Raih Penghargaan Tokoh Inspiratif di Festival 6, Menaker: Ini untuk Pengusaha dan Pekerja

Liputan6.com, Jakarta Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah memperoleh penghargaan sebagai Tokoh Inspiratif Pegiat Penghapusan Kekerasan Seksual di Tempat Kerja, dalam Anugerah Perempuan Hebat Indonesia 2023 yang diselenggarakan oleh Liputan6.com.

Menaker Ida Fauziyah mengatakan, Anugerah Perempuan Hebat Indonesia ini merupakan apresiasi kepada semua stakeholder ketenagakerjaan, yang telah berkomitmen untuk mencegah dan menangani kekerasan seksual di tempat kerja.

"Kita kasih penghargaan kepada para pengusaha, Serikat Pekerja/ Serikat Buruh (SP/SB), karena sesungguhnya mereka menjadi garda terdepan penghapusan kekerasan seksual di tempat kerja," kata Menaker Ida, dikutip dari keterangan Biro Humas Kemnaker, Minggu (9/7/2023).

Menurut Menaker, pihaknya telah mengeluarkan Keputusan Menteri Ketenagakerjaan (Kepmenaker) Nomor 88 Tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Tempat Kerja, yang itu semua tidak akan ada artinya tanpa dibarengi keinginan kuat dari para pengusaha dan SP/SB.

Selain itu, Kemnaker terus mendorong  kepada seluruh perusahaan untuk membuat satuan tugas (satgas) yang nantinya menjadi tempat pengaduan dari para korban kekerasan seksual di tempat kerja.

Disisi lain, Menaker mengharapkan semua stakeholder memiliki keinginan yang kuat untuk menjadikan tempat kerja sebagai tempat yang nyaman.

Sebelumnya, Novita Hardini, sosok yang disegani di bidang pemberdayaan perempuan, mendapat penghargaan bergengsi dari Liputan6.com, sebuah organisasi berita ternama. Penghargaan ini mengakui kontribusi luar biasa Novita dalam kontribusinya memajukan ekonomi perempuan melalui program kerjanya sebagai ketua dekranasda maupun founder Uprintis Indonesia.

Melalui program kerjanya yang berwawasan dan upaya tak kenal lelah untuk membawa perhatian pada isu-isu yang mempengaruhi perempuan di masyarakat.

Novita Hardini berada di garis depan pemberdayaan, menggunakan platformnya untuk menjelaskan tantangan dan kemenangan perempuan di seluruh negeri.

Komitmennya terhadap kesetaraan gender dan dedikasinya untuk memperkuat suara perempuan telah menjadikannya panutan bagi calon pemimpin perempuan masa depan yang mendorong dan mendukung perubahan positif perempuan di setiap desa.

Liputan6, yang dikenal dengan komitmennya untuk mempromosikan perspektif inklusif dan beragam, memilih Novita Hardini sebagai penerima penghargaan terhormat ini sebagai pengakuan atas usahanya yang luar biasa dalam memajukan pemberdayaan perempuan di Kabupaten Trenggalek.

Melalui penceritaannya yang memikat, Novita konsisten mengangkat perjuangan, prestasi, dan kisah ketangguhan perempuan dari berbagai lapisan masyarakat.

Dalam paparannya, Novita menunjukkan dampak yang di hasilkan dari upaya mrmbantu menegakkan dan meningkatkan kesadaran tentang kesenjangan gender, diskriminasi, dan perlunya kesempatan yang sama bagi perempuan.

Sepak terjangnya telah mengilhami percakapan, menantang norma-norma sosial, dan membawa perhatian pada isu-isu sistemik yang menghambat kemajuan perempuan.

“Saya merasa sangat rendah hati dan terhormat menerima penghargaan bergengsi dari Liputan 6 ini atas perjalanan, perjuangan dan torehan sejarah dalam menegakkan pemberdayaan perempuan,” kata Novita Hardini.

"Saya percaya pada kekuatan keyakinan untuk menciptakan perubahan positif akan menemukan jalan keberhasilannya. Saya akan terus bergerak melalui platform Uprintis Indonesia maupun Dekranasda Kabupaten Trenggalek untuk mengungkap pencapaian dan tantangan luar biasa yang dihadapi oleh perempuan di masyarakat kita. Khususnya dalam menciptakan kesejahteraan ekonomi pada Perempuan."

Komitmen Novita yang tak tergoyahkan terhadap pemberdayaan perempuan tidak hanya memberdayakan individu tetapi juga membuka jalan bagi kemajuan masyarakat. Usahanya telah mendorong diskusi kritis, memicu perubahan kebijakan, dan mendorong masyarakat yang lebih inklusif dan setara di Kabupaten Trenggalek.

Salah satu Karyanya yang akhirnya dituangkan dalam kebijakan pembangunan pengarusutamaan gender adalah dengan terbukanya ruang-ruang pembelajaran bagi perempuan, anak dan disabilitas melalui program SEPEDA KEREN

Sepeda keren mengadvokasi agar lahir kepemimpinan yang kuat pada perempuan.

Hal ini mencontohkan kekuatan transformatif gagasan penuh keyakinan dalam membentuk opini publik dan membina masyarakat yang lebih inklusif.