95 Persen Pelunasan Biaya Haji Dijamin Aman, BSI Jemput Bola Tuntaskan 12 Mei

Saat ini, ada 2 cara yang dapat dilakukan untuk pelunasan biaya haji lewat BSI yaitu melalui cabang dan mobile banking.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 12 Mei 2023, 19:15 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2023, 19:15 WIB
BSI Beri Pelayanan Samin Buka Tabungan Haji
Nasabah BSI, Samin (kedua kanan), penjaga SD Negeri Lodjiwetan di Solo, Jawa Tengah yang uang tabungan haji habis dimakan rayap didampingi istri membuka tabungan haji di Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Solo, Jawa Tengah.
Liputan6.com, Jakarta PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melaporkan, keseluruhan pelunasan biaya haji 2023 dapat selesai tepat waktu pada hari ini, Jumat Mei 2023 sesuai dengan waktu yang ditetapkan oleh Kementerian Agama (Kemenag). 
 
Dari kuota 161.544 orang calon jemaah, sebanyak 95 persen atau 153.472 orang calon jemaah sudah selesai.
 
Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, sekarang tinggal sekitar 8 ribu calon jemaah yang belum melunasi biaya haji melalui BSI.
 
Pihaknya sudah menginstruksikan setiap cabang turun ke lapangan dan menjemput bola agar seluruh calon jemaah haji bisa melunasi biaya haji 2023. 
 
"Kami akan pastikan yang 8.000 kuota jamaah haji ini. Kami minta cabang-cabang untuk menyisir, jangan sampai ada orang merasa bahwa tidak diinformasikan, merasa tidak dikasih tahu, atau mungkin sudah sepuh," ujar Anton, Jumat (12/5/2023).
 
"Haji ini kan sudah sepuh banyaknya nih. Jangan sampai dia merasa infomasinya salah. Akan kami sisir, kami bikin surat. Terus dipastikan sisa jamaah kita yang berangkat tahun ini terkonfirmasi oleh pihak bank supaya hari ini mereka bisa membayar pelunasannya," ungkapnya.
 
Anton menyebutkan, sebanyak 153.472 calon jemaah haji yang sudah melunasi biaya haji terdiri atas 142.625 calon jemaah haji reguler dan 10.847 calon jemaah cadangan.
 
Menurut dia, pemulihan kembali layanan-layanan BSI akan mempermudah para calon jemaah haji dalam melakukan pelunasan biaya haji.
 
Saat ini, ada 2 cara yang dapat dilakukan untuk pelunasan biaya haji lewat BSI yaitu melalui cabang dan mobile banking.
 
“Saat ini sekitar 30 persen pelunasan biaya haji sudah melalui BSI Mobile dan angka ini meningkat dari tahun lalu yaitu sekitar 10 persen. Memang 70 persen masih melalui cabang, ini dapat dimaklumi karena sebagian besar calon jemaah haji kan berusia sepuh dan tidak akrab dengan BSI Mobile,” tutur Anton. 

Layanan BSI Error, Batas Pelunasan Biaya Haji Diperpanjang?

FOTO: Pelayanan Bank Syariah Indonesia Usai Diresmikan Jokowi
Nasabah menunggu di kantor cabang Bank Syariah Indonesia, Jakarta Selasa (2/2/2021). PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) resmi beroperasi dengan nama baru mulai 1 Februari 2021. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI) Hery Gunardi menjamin proses pelunasan biaya haji tetap aman, meskipun layanan perbankan sempat mengalami gangguan sejak Senin, 8 Mei 2023.

Namun, Hery buka kemungkinan batas pelunasan biaya haji akan diperpanjang 3 hari, dari seharusnya pada 12 Mei 2023. "Pembayaran terakhir kayaknya mundur ya, kalau enggak salah 15 Mei," ujar Hery singkat saat ditemui di Wisma Mandiri, Jakarta, Kamis (11/5/2023).

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) juga telah memperpanjang waktu pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) 2023. Pelunasan yang sedianya berakhir Jumat (5/5/2023) diperpanjang selama 7 hari atau hingga 12 Mei 2023.

Direktur Layanan Haji dalam Negeri Kemenag Saiful Mujab mengatakan, hingga hari ini tercatat sudah ada 188.964 jemaah haji Indonesia yang melakukan pelunasan.

Pelunasan BPIH 1444 H diketahui telah dibuka sejak 11 April 2023. Pelunasan ini sempat ditutup pada 18 April 2023 seiring cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Usai libur lebaran, pelunasan dibuka kembali pada 26 April 2023.

"Sampai hari ini sudah 188.964 jemaah melunasi. Masih ada 14.356 yang belum melunasi. Karenanya tahapan pelunasan diperpanjang hingga 12 Mei 2023," ujar Saiful beberapa waktu lalu.

 

Belum Melunasi

Jemaah Calon Haji Tiba di Embarkasi Solo
Jemaah calon haji kloter I asal Kabupaten Pati telah tiba di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Jumat (3/6).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Ia menyebut, jamaah yang belum melunasi BPIH termasuk di dalamnya ada petugas haji daerah hingga pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).

"Ada 264 petugas haji daerah dan 279 pembimbing ibadah KBIHU yang belum melunasi," tutur Saiful.

Adapun tahun ini, kuota jemaah haji Indonesia kembali normal, yakni 221.000 orang. Kuota tersebut terdiri atas 203.320 jamaah haji reguler dan 17.680 jamaah haji khusus.

Untuk 203.320 kuota jamaah haji reguler, terdiri atas 201.063 jamaah, 685 pembimbing pada KBIHU, serta 1.572 petugas haji daerah (PHD).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya