BTN Mulai Terapkan Konsep Green Building di Proyek Properti, Ini Buktinya

Liputan6.com, Jakarta Sebagai bagian dari upaya meningkatkan keberlanjutan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) telah resmi memulai proyek BTN Ecopark Gandul di Cinere, Depok, pada 18 Oktober 2024.

Proyek ini mengusung konsep Eco Park yang mengintegrasikan elemen ramah lingkungan dalam setiap aspek pembangunannya.

BTN Ecopark Gandul dirancang sebagai fasilitas yang tidak hanya fokus pada pendidikan dan pelatihan SDM, tetapi juga menekankan aspek keberlanjutan.

Dengan konsep Green Building dan Green Neighborhood, proyek ini bertujuan menciptakan lingkungan yang hemat energi, ramah lingkungan, dan mendukung kehidupan yang sehat bagi penggunanya.

Menurut Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, proyek ini merupakan bagian dari strategi BTN dalam mengoptimalkan aset perseroan dan sekaligus menjadi contoh penerapan green building yang sesuai dengan prinsip-prinsip keberlanjutan.

“BTN Ecopark Gandul akan menjadi pusat belajar yang nyaman dengan fasilitas modern serta ramah lingkungan, mendukung visi perseroan untuk menjadi ‘One of Home of Indonesia’s Best Talent’,” ujar Nixon.

Infrastruktur Hijau dan Pengelolaan Sumber Daya Berkelanjutan

Berada di lahan seluas 4,9 hektar, BTN Ecopark Gandul dilengkapi dengan Learning Center, Record Center, dan Dormitory. Fasilitas ini juga mencakup sarana olahraga, lapangan sepak bola, masjid, foodcourt, dan danau resapan.

BTN memastikan bahwa setiap elemen infrastruktur dirancang untuk mendukung penghematan energi dan air, serta pengelolaan limbah yang efisien.

Selain itu, fasilitas ini ditargetkan memperoleh sertifikasi Platinum dari Green Building Council Indonesia (GBCI), yang merupakan pengakuan atas penerapan standar ramah lingkungan terbaik.

“Dengan konsep eco-friendly, BTN Ecopark Gandul akan menjadi contoh penerapan pembangunan hijau yang fokus pada tiga prinsip utama: penghematan sumber daya, pencegahan pencemaran, dan desain berkelanjutan,” tambah Nixon.

BTN Ecopark Gandul merupakan bagian dari peta jalan BTN ESG Framework 2023-2028, yang menekankan penerapan prinsip-prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) dalam operasional bisnis BTN.

Proyek ini diharapkan dapat mempercepat inovasi hijau dan mendukung ambisi BTN menjadi ESG Champion dengan peringkat AAA dalam penerapan ESG di masa mendatang.

Nixon juga menyebut bahwa fasilitas ini akan menjadi aset strategis yang mampu mendukung bisnis perseroan secara berkelanjutan, sekaligus meminimalkan dampak lingkungan dari aktivitas bisnis.

Tahapan Pembangunan dan Target Penyelesaian

Pembangunan BTN Ecopark Gandul akan dilakukan dalam tiga tahap dan diperkirakan selesai pada 2027. Tahap pertama (hingga 2025) akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur dasar, Learning Center, Dormitory, Record Center, serta sarana olahraga.

Tahap kedua (2025-2026) mencakup penambahan Gedung Arsip dan fasilitas Learning Center. Sementara tahap ketiga (2026-2027) akan meliputi pembangunan Kantor Operasional, Auditorium, Kantor Cabang Pembantu (KCP), dan fasilitas lainnya.