Strategi KAI Logistik Target Angkut Batu Bara 28,7 Juta Ton di 2024

KAI Logistik juga menetapkan target penanganan batu bara sebanyak 28.751.773 ton, yang diproyeksikan menyumbang Rp 594 miliar terhadap pendapatan tahun 2024.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 02 Jun 2024, 20:00 WIB
Diterbitkan 02 Jun 2024, 20:00 WIB
KAI logistik menargetkan pengangkutan batu bara mencapai 28 juta ton pada 2024
KAI logistik menargetkan pengangkutan batu bara mencapai 28 juta ton pada 2024 (dok: humas)

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Indonesia menargetkan produksi batu bara sebesar 710 juta ton pada tahun 2024, meningkat 15 juta ton dari tahun sebelumnya.

Sejalan dengan target ini, KAI Logistik juga menetapkan target penanganan batu bara sebanyak 28.751.773 ton, yang diproyeksikan menyumbang Rp 594 miliar terhadap pendapatan tahun 2024. Target ini meningkat 13% dibandingkan dengan capaian tahun 2023 yang sebesar 25.362.594 ton.

Direktur Utama KAI Logistik, TLN Ahmad Malik Syah, menegaskan bahwa layanan penanganan batu bara tetap menjadi andalan pendapatan perusahaan.

"Pada tahun 2023, bisnis batu bara berkontribusi sebesar Rp 477 miliar, sekitar 43% dari total pendapatan perusahaan," katanya, Minggu (2/6/2024).

Untuk mencapai target tahun 2024, KAI Logistik telah merencanakan serangkaian program strategis. Hingga April 2024, KAI Logistik telah mengelola lebih dari 6 juta ton batu bara, mencatatkan pendapatan lebih dari Rp 134 miliar atau 77% dari target proporsional hingga periode tersebut.

Strategi KAI Logistik

Salah satu strategi utama KAI Logistik adalah meningkatkan okupansi angkutan dan membangun Coal Unloading Terminal Kramasan dengan kapasitas 20 juta ton per tahun. Pembangunan terminal ini telah dimulai dengan peletakan batu pertama pada semester II tahun 2023.

Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas, KAI Logistik juga mengimplementasikan sistem conveyor belt yang terintegrasi dengan shiploader untuk pemuatan batu bara ke tongkang. Dengan teknologi ini, waktu pengisian tongkang berkapasitas 8.300 ton dapat dipangkas dari 30 jam menjadi hanya 5-6 jam.

Investasi besar dalam modernisasi infrastruktur yang dimulai sejak tahun 2016 menunjukkan komitmen KAI Logistik dalam mengoptimalkan bisnis dengan tetap mengedepankan tanggung jawab lingkungan. Sistem conveyor ini juga mampu mengurangi emisi yang dihasilkan oleh dump truck selama proses pemuatan batu bara ke tongkang.

 

Harapan KAI Logistik

Kereta Api pengangkut batu bara yang dioperasikan KAI Logistik
Kereta Api pengangkut batu bara yang dioperasikan KAI Logistik (dok: humas)

Atas inisiatif dan komitmen tersebut, KAI Logistik menerima penghargaan dalam TOP CSR Awards 2024, termasuk kategori TOP CSR Awards 2024 on # Stars 4 dan kategori Top Leader on CSR Commitment 2024.

Selain itu, KAI Logistik juga menerapkan Creating Shared Value dengan angkutan limbah B3 menggunakan Roll off box yang dioperasikan sejak Desember 2023, sebagai langkah perusahaan dalam memperhatikan aspek keberlanjutan.

Dengan target ambisius dan strategi yang matang, KAI Logistik berharap dapat mencapai dan bahkan melampaui target penanganan batu bara tahun 2024, sekaligus terus berkontribusi signifikan terhadap pendapatan perusahaan dan pembangunan ekonomi nasional.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya