Agincourt Resources Ingin Olympiar 2024 Cetak Aset Talenta di Sektor Pertambangan

Kompetisi Olympiar 2024diikuti sebanyak 200 tim mahasiswa dari seluruh wilayah di Indonesia.

oleh Nurmayanti diperbarui 05 Mei 2024, 22:35 WIB
Diterbitkan 05 Mei 2024, 22:16 WIB
Tambang
PT Agincourt Resources, pengelola Tambang Emas Martabe, mengumumkan wARrior Hornblende dari Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai juaraOlympiade Agincourt Resources (OlympiAR) 2024, dan menggondol hadiah uang tunai Rp50juta serta kesempatan magang selama 3 bulan di Tambang Emas Martabe.

Liputan6.com, Yogyakarta - PT Agincourt Resources (PTAR), pengelola Tambang Emas Martabe berharap agar ajang kompetisi Olympiad Agincourt Resources (OlympiAR) 2024 bisa membuka jalan serta mencetak talenta dari para mahasiswa untuk masuk ke dunia kerja terutama di sektor pertambangan.

"Kami ingin OlympiAR ini menjadi ajang yang ditunggu dan punya dampak langsung bagi dunia pendidikan maupun karier orang-orang yang terlibat," kata Wakil Presiden Direktur PTAR Ruli Tanio di Wisma Kagama, Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Sabtu (4/5/2024).

PTAR berkolaborasi dengan Masyarakat Geologi Ekonomi Indonesia (MGEI) mencetak talenta muda bidang pertambangan melalui OlympiAR 2024.

OlympiAR merupakan inisiatif Agincourt Resources untuk mendorong inovasi dan pengetahuan dalam bidang pertambangan berkelanjutan. Kali ini mengusung tema Harmony in the Elements: Navigating Sustainable Mining Practices dengan fokus pada geokimia dan lingkungan.

Dia mengungkapkan jika kompetisi OlympiAR 2024 sebagai upaya strategis menjembatani dunia pendidikan dengan industri di sektor pertambangan.

Kompetisi ini diikuti sebanyak 200 tim mahasiswa  dari seluruh wilayah di Indonesia. Serta berasal dari jurusan pertambangan, geologi, dan teknik. 

Kompetisi ini memfasilitasi mahasiswa untuk mengeksplorasi dan menawarkan solusi praktis mengenai desain eksplorasi lanjutan, konsep metalurgi dan pengolahan, serta dampak lingkungan dari aktivitas pertambangan.

Para mahasiswa ditantang menghasilkan karya atau penelitian berdasarkan implementasi ilmu yang selama ini didapat. Selanjutnya mereka bisa pakai atau manfaatkan saat di dunia kerja.

"Kami ingin melihat ide-ide mahasiswa, setelah diverifikasi ulang dan masuk akal maka kami laksanakan. Misalnya rekomendasi mengenai titik bor pada tingkatan tertentu, rekomendasi itu kita pelajari, kalau masuk akal kita pakai," ujar dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Cetak Talenta

Tambang
PT Agincourt Resources, pengelola Tambang Emas Martabe, mengumumkan wARrior Hornblende dari Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai juaraOlympiade Agincourt Resources (OlympiAR) 2024, dan menggondol hadiah uang tunai Rp50juta serta kesempatan magang selama 3 bulan di Tambang Emas Martabe.

Melalui ajang kompetisi tahunan itu, Ruli berharap dapat mencetak talenta pertambangan yang memiliki tradisi riset dan rasionalitas, serta memahami konsep continuous improvement atau perbaikan sistem kerja secara berkelanjutan.

"Secara otomatis industri akan melirik mereka, institusi pendidikan juga akan melihat mereka karena itu menjadi aset tersendiri," ujar Ruli.

Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Tri Winarno berharap, OlympiAR mampu menjembatani mahasiswa dalam menggabungkan teori pertambangan yang didapat di perkuliahan dengan praktik di lapangan, menciptakan link and match antara industri dan dunia pendidikan.

“Ada beberapa komoditas di Indonesia yang diprediksi akan habis pada tahun 2045. Kita harus siap menghadapi tantangan itu, salah satunya dengan terus melakukan inovasi dalam praktik pertambangan yang berkelanjutan. OlympiAR bisa menjadi salah satu wadah untukmenjawab tantangan tersebut,” terangnya.


Naik Drastis

Katarina Siburian Hardono, Senior Manager Corporate Communications Agincourt Resources, menyampaikan kegembiraannya atas peningkatan signifikan jumlah pendaftar pada tahun ini, yang menunjukkan ketertarikan dan dedikasi yang besar dari mahasiswa Indonesia terhadap industri pertambangan dan keberlanjutan.

"Kami bangga melihat peningkatan drastis sebesar 290% dalam jumlah pendaftaran dan kualitas peserta pada OlympiAR tahun ini. Ini menunjukkan keinginan kuat dari generasi muda Indonesia untuk berkontribusi pada industri pertambangan yang berkelanjutan dan etis,"ungkap Katarina.

OlympiAR 2024 bukan hanya menandai pencapaian penting dalam upaya PT Agincourt Resources untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia dalam industri pertambangan, tetapi juga menegaskan komitmen perusahaan dalam mendorong inovasi dan keberlanjutan.

Bersamaan dengan Penganugerahan Pemenang OlympiAR, PTAR menggelar ECJ dengan mengusung tema “Martabe Gold Mine: A Benchmark for Excellence in Indonesian Mining” yang menghadirkan Expert Coach Mika Purba yang merupakan Mining Manager Agincourt Resources, dimoderatori oleh Exploration Geologist Geo Fix Indonesia Adi Sulaksono.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya