Liputan6.com, Jakarta - Inovasi Pertamina Jawa Bagian Barat dinilai berhasil dalam menjaga kelancaran pemenuhan kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) saat pelaksanaan mudik dan arus balik lebaran 2022.
Direktur Executive Energy Watch Mamit Setiawan menyampaikan, inovasi Pertamina dengan mendirikan SPBU modular di Rest Area yang belum ada SPBU permanen sangat membantu para pemudik.
Baca Juga
“Inovasi SPBU modular ini sangat baik sekali dan bermanfaat bagi pengendara mobil saat BBM sudah berkurang sehingga masyarakat lebih tenang untuk melanjutkan perjalanan,” kata Mamit, di Jakarta, Jumat (20/5/2022).
Advertisement
Selain itu, inovasi dengan menggunakan motor untuk mengantarkan BBM ke pelanggan sangat membantu masyarakat yang sedang terjebak macet di wilayah Pertamina Region Jawa Bagian Barat, sehingga kebutuhan BBM tetap terpenuhi dengan sistem jemput bola tersebut.
“Dengan jumlah motor yang disiapkan jumlahnya cukup banyak, hal ini membuat pergerakan dalam mengantarkan BBM menjadi lebih sering dan sangat membantu para pemudik ditengah kemacetan yang melanda,” ujarnya.
Inovasi tersebut merupakan tanda kesiapan yang sangat matang dari Pertamina Region Jawa Bagian Barat. Sebelumnya juga telah dilakukan simulasi termasuk bekerjasama dengan aparat terkait seperti kepolisian dan Kementerian Perhubungan.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ketahanan Stok Produk
Sebelumnya, untuk menjaga agar Mudik Aman dan Mudik Sehat terlaksana dengan baik, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat (JBB) Waljiyanto menyampaikan bahwa untuk wilayah Jawa Bagian Barat, pasokan BBM dan LPG di wilayah Jabodetabek disalurkan dari Integrated Terminal Jakarta.
Untuk di wilayah Banten berada di Fuel Terminal Tanjung Gerem dan LPG Terminal Tanjung Sekong. Sedangkan untuk di wilayah Jawa Barat berada di Fuel Terminal Ujung Berung, Fuel Terminal Cikampek, Fuel Terminal Padalarang, Fuel Terminal Tasikmalaya, Integrated Terminal Balongan, dan Fasilitas LPG Cirebon.
Sedangkan untuk pasokan avtur disalurkan dari Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Soekarno Hatta, DPPU Halim Perdanakusuma, DPPU Pondok Cabe, DPPU Kertajati Majalengka dan DPPU Husein Sastranegara.
“Ketahanan stok produk untuk wilayah Jawa Bagian Barat pun dalam posisi yang sangat aman, untuk jenis Gasoline (BBM jenis Pertalite Pertamax, Pertamax Turbo) ketahanan stok mencapai 14 hari, Gasoil (BBM jenis Solar, Dexlite, dan Pertamina Dex) 20 hari, LPG 5 hari, dan Avtur 17 hari,” jelas Waljiyanto.
Ia pun menambahkan, selain berbagai fasilitas dan layanan regular Pertamina juga turut menyiagakan 168 SPBU Siaga, 7471 Agen, 111 unit Motorist yang siap melayani 24 jam, 25 Unit Modular, 63 SPBU Kantong, dan 4 mini klinik untuk memudahkan masyarakat kembali ke rumah sepulang dari mudiknya.
Advertisement
Kesiagaan Layanan Pertamina saat Arus Mudik dan Balik Lebaran Tuai Apresiasi
Kesiagaan Pertamina dalam menyediakan bahan bakar minyak (BBM) yang cukup di sepanjang jalur mudik dan balik Lebaran 2022 menuai apresiasi Komunitas otomotif.
Bendahara komunitas Pajero Owners Community (POC) chapter Banten Raya (Barcha) Abdulrahman mengaku cukup puas dengan pelayanan yang diberikan oleh Pertamina selama masa mudik lebaran, khususnya dalam penyediaan Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Selama bepergian ke sejumlah kota, seperti Tegal, Pemalang, Semarang, dan Yogyakarta, saya merasakan betul pelayanan Pertamina begitu baik,” ujarnya melansir Antara di Jakarta, Rabu (11/5/2022).
Menurut dia, sejumlah layanan SPBU tambahan di sepanjang jalur mudik, khususnya ruas jalan tol di sepanjang Pulau Jawa ikut membantu para pemudik dalam pemenuhan BBM.
"Sangat membantu jaga-jaga jika kita kehabisan BBM saat berada di jalan tol. Apalagi saat arus kendaraan padat, adanya SPBU tambahan sangat membantu,” katanya.
Warga asal Pondok Cabe, Tangerang Selatan ini mengapresiasi upaya para petugas yang terlihat siaga dalam mengatur arus lalu lintas di sepanjang perjalanan. Termasuk para petugas Pertamina yang begitu baik dalam memberikan layanan kepada para pengguna jalan.
Dengan adanya berbagai layanan, para pemudik tidak perlu lagi khawatir kehabisan bahan bakar ketika berada di jalan. Apalagi dia melihat SPBU rest area di sepanjang jalan tol begitu padat.
"Jadi adanya layanan ini kita tak perlu lagi antri lama untuk mengisi bahan bakar,” kata Doel, sapaan akrab Abdulrahman.
Selain kenyamanan, menurut dia pelayanan Pertamina kepada para pemudik begitu memadai dengan berdirinya posko-posko kesehatan.
"Ini yang sangat membantu kita. Apalagi di sana ada wahana tempat untuk bermain anak-anak,"ujarnya.
Dia berharap pada musim mudik berikutnya, fasilitas dan layanan kepada para pemudik bisa ditambah dan disediakan secara menyeluruh di wilayah lain di Indonesia.
"Semoga tahun depan pelayanannya lebih baik lagi dan tersebar di wilayah-wilayah lainnya," katanya.