Liputan6.com, Jakarta Menteri Pertahanan Prabowo Subianto belakangan terlihat mesra dengan Menteri BUMN Erick Thohir. Hal ini berawal dari kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Malang yang mengajak Prabowo dan Erick Thohir.
Kemesraan keduanya terlihat ketika mereka sarapan bersama satu meja, juga ada Ganjar Pranowo dan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga
Bahkan, Erick Thohir juga memposting keakrabannya dengan Prabowo melalui instagramnya.
Advertisement
Dalam foto yang diunggah @erickthohir, keduanya terlibat perbincangan lawak yang kemudian membuat Erick Thohir tertawa lepas.
"Ga bisa nahan ketawa kalau Pak Menhan lagi ngajak bercanda. Sehat terus Pak @prabowo" tulis Erick Thohir.
Prabowo-Erick Thohir ini merupakan sosok menteri yang memiliki harta kekayaan bukan kaleng-kaleng. Lantas siapa yang lebih kaya?
Kekayaan Prabowo
Dikutip dari LHKPN, Prabowo memiliki total harta kekayaan mencapai Rp 2 triliun.
Harta itu terdiri dari tanah dan bangunan yang dimiliki Menhan mencapai Rp 275,3 miliar. Tanah dan bangunan ini tersebar di 10 titik lokasi. Tanah dan bangunan Prabowo paling mahal berada di Jakarta Selatan dengan luas 8.365 m2/2.175 m2.
Selain itu, kekayaan Menteri Pertahanan Prabowo lainnya juga disumbang dari alat transportasi dan mesin mencapai Rp 1,2 miliar. Prabowo tercatat memiliki 8 mobil. Paling mahal adalah mobil Toyota Lexus Jeep 2022 seharga Rp 400 juta.
Prabowo Subianto juga memiliki harta bergerak lainnya mencapai Rp 16,4 miliar, Surat Berharga Rp 1,7 triliun, kas dan setara kas Rp 2,5 miliar, harta lainnya Rp 45 miliar. LHKPN mencatat Prabowo Subianto memiliki utang Rp 8 miliar.
Kekayaan Erick Thohir
Sebelum menjabat sebagai menteri, Erick Thohir memang terkenal sebagai pengusaha kaya raya, bahkan ia pernah memiliki saham di klub elite Italia, Inter Milan.
Disisi lain, Erick Thohir juga terkenal sebagai sosok filantropis. Ia sering memberikan sebagian harta kekayaannya terhadap yayasan sosial, dan kemanusiaan.
Erick Thohir merupakan anak seorang pengusaha bernama Teddy Tohir. Maka tak perlu diragukan lagi kekayaannya. Selain berasal dari keluarga kaya raya, Erick juga aktif sebagai pengusaha, Menteri, hingga Ketua PSSI, dan lain sebagainya.
Diketahui dalam LHKPN KPK, harta kekayaan Erick Thohir mencapai Rp 2,31 triliun.
Kekayaan ini terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 364,2 miliar. Tanah dan bangunan Erick Thohir tersebar di 34 titik lokasi. Paling mahal yaitu tanah dan bangunan seluas 1.400 m2/700 m2 di Jakarta Selatan dengan harga Rp 60 miliar
Sementara itu, Erick Thohir juga memiliki kekayaan alat transportasi dan mesin mencapai Rp 2,6 miliar yang terdiri dari:
- Mobil, Mercedez Bens W108280S Tahun 1969, Hibah Tanpa Akta Rp 110.000.000
- Motor Honda NF125TR Tahun 2011, Hasil sendiri Rp 6.500.000
- Mobil Listrik Hyundai Genesis G80EV Tahun 2022, Hasil Sendiri Rp 1.673.000.000
- Mobil Listrik HYUNDAI IONIQ 5 EV Tahun 2022, Hasil Sendiri Rp. 862.500.000
Tidak hanya itu, harta bergerak lainnya Menteri BUMN Erick Thohir Rp 27 miliar, surat berharga Rp 1,72 triliun, kas dan setara kas Rp 176,6 miliar, harta lainnya Rp 133,2 miliar. Namun, Erick memiliki hutang Rp 178,8 miliar.
Keakraban Prabowo-Erick Thohir Disambut Baik
Pertemuan keduanya ternyata mendapat sambutan hangat dari partai penyokong Erick Thohir sebagai calon wakil presiden, yakni PAN. Diklaim komunikasi keduanya memang semakin insentif.
Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto menyebut hubungan antara Menteri BUMN Erick Thohir dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto makin mesra atau dekat.
Terbukti, keduanya berada pada satu mobil dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu.
“Jadi komunikasi makin intensif, penjajakan Erick-Prabowo dilakukan terus-menerus,” kata Yandri saat dikonfirmasi, Rabu (26/7/2023).
Menurut dia, syarat PAN bergabung ke koalisi Kebangkitan Indonesia Raya hanya satu, yakni Prabowo memilih Erick menjadi bakal cawapresnya.
“Ya kalau Pak Prabowo mau ambil PAN ya ambil Erick Thohir. Sekarang mendekati pendaftaran ke KPU tanda tanda atau bentuk komunikasi makin konkret,” kata Yandri.
Saat ini, kata dia, pihaknya belum final menentukan akan berlabuh ke mana di antara dua capres yakni Ganjar atau Prabowo. Namun menurutnya, PAN akan bergabung dengan yang lebih dulu meminang Erick menjadi cawapres.
“Siapa duluan memanggil Erick Thohir kita kesana. Karena, bagi kami Erick bagai dua sisi mata uang, tidak bisa dipisahkan, walau dia bukan kader tapi dia tiap acara PAN selalu hadir,” kata dia.
Sementara terkait foto-foto keakraban Prabowo-Erick yang belakangan muncul, menurut Yandri itu adalah sebuah kode.
"Itu kode keras untuk menghadapi kontestasi pilpres," pungkasnya.
Advertisement
Bisa Jadi Sinyal
Peneliti dari Indikator Politik Indonesia (IPI), Bawono Kumoro mengatakan, hal tersebut bisa saja menjadi simbol bahwa Presiden Jokowi memang mendukung Erick Thohir dan Prabowo.
"Hal ini seolah-olah menjadi simbol bentuk dukungan Presiden Joko Widodo kepada dua tokoh ini, untuk bergandengan tangan, berpasangan menuju Pemilu mendatang, hal itu bisa saja terjadi," jelas dia kepada Liputan6.com, Rabu (26/7/2023).
Menurut dia, yang menjadi tantangannya adalah bagaimana bisa menyenangkan PKB agar menerima sosok Erick Thohir.
"Yang menjadi tantangan itu bagaimana meyakinkan mitra koalisi Partai Gerindra, yaitu Partai Kebangkitan Bangsa untuk menerima Erick Thohir sebagai cawapres Subianto," ungkap Bawono.
Dia menegaskan, Gerindra dan Erick Thohir harus mencari cara menjinakan Cak Imin. "Itu yang menjadi tantangan ke depan, untuk menjadikan Erick Thohir sebagai calon wakil presiden Prabowo Subianto," jelas Bawono.