun 2019.
Adapun puncak arus mudik lebaran diprediksi terjadi pada tanggal 29 dan 30 April 2022. Sementara puncak arus balik pada 7 dan 8 Mei 2022.
Untuk mengantisipasi kemacetan dan kepadatan lalulintas, sejumlah langkah antisipasi dilakukan oleh pemerintah. Salah satunya diberlakukan one way (satu arah), contraflow, dan ganjil genap di Tol Cikampek-Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang.
“Pertama simulasi kita menunjukkan, bahwa dengan adanya one way saja tidak cukup jadi harus dilengkapi dengan dengan ganjil genap oleh karenanya kita akan mulai latihan simulasi dari tanggal 25 januari jadi pas puncak itu mereka sudah lebih clear,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau tol Jakarta-Cikampek KM 70, Jumat (15/4/2022).
Dalam hasil rakor Kementerian Perhubungan bersama Kakorlantas Polri, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jasa Raharja, Jasa Marga, masih didiskusikan kapan pemberlakuan rekayasa lalu lintas di jalan tol menjelang mudik lebaran 2022.
"Kita sedang mendiskusikan bahwa kapan itu diberlakukan, bisa dilakukan mulai tanggal 28 (April) tapi juga bisa dilakukan tanggal 25 (April). Oleh karenanya kita minta para teman-teman yang punya laboratorium simulasi untuk bekerja lebih detail dan hari Senin kita sudah bisa merekomendasikan kepada bapak Presiden," jelas Menhub.
Advertisement