Bey Machmudin Resmi Jadi Pj Gubernur Jawa Barat, Intip Total Kekayaannya

Bey Machmudin resmi dilantik menjadi Pj Gubernur Jawa Barat.Simak kekayaan Bey Machmudin yang sebelumnya berkarier di Sekretariat Negara.

oleh Agustina Melani diperbarui 05 Sep 2023, 11:48 WIB
Diterbitkan 05 Sep 2023, 11:44 WIB
Bey Machmudin
Sembilan penjabat (pj) gubernur resmi dilantik termasuk Bey Machmudin oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada Selasa (5/9/2023). (Foto Sumber: Sekretariat Kabinet Republik Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta - Sembilan penjabat (pj) gubernur resmi dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian pada Selasa (5/9/2023). Pelantikan penjabat tersebut untuk mengisi kekosongan jabatan kepala daerah provinsi yang masa jabatannya berakhir pada Selasa pekan ini.

Sembilan pj gubernur itu pun secara langsung diambil sumpahnya oleh Mendagri Tito Karnavian di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kementerian Dalam Negeri.

Adapun nama-nama penjabat gubernur yang dilantik antara lain Bey T.Machmuddin sebagai Pj Gubernur Jawa Barat, Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara, Irjen Pol. Sang Made Mahendra Jaya sebagai Pj Gubernur Bali, Ridwan Rumasukun sebagai Pj Gubernur Papua.

Selain itu, Ayodhia Kalake sebagai Pj Gubernur Nusa Tenggara Timur, Harrison Azrol sebagai Pj Gubernur Kalimantan Barat, Andap Budhi Revianto sebagai Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, dan Bachtiar Baharuddin sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan.

Seiring pelantikan tersebut, Bey T.Machmuddin resmi sebagai Pj Gubernur Jawa Barat. Adapun Bey Machmudin terpilih menjadi Pj Gubernur Jabar melalui sidang Tim Penilai Akhir (TPA) untuk gubernur di 10 daerah yang akan habis masa jabatannya pada September 2023. Sidang TPA ini dipimpin langsung oleh Jokowi pada Kamis, 31 Agustus 2023.

"BPK BEY MACHMUDIN, adalah pengganti saya sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, mulai hari Selasa depan tanggal 5 September 2023. Sesuai keputusan Bpk Presiden @jokowi. Di tanggal tersebut saya genap menuntaskan tugas jabatan selama 5 tahun," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui akun Instagramnya @ridwankamil, Jumat 1 September 2023, seperti dikutip dari Kanal News Liputan6.com.

Sebelumnya pria kelahiran 15 April 1970 ini menjabat sebagai Deputi Protokol, Pers dan Media, Sekretariat Presiden.

Menarik untuk diketahui kekayaan dari pria yang berlengkap Bey Triadi Machmudin. Ia telah melaporkan kekayaan dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara pada 15 Maret 2023 untuk laporan periodic 2022.

 

Total Kekayaan

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Bey Machmudin sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Bey Machmudin sebagai Penjabat Gubernur Jawa Barat. (Tangkapan Youtube Kompas TV)

Total kekayaan Bey Machmudin tercatat Rp 9,47 miliar saat menjabat sebagai Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media di Kementerian Sekretariat Negara. Jika dirinci, kekayaan Bey Machmudin terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 5,60 miliar.

Harta tanah dan bangunan itu tersebar di Bogor, Tangerang Selatan dan Bangunan. Adapun tanah dan bangunan itu berasal dari hasil sendiri dan hibah.

Selain itu, Bey juga melaporkan kepemilikan alat transportasi dan mesin senilai Rp 563 juta. Rincian alat transportasi dan mesin itu antara lain motor, vespa scooter senilai Rp 18 juta, mobil Honda BRV senilai Rp 180 juta, motor Yamaha senilai Rp 40 juta, motor vespa super senilai Rp 15 juta, dan mobil Honda City senilai Rp 275 juta.

Selanjutnya pria lulusan Sarjana Ekonomi di UNIKA Parahyangan ini memiliki harta bergerak lainnya Rp 135 juta,  Ia juga mengantongi kas dan setara kas sebesar Rp 4,2 miliar. Sedangkan dari sisi utang, ia mencatat total utang Rp 1,02 miliar.

Jokowi Tunjuk Bey Machmudin Jadi Pj Gubernur Jawa Barat Gantikan Ridwan Kamil

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi disebut menunjuk Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, menggantikan Ridwan Kamil yang habis masa jabatannya pada 5 September 2023.

Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengatakan Bey Machmudin terpilih lewat sidang Tim Penilai Akhir (TPA) untuk Gubernur di sepuluh daerah yang akan habis masa jabatannya pada September ini. Sidang TPA ini dipimpin langsung oleh Jokowi pada Kamis, 31 Agustus 2023.

"Ya, ya, ya, kemarin diputuskan, presiden memimpin langsung (sidang TPA)," kata Ngabalin kepada wartawan, Jumat (1/9/2023).

Jokowi juga dikabarkan sudah memutuskan nama-nama Pj Gubernur untuk provinsi lainnya. Di antaranya yakni Nana Sudjana ditunjuk menjadi Pj Gubernur Jawa Tengah, Hasanudin sebagai Pj Gubernur Sumatera Utara, Sang Made Mahendra Jaya sebagai Pj Gubernur Bali, dan Ridwan Rumasukun sebagai Pj Gubernur Papua.

Kemudian, Ayodhia Kalake yang ditunjuk sebagai Pj Gubernur NTT, Lalu Gita Ariadi sebagai Pj Gubernur NTB, Harrison Azroi sebagai Pj Gubernur Kalimantan Barat, Andap Budhi sebagai Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, dan Bachtiar Baharuddin sebagai Pj Gubernur Sulawesi Selatan.

 

 

Harapan dengan Terpilihnya Bey Machmudin

Presiden Jokowi membuka KTT ke-43 ASEAN di hadapan para pemimpin negara Asia Tenggara di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa (5/9/2023). (Liputan6/Benedikta Miranti)
Presiden Jokowi membuka KTT ke-43 ASEAN di hadapan para pemimpin negara Asia Tenggara di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa (5/9/2023). (Liputan6/Benedikta Miranti)

Ngabalin mengatakan para Pj Gubernur itu akan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam wakti dekat. Sebab, masa jabatan beberapa gubernur definitif habis di waktu yang berbeda.

"Ini masing-masing gubernur kan ada yang tanggal 5 (September), ada yang tanggal segini, ada yang tanggal segitu. Nanti akan di putuskan dan mereka beliau-beliau akan dilantik dengan waktu yang tidak terlalu lama karena akan akan dilantik segera oleh Menteri Dalam Negeri atas nama presiden," jelas Ngabalin.

Dia pun memuji Bey Machmudin yang menjadi Pj Gubernur Jawa Barat. Ngabalin berharap para Pj Gubernur terpilih dapat menyiapkan Pemilu 2024 dengan baik di masing-masing provinsi.

"Ya tentu, diharapkan supaya sisa waktu ini betul-betul Bapak-bapak itu bisa bekerja menyelesaikan sisa waktu dan menyiapkan pemilu serentak dengan baik di masing-masing provinsi," ujar Ngabalin.

 

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya