Rukun Raharja Akuisisi 8% Saham Blok Jabung, Segini Potensi Migasnya

Potensi Wilayah Kerja Jabung yang diprediksi akan terus menghasilkan produksi Migas signifikan, dan berdasarkan WPNB pada tahun 2024 sendiri ditargetkan berproduksi sebesar 55.000 BOEPD.

oleh Septian Deny diperbarui 05 Jan 2024, 04:45 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2024, 21:48 WIB
PetroChina International Jabung Ltd.
Wilayah Kerja (WK) Jabung

Liputan6.com, Jakarta Dalam langkah strategis untuk memperkuat posisinya di Industri Hulu Migas Indonesia, RAJA hari ini  mengumumkan penyelesaian akuisisi 8% Participating Interest di Wilayah Kerja Jabung, Jambi.

RAJA melalui anak usahanya yaitu PT Raharja Energi Tanjung Jabung (RETJ) dan PT GPI Jabung Indonesia melakukan penyelesaian transaksi tersebut pada tanggal 29 Desember 2023.

Kesepakatan ini terjalin melalui Perjanjian Jual Beli Participating Interest Bersyarat yang ditandatangani bersama PT GPI Jabung Indonesia pada 7 Juni 2023 dan mendapatkan persetujuan dari Kementerian ESDM pada tanggal 22 Desember 2023.

Pencapaian ini merupakan hasil dari penilaian RAJA terhadap potensi Wilayah Kerja Jabung yang diprediksi akan terus menghasilkan produksi Migas signifikan, dan berdasarkan WPNB pada tahun 2024 sendiri ditargetkan berproduksi sebesar 55.000 BOEPD. 

"Pengambilalihan ini merupakan langkah strategis kami untuk menambah dan memperkuat portofolio RAJA dalam Investasi Hulu Migas di Indonesia. Kami yakin bahwa kehadiran kami di Blok Jabung tidak hanya akan meningkatkan pendapatan dan laba Perseroan tetapi juga memperkuat peluang kami dalam mengembangkan infrastruktur Migas dan alokasi Migas di masa depan," kata Direktur Utama RAJA, Djauhar Maulidi dalam keterangan tertulis, Kamis (4/1/2024).

"Kami percaya bahwa investasi ini akan menghasilkan nilai jangka panjang bagi pemegang saham kami. Blok Jabung memiliki potensi produksi Migas yang menjanjikan, dan kehadiran kami di sana akan memperkuat posisi RAJA sebagai pemain di industri energi Indonesia," lanjut dia.

Kontribusi keuangan dari kepemilikan ini diharapkan memberikan peningkatan substansial dan dapat  meningkatkan stabilitas keuangan Perseroan, yang nantinya dapat digunakan untuk reinvestasi dalam bisnis dan pembayaran dividen kepada pemegang saham.

Hal ini merupakan salah satu bentuk usaha Perseroan untuk terus meningkatkan shareholders value dan memenuhi komitmen untuk terus berinovasi dan berkontribusi pada kemajuan industri energi nasional yang sejalan dengan visi dan misi Perseroan.

 

Rukun Raharja Rampungkan Akuisisi 8% Saham di Blok Jabung

PetroChina International Jabung Ltd. telah mengoperasikan WK Jabung seluas 1.643 kilometer persegi di Provinsi Jambi sejak 2002. (Dok SKK Migas)
PetroChina International Jabung Ltd. telah mengoperasikan WK Jabung seluas 1.643 kilometer persegi di Provinsi Jambi sejak 2002. (Dok SKK Migas)

Sebelumnya, PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) mengumumkan penyelesaian akuisisi 8 persen participating interest di wilayah kerja Jabung, Jambi. Akuisisi atau pengambilalihan dilakukan oleh anak usaha dari perseroan yaitu PT Raharja Energi Tanjung Jabung (RETJ) dari PT GPI Jabung Indonesia (GPI).

