Liputan6.com, Jakarta - Pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, anak Ridwan Kamil berlangsung pada Senin hari ini (13/6/2022) di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Sebagai informasi, Eril terseret arus Sungai Aare di Kota Bern, Swiss, pada 26 Mei 2022. Jenazahnya ditemukan di Bendungan Engehalde di Kota Bern pada 8 Juni 2022.
Jenazah Eril tiba di Indonesia pada Minggu kemarin (12/6) dan kemudian disemayamkan dan disalatkan di Gedung Pakuan di Kota Bandung. Dari Kota Bandung, jenazahnya dibawa ke Kabupaten Bandung untuk dimakamkan di wilayah Kecamatan Cimaung.
Advertisement
 Berikut adalah sederet fakta menjelang pemakaman Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril pada Senin (13/6/2022) :
Dimakamkan pukul 11.00 WIB
Rencananya, jenazah Eril akan dimakamkan sekitar pukul 11.00 WIB. Proses pemakaman akan dimulai dari keberangkatan jenazah Eril dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, pada pukul 09.00 WIB.
Adapun lokasi pemakaman bukan pemakaman umum, melainkan untuk keluarga yang sudah dipersiapkan keluarga Gubernur Ridwan Kamil beberapa waktu sebelumnya yang menyatu dengan proyek masjid atau Islamic Center.Â
Lokasi makam Eril sendiri berada di Jalan Raya Banjaran-Pangalengan atau berjarak sekitar 30 kilometer dari Rumah Dinas Gubernur Jabar, jika menggunakan Jalan Tol Soreang-Pasirkoja (Soroja). Sementara cuaca di lokasi pemakaman terpantau cerah.
Â
Warga padati lokasi pemakaman Eril anak Ridwan Kamil
Pantauan Liputan6.com di lokasi menunjukkan, warga telah memadati sekitar lokasi pemakaman Eril.
Sejumlah petugas terlihat masih terus melakukan persiapan area pemakaman almarhum Eril di kawasan Yayasan Islamic Centre Baitulridwan. Sejumlah alat berat juga diturunkan guna merapikan jalan masuk ke area pemakaman.
Hujan yang mengguyur lokasi pemakaman semalam sempat membuat jalan becek. Petugas pun terus mengebut pengerjaan pemerataan jalan menggunakan pasir dan batu.
Sementara untuk menyambut keluarga dan tamu, panitia telah menyiapkan dua tenda besar di lokasi.
TNI Polri, Dinas Perhubungan, Hingga Satpol PP Dikerahkan untuk Amankan Pemakaman Eril
Sebanyak 186 porsonel gabungan yang berasal dari TNI Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP ikut dikerahkan dalam proses pemakaman Eril anak Ridwan Kamil.Â
"Polresta Bandung bersama dengan Kodim bersama dengan Dinas Perhubungan, Satpol PP, sudah melaksanakan kegiatan apel keamanan dengan personel sebanyak 186 orang. Itu tersebar untuk pengamanan rute maupun di lokasi area pemakaman," kata Kepala Polresta Bandung Kombes Kusworo Wibowo, dikutip Senin (13/6/2022).
Â
Polisi sudah siaga di sekitar lokasi pemakaman sejak Senin Pagi
Kusworo mengatakan, petugas kepolisian sudah disiagakan di sekitar lokasi pemakaman sejak pukul 06.00 WIB.
"Untuk penjagaan yang pertama adalah rute dan pertigaan perempatan, pada saat akan pelaksanaan perjalanan, kemudian di lokasinya juga kami siapkan di pintu utama. Di mana yang boleh masuk ke area pemakaman adalah yang memiliki stiker khusus yang disediakan Pemprov Jabar," jelasnya.
Menurut dia, petugas keamanan menjaga semua akses masuk ke lokasi pemakaman Eril serta lapangan sepak bola tak jauh dari pintu masuk area makam yang dijadikan sebagai tempat parkir kendaraan.
"Kami bersama petugas Pemprov Jabar mengotorisasi yang diperbolehkan masuk atau tidak dengan identitas yang ada," katanya.
"Di lokasi area parkir di lapangan bola kami siapkan personel keamanan juga, dan juga di pertigaan Hanjuang, serta di dalam area parkiran, di dalam juga kami siapkan," Kusworo menambahkan.
Advertisement
Siswa Beri Penghormatan
Sementara itu, Kadisdik Jabar Dedi Supandi mempersilahkan para siswa yang ingin berdiri di sejumlah titik rute mobil jenazah Eril, untuk memberikan penghormatan kepada putra Gubernur Jabar Ridwan Kamil tersebut.
"Kami mendapatkan aspirasi dari forum siswa, komunitas pelajar maupun organisasi yang hendak mendoakan Eril. Mereka akan berdiri di sejumlah titik dalam rute yang akan dilalui jenazah Eril menuju makam," kata Dedi, Minggu (12/6/2022).
Dedi mempersilakan jika ada siswa dan siswi yang akan menyambut dan memberikan penghormatan untuk jenazah Eril menuju pemakaman di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
"Saya mempersilakan kepada siswa dan siswi. Karena ananda Eril ini kan putra dari pemimpin kita di Jawa Barat," katanya.
Dia berharap, siswa dan siswi di Jawa Barat dapat tertib ketika menyambut jenazah Eril.
"Dan mungkin ada yang akan membawa bunga, silakan. Tapi mohon yang tertib, saat berdiri di sepanjang jalan rute yang dilalui oleh jenazah," katanya.
Menurut Dedi, almarhum Eril layak menjadi panutan bagi siswa dan siswi, baik dari segi akademik maupun pribadinya.
Hal itu, ujarnya, yang menjadi alasan dari siswa maupun siswi mengajukan aspirasi untuk menyambut jenazah diperjalanan sebagai penghormatan terakhir.
"Sehingga kita tahu, pribadi ananda Eril ini sangat menjaga dan peduli kepada orang sekitarnya. Sebelum mengalami musibah di Sungai Aare pun almarhum memastikan keluarganya untuk aman," ujar dia.
Pihaknya menyampaikan bahwa mengantarkan dan memberikan penghormatan kepada jenazah tidak hanya dianjurkan dalam agama namun juga sebagai indikasi pemahaman atas kehidupan sosial.
"Dan saya berharap siswa siswi dapat memberikan doa yang terbaik untuk ananda Eril. Dan tentunya, mendoakan keluarga Pak Gubernur Jabar agar senantiasa diberikan ketabahan dan kekuatan," kata dia.