Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya meresmikan Bandara Mentawai di Sumatera Barat. Dia meminta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi segera mendatangkan pesawat ATR ke bandara baru tersebut.
Jokowi mengatakan, Bandara Mentawai menjadi pengganti Bandara Rokot yang memiliki panjang landasan pacu yang terbatas. Melalui runway yang lebih panjang, Bandara Mentawai diharapkan mampu mendorong kunjungan wisatawan dengan dilayaninya pesawat ATR.
"Tadi saya udah menyanpaikan ke Menteri Perhubungan, jangan hanya Cessna yang datang ke sini tapi ATR sudah mestinya segera di didatangkan di Pulau Mentawai," ujarnya dalam momen peresmian Bandara Mentawai, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (25/10/2023).
Advertisement
Kepala Negara mencatat ada perbedaan signifikan dari tingkat kemampuan angkut pesawat. Pesawat Cessna yang sebelumnya dilayani Bandara Rokot Sipora hanya mampu mengangkut 12 orang.
Namun, dengan pesawat ATR, bisa membawa penumpang dengan kapasitas 78 orang. Jokowi sendiri mengaku sudah menjajal langsung menggunakan pesawat besar.
"Karena sekali angkut bisa 78, sebelumnya Cessna hanya 12, sekarang bisa, kalau ATR 78. Tadi saya coba dengan pesawat yang gede ini tadi juga mendatat sangat mulus dan tidak ada masalah," ungkapnya.
Bandara Terluar Indonesia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bandara Mentawai di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Bandara Mentawai disebut jadi salah satu bandara yang ada di posisi terluar Indonesia.
"Bandara Mentawai merupakan Salah satu bandara terluar di tanah air," ujarnya dalam momen peresmian, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (25/10/2023).
Jokowi mengatakan, Bandara Mentawai kini dibangun dengan landasan pacu (runway) yang lebih panjang dan lebar. Sehingga bisa dipakai untuk operasional pesawat ATR.
Hal ini disebut bisa membawa dampak baik. Pasalnya, pada Bandara Rokot sebelumnya, hanya bisa didarati oleh pesawat Cessna dengan kapasitas 12 orang.
"Bandara ini akan menggantikan bandara yang sudah ada sebelumnya yaitu Bandara Rokot Sipora yang panjang runway-nya hanya 850 m. Hanya bisa didarati oleh pesawat Cessna yang kapasitasnya hanya 12 orang," jelasnya.
"Sekarang dengan adanya bandara baru, panjang runway-nya 1.500 meter, dengan lebar 30 meter dan pesawat ATR sudah bisa mendarat di Pulau Mentawai saat ini," sambungnya.
Kepala Negara menyebut, dengan kapasitas angkut pesawat ATR, bisa membuka peluang makin banyak wisatawan yang hadir ke Pulau Mentawai. Apalagi, Pulau Mentawai digadang bisa menarik wisatawan dengan potensi pariwisatanya.
"Kita harapkan dengan bisa turun pesawat ATR, kita harapkan turis akan semakin banyak ke pulau Mentawai. Utamanya yang seneng surfing," kata Jokowi.
Advertisement
Pengganti Bandara Rokot
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja ke Bandar Udara Mentawai, Selasa (24/10/2023). Kunjungan ini untuk memastikan kesiapan Bandara Mentawai yang akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Rabu besok.
"Hari ini saya memastikan Bandara Mentawai ini bisa difungsikan. Insyaallah Bapak Presiden bersedia untuk melakukan peresmian besok," ujar Menhub dalam keterangan tertulis.
Menhub meyakini, potensi daerah dan wisata Kepulauan Mentawai akan lebih terangkat dengan beroperasinya Bandara Mentawai.
"Mentawai adalah salah satu daerah terluar yang sebelumnya bandaranya kurang mumpuni. Dengan adanya bandara baru ini, memungkinkan pesawat ATR dan private jet bisa ke sini," kata Budi Karya.
Mentawai juga merupakan tempat wisata surfing. Dengan adanya bandara, diharapkan bisa meningkatkan jumlah turis dan memudahkan masyarakat untuk pulang dan pergi, misalnya dari Padang ke sini atau sebaliknya," tambah Menhub.
Spesifikasi Bandara Mentawai
Bandara Mentawai yang baru memiliki panjang runway 1.500 x 30 meter, sehingga dapat dilandasi pesawat yang lebih besar yaitu ATR 72-600 berkapasitas maksimal 78 penumpang.
Sebelumnya, bandara yang lama hanya bisa dilandasi pesawat Cessna Grand Caravan berkapasitas 12 orang dengan panjang runway 850 x 23 meter.
Dengan kapasitas pesawat yang meningkat dari 12 menjadi 78 orang per sekali penerbangan, Menhub berharap kehadiran bandara baru dapat meningkatkan jumlah pengunjung, khususnya wisatawan untuk datang ke Mentawai.
Advertisement