Pada 7 Juni 2023, RETJ dan GPI telah menandatangani perjanjian jual beli participating interest bersyarat, sebagaimana diubah dengan perubahan terakhir berdasarkan amandemen perjanjian bersyarat tersebut pada 6 September 2023.

Persetujuan terhadap transaksi tersebut telah diperoleh dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui satuan kerja khusus pelaksana kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi (SKK Migas) pada 22 Desember 2023.

"Perseroan dan GPI telah menyelesaikan transaksi pada tanggal 29 Desember 2023," ungkap Sekretaris Perusahaan PT Rukun Raharja Tbk, Yuni Pattinasarani dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (4/1/2024).

Transaksi tersebut berdampak pada bertambahnya portofolio perseroan di bidang usaha investasi hulu migas di Indonesia. Kondisi itu juga akan berdampak pada bertambahnya pendapatan dan laba perseroan.

Tak kalah penting, transaksi ini menguatkan peluang atas potensi-potensi usaha pendukung hulu migas yang dimiliki perseroan, seperti pengembangan infrastruktur migas dan alokasi migas.

Pada perdagangan hari ini, Kamis 4 Januari 2024, saham RAJA turun 5,70 persen ke posisi 1.490. Frekuensi perdagangan saham saat ini tercatat sebanyak 3.446 kali. Volume saham yang ditransaksikan yakni 16,66 juta lembar senilai Rp 25,5 miliar. Dalam sepekan, harga saham RAJA naik 13,74 persen. Sedangkan dalam satu tahun terakhir, saham RAJA naik 55,21 persen.

Penjualan Gas Melonjak, Rukun Raharja Cuan Rp 149,7 Miliar di Semester I 2023

Ilustrasi Laporan Keuangan atau Laba Rugi. Foto: Freepik/ pch.vector
Ilustrasi Laporan Keuangan atau Laba Rugi. Foto: Freepik/ pch.vector

Perusahaan minyak dan gas (migas) PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) membukukan laba bersih USD 9,9 juta atau setara dengan Rp149,7 miliar pada semester I 2023.

Nilai tersebut naik signifikan, yaitu 195 persen, dari capaian periode yang sama tahun lalu sebesar 3,3 juta dolar AS atau Rp49,9 miliar.

“Pendapatan bersih perseroan mengalami kenaikan sebesar 32 persen, di mana pada periode yang sama di tahun sebelumnya Perseroan membukukan pendapatan bersih sebesar 56 juta dolar AS (Rp846 miliar) sedangkan di tahun ini Pendapatan bersih Perseroan adalah sebesar 73,8 juta dolar AS (Rp1,16 triliun),” kata Direktur Utama Rukun Raharja Djauhar Maulidi dikutip dari Selasa (1/8/2023).

Menurut Djauhar, terdapat sejumlah faktor yang memengaruhi kenaikan kinerja keuangan Perseroan, salah satunya yaitu penambahan konsumen baru yang memengaruhi kenaikan penjualan gas.

Kemudian, kenaikan tolling fee, baik dari pipa gas eksisting Perseroan maupun pipa minyak mentah Rokan, yang saat ini sudah full stream. Selain itu juga kontribusi dari investasi di bidang hulu migas yang cukup tinggi karena harga minyak mentah dunia yang cukup stabil pada semester pertama tahun 2023.

Adapun untuk penyerapan belanja modal, Perseroan mencatat nilai 32 juta dolar AS atau Rp483,9 miliar sampai dengan Juni 2023. Nilai itu setara dengan 63 persen dari total anggaran belanja.

Direktur Keuangan Rukun Raharja Oka Lesmana menjelaskan penggunaan belanja modal tersebut untuk penyertaan atau investasi Perseroan pada salah satu blok minyak di Sumatra serta pembangunan stasiun induk CNG di Jawa Tengah.

"Juga untuk pembangunan pipa untuk konsumen baru yang berada di provinsi Riau dan joint study untuk proyek pengelolaan minyak dan gas di Blok Jabung Tengah, Propinsi Jambi," kata Oka.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